BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Daerah penelitian adalah Kota Dumai Provinsi Riau. Pelabuhan Roro merupakan terminal pelabuhan yang terletak di Kota Dumai Provinsi Riau, dengan
batas-batas sebagai berikut : 1.
Sebelah Utara berbatasan dengan pulau Rupat 2.
Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelakap Tujuh 3.
Sebelah Barat berbatasan dengan Dockyard 4.
Sebelah Timur berbatasan dengan Purnama. Pelabuhan Roro adalah pelabuhan yang melayani penumpang untuk
keberangkatan menuju pulau Rupat, dalam satu hari terdapat empat kali keberangkatan menuju pulau Rupat.
4.2. Higiene dan Sanitasi Terminal Pelabuhan
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan peneliti terhadap higiene dan sanitasi terminal pelabuhan Roro di Kota Dumai, disajikan dalam bentuk tabel
distribusi frekuensi.
4.2.1. Halaman dan Ruang Tunggu Pelabuhan
Hasil observasi peneliti terhadap halaman dan ruang tunggu di terminal pelabuhan Roro kota Dumai disajikan pada tabel 4.2. sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1. Distribusi Higiene Dan Sanitasi Halaman dan Ruang Tunggu Terminal Pelabuhan di Pelabuhan Roro Kota Dumai Tahun 2012
Sasaran Jenis Pemeriksaan
Keadaan Baik
Kurang Halaman
Bersihtidak ada sampah berserakan √
Ada tempat pembuangan sampah √
Sampah terangkut √
Ruang Tunggu Counter
Bersihhygiene Ventilasi dan pencahayaan cukup
Tidak ada binatangvector Tempat sampah tertutup
√ √
√ √
Berdasarkan tabel 4.1. di atas dapat dilihat bahwa dari semua aspek pemeriksaan yang dilakukan oleh peneliti terhadap halaman di terminal pelabuhan,
tidak ada satu aspek yang memenuhi syarat kesehatan karena halaman yang tidak bersih dan ada sampah yang masih berserakan, tidak ada tempat pembuangan
sampah dan sampah yang tidak terangkut. Sedangkan untuk ruang tunggu dapat dilihat bahwa dari semua aspek pemeriksaan yang dilakukan oleh peneliti terhadap
ruangan tunggucounter di terminal pelabuhan Roro Kota Dumai adalah memenuhi syarat kesehatan karena ruangan tunggucounter dalam keadaan baik yaitu bersih,
ventilasi dan pencahayaan cukup dan tempat sampah dalam keadaan tertutup.
4.2.2. WCKakusLavatory Dan Kamar Mandi
Hasil observasi peneliti terhadap wckakuslavatory dan kamar mandi di terminal pelabuhan Roro kota Dumai disajikan pada tabel 4.2. sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2. Distribusi Higiene Dan Sanitasi WCKakusLavatory dan Ruang Tunggu Terminal Pelabuhan di Pelabuhan Roro Kota Dumai Tahun
2012
Sasaran Jenis Pemeriksaan
Keadaan Baik
Kurang
WCkakus Bersihhigiene
√
Lavatory Tidak berbau sengit
√ Bukan tempat penyimpanan
Tersedia air yang cukuptidak ada jentik Kran berfungsi baik
√ √
√
Kamar Mandi Bersihhygiene
Tidak berbau sengit Tersedia air yang cukuptidak ada jentik
Kran berfungsi baik Lantai kedap air
Tidak terlihat banyak nyamuk Lantai miring kearah pembuangan tidak
ada genangan Tersedia tempat sampah
Tersedia sabun dan peralatan pembersih Cukup penerangan
√ √
√ √
√ √
√ √
√ √
Berdasarkan tabel 4.2. di atas dapat dilihat bahwa kondisi wckakuslavatory di pelabuhan Roro Kota Dumai yang diperiksa adalah tidak memenuhi syarat
kesehatan karena kondisi wckakuslavatory yang tidak bersih, berbau sengit dan
terdapat jentik. Sedangkan untuk kamar mandi dapat dilihat bahwa kondisi kamar
mandi di pelabuhan Roro Kota Dumai yang diperiksa adalah tidak memenuhi syarat kesehatan karena kondisi kamar mandi yang tidak bersih, berbau sengit, terdapat
jentik, lantai yang tidak kedap air, terdapat genangan air di lantai miring kearah pembuangan, tidak tersedia tempat sampah dan tidak tersedia sabun serta peralatan
pembersih.
Universitas Sumatera Utara
4.2.3. Pembuangan Sampah Dan Area Datang dan Berangkat