Baik Cukup
Buruk 1
19 00,00
5,00 95,00
Jumlah 20
100,00 Berdasarkan Tabel 4.14 tentang distribusi skor perilaku ibu tentang
pneumonia balita setelah intervensi posttest pada kelompok kontrol di atas terlihat bahwa tidak ada responden dengan kriteria perilaku yang baik, responden
dengan perilaku cukup sebanyak 1 orang, dan responden dengan perilaku buruk sebanyak 19 orang.
4.2.12.1. Nilai Pretest dan Posttest Pengetahuan Ibu Balita tentang Pneumonia
Balita pada Kelompok Eksperimen dan Kontrol
Sebelum melakukan uji t tidak berpasangan yang digunakan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pengetahuan ibu tentang pneumonia balita
setelah intervensi antara kelompok eksperimen dan kontrol, maka terlebih dahulu menggunakan uji t berpasangan pada masing-masing kelompok penelitian yaitu
kelompok eksperimen dan kontrol. Hasil analisis uji t berpasangan pretest dan posttest pengetahuan ibu balita tentang pneumonia balita pada kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 4.16 Hasil Analisis Uji T Berpasangan Pretest dan Posttest
Pengetahuan Ibu Balita tentang Pneumonia Balita pada Kelompok Eksperimen dan Konrol
Kelompok penelitian Nilai p
Hasil uji signifikasi Kelompok
Eksperimen 0,000
Terdapat perbedaan pengetahuan ibu balita tentang pneumonia balita yang signifikan
antara pretest dan posttest, karena nilai p
0,0000,05.
Kelompok Kontrol 0,02
Terdapat perbedaan pengetahuan ibu balita tentang pneumonia balita yang signifikan
antara pretest dan posttest, karena nilai p
0,020,05. Berdasarkan Tabel 4.16 dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan
pengetahuan ibu balita tentang pneumonia balita yang signifikan antara pretest dan posttest pada kelompok eksperimen dan kontrol.
4.2.12.2. Nilai Pretest dan Posttest Sikap Ibu Balita tentang Pneumonia Balita
pada Kelompok Eksperimen dan Kontrol
Sebelum melakukan uji t tidak berpasangan yang digunakan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan sikap ibu tentang pneumonia balita setelah
intervensi antara kelompok eksperimen dan kontrol, maka terlebih dahulu menggunakan uji t berpasangan pada masing-masing kelompok penelitian yaitu
kelompok eksperimen dan kontrol. Hasil analisis uji t berpasangan pretest dan posttest sikap ibu balita tentang pneumonia balita pada kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 4.17 Hasil Analisis Uji T Berpasangan Pretest dan Posttest Sikap Ibu Balita tentang Pneumonia Balita pada Kelompok Eksperimen
dan Konrol
Kelompok Penelitian Nilai p
Hasil Uji Signifikasi Kelompok
Eksperimen 0,002
Terdapat perbedaan sikap ibu balita tentang pneumonia balita yang signifikan antara
pretest dan posttest, karena nilai p 0,0020,05.
Kelompok Kontrol 0,007
Terdapat perbedaan sikap ibu balita tentang pneumonia balita yang signifikan antara
pretest
dan posttest, karena nilai p 0,0070,05. Berdasarkan Tabel 4.17 dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan
sikap ibu balita tentang pneumonia balita yang signifikan antara pretest dan posttest pada kelompok eksperimen dan kontrol.
4.2.12.3. Nilai Pretest dan Posttest Perilaku Ibu Balita tentang Pneumonia