Peningkatan Hasil Belajar Ranah Psikomotor Peningkatan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa

KOGNITIF Siklus I Siklus II 74,01 86,69 Dari hasil pengamatan ranah kognitif pada siklus I dan siklus II kemudian dianalisis menggunakan rumus Hake’s Normalized Gain sebagai berikut: Rata-rata siklus I : 74,01 Rata-rata siklus II : 86,69 Hake’s Normalized Gain : g = g = 86,69 – 74,01 = 0,48 100 - 74,01 Dan kriteria gain adalah sedang, yang memiliki arti bahwa pengamatan proses belajar siswa pada siklus I dan siklus II meningkat signifikan dalam kategori sedang.

4.2.3 Peningkatan Hasil Belajar Ranah Psikomotor

Grafik 4.9 Peningkatan Ranah Psikomotor Siklus I dan Siklus II Pada grafik diatas menunjukkan peningkatan hasil belajar ranah psikomotor siklus I dan siklus II dengan persentase peningkatan dari aspek dribble bola sebanyak 10,27, persentase peningkatan dari aspek langkah lay up shoot sebanyak 7,57, persentase peningkatan dari aspek gerakan saat melepas bola sebanyak 12,43, persentase peningkatan dari aspek masuk tidaknya bola sebanyak 14,6. Hasil pengamatan ranah psikomotor siswa selama proses pembelajaran bola basket pada siklus I dan siklus II diperoleh seperti pada tabel berikut: PSIKOMOTOR Siklus I Siklus II 69,05 80,27 Dari hasil pengamatan ranah psikomotor pada siklus I dan siklus II kemudian dianalisis menggunakan rumus Hake’s Normalized Gain sebagai berikut: Rata-rata siklus I : 69,05 Rata-rata siklus II : 80,27 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 90.00 100.00 Dribble Bola Langkah Lay Up Shoot Gerakan Saat Melepas Bola Masuk Tidaknya Bola Siklus 1 Siklus 2 Hake’s Normalized Gain : g = g = 80,27 – 69,05 = 0,36 100 - 69,05 Dan kriteria gain adalah sedang, yang memiliki arti bahwa pengamatan proses belajar siswa pada siklus I dan siklus II meningkat signifikan dalam kategori sedang.

4.2.4 Peningkatan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa

Grafik 4.10 Peningkatan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II Hasil ketuntasan belajar siswa selama proses pembelajaran bola basket pada siklus I dan siklus II diperoleh seperti pada tabel berikut: TUNTAS Siklus I Siklus II 57 92 Dari hasil ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I dan siklus II kemudian dianalisis menggunakan rumus Hake’s Normalized Gain sebagai berikut: 56.76 91.89 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 100.00 Siklus 1 Siklus 2 Rata-rata siklus I : 57 Rata-rata siklus II : 92 Hake’s Normalized Gain : g = g = 92 – 57 = 0,81 100 - 57 Dan kriteria gain adalah tinggi, yang memiliki arti bahwa ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I dan siklus II meningkat signifikan dalam kategori tinggi.

4.3 Pembahasan

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GERAKAN LAY UP SHOOT BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN METODE TUTORIAL TEMAN SEBAYA (Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas X MIA 3 Sekolah Menengah Atas Negeri

4 17 120

EFEKTIVITAS LAY UP SHOOT MENGGUNAKAN UNDERHEAD DAN OVERHEAD PADA SUDUT 45 DERAJAT TERHADAP KEMAMPUAN HASIL LAY UP SHOOT PADA PEMAIN BOLA BASKET PUTRA SMP N 3 BATANG TAHUN 2012

5 62 81

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI METODE RESIPROKAL PADA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 PATUMBAK TAHUN AJARAN 2016/2017.

1 7 28

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LAY-UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 7 MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 22

PERBANDINGAN METODE LATIHAN LAY UP SHOOT DENGAN BOUNCE AND SHOOT TERHADAP PENGUASAAN KETERAMPILAN MENEMBAK LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

0 2 15

HUBUNGAN PANJANG TUNGKAI DAN TINGGI LONCATAN DENGAN HASIL LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

4 13 27

PERBANDINGAN URUTAN PEMBELAJARAN LAY UP SHOOT KE BOUNCE AND SHOOT DENGAN BOUNCE AND SHOOT KE LAY UP SHOOT TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

0 3 29

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRITERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DI SMPN 40 BANDUNG.

0 2 34

(ABSTRAK) PERBANDINGAN LATIHAN LAY UP SHOOT DARI DEPAN ANTARA UNDERHAND LAY UP SHOOT DAN OVERHEAD LAY UP SHOOT DARI DEPAN TERHADAP HASIL TEMBAKAN LAY UP PADA PEMAIN PEMULA PUTRA KU 16 TAHUN KLUB BOLA BASKET SURYA KENCANA WELERI TAHUN 2010.

0 0 2

2. Bahan Ajar Dasar Gerak Bola Basket dan Lay Up Shoot

0 1 19