Refleksi Observasipengamatanpengumpulan data Proses Tindakan Siklus I .1 Perencanaan tindakan

3.5.1.4 Refleksi

Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini adalah menganalisis jalannya pembelajaran dan mengevaluasi perangkat tes yang berupa hasil pembelajaran lay up shoot. Berdasarkan data yang telah terkumpul kemudian diidentifikasi dan menjadikan bahan masukan untuk perbaikan pada siklus berikutnya. 3.5.2 Proses Tindakan Siklus II Setelah melakukan refleksi siklus I, strategi untuk pembelajaran pada siklus II adalah sebagai berikut: 3.5.2.1 Perencanaan tindakan Pelaksanaan tindakan pembelajaran lay up shoot ini adalah membuat perangkat pembelajaran seperti rencana pelaksanaan pembelajaran RPP, lembar evaluasi dan menyiapkan alat yang akan digunakan dalam pemebelajaran lay up shoot. 3.5.2.2 Pelaksanaan tindakan Pelaksanaan tindakan ini juga mengacu pada skenario pembelajaran dan perbaikan dari siklus I. Dengan kekurangan pada siklus I guru berusaha memperbaiki di siklus II. Berikut adalah tahapan-tahapannya: 1 guru menjelaskan rencana kegiatan yang akan dipelajari guna mencapai tujuan pembelajaran dan memberi motivasi kepada siswa agar bersungguh-sungguh, 2 guru menjelaskan teknik dasar lay up shoot kepada siswa, 3 guru membagi siswa menjadi 4 kelompok dengan masing-masing kelompok terdapat 9 orang, 4 siswa mempraktikkan gerakan lay up shoot dengan cara sesuai nomor urut absen.

3.5.2.3 Observasipengamatanpengumpulan data

Obsevasi dalam penelitian ini adalah tindakan yang dilaksanakan untuk mengamati proses jalannya pembelajaran khususnya keterampilan siswa melakukan lay up shoot dalam siklus II. Pengamatan dilakukan secara cermat oleh peneliti kepada setiap siswa selama melakukan proses pembelajaran. 3.5.2.4 Refleksi Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini adalah menganalisis jalannya pembelajaran dan mengevaluasi perangkat tes yang berupa hasil pembelajaran lay up shoot. Berdasarkan data yang telah terkumpul pada siklus II ini kemudian diidentifikasi dan dijadikan indikator keberhasilan penelitian.

3.6 Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GERAKAN LAY UP SHOOT BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN METODE TUTORIAL TEMAN SEBAYA (Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas X MIA 3 Sekolah Menengah Atas Negeri

4 17 120

EFEKTIVITAS LAY UP SHOOT MENGGUNAKAN UNDERHEAD DAN OVERHEAD PADA SUDUT 45 DERAJAT TERHADAP KEMAMPUAN HASIL LAY UP SHOOT PADA PEMAIN BOLA BASKET PUTRA SMP N 3 BATANG TAHUN 2012

5 62 81

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI METODE RESIPROKAL PADA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 PATUMBAK TAHUN AJARAN 2016/2017.

1 7 28

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LAY-UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 7 MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 22

PERBANDINGAN METODE LATIHAN LAY UP SHOOT DENGAN BOUNCE AND SHOOT TERHADAP PENGUASAAN KETERAMPILAN MENEMBAK LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

0 2 15

HUBUNGAN PANJANG TUNGKAI DAN TINGGI LONCATAN DENGAN HASIL LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

4 13 27

PERBANDINGAN URUTAN PEMBELAJARAN LAY UP SHOOT KE BOUNCE AND SHOOT DENGAN BOUNCE AND SHOOT KE LAY UP SHOOT TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

0 3 29

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRITERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DI SMPN 40 BANDUNG.

0 2 34

(ABSTRAK) PERBANDINGAN LATIHAN LAY UP SHOOT DARI DEPAN ANTARA UNDERHAND LAY UP SHOOT DAN OVERHEAD LAY UP SHOOT DARI DEPAN TERHADAP HASIL TEMBAKAN LAY UP PADA PEMAIN PEMULA PUTRA KU 16 TAHUN KLUB BOLA BASKET SURYA KENCANA WELERI TAHUN 2010.

0 0 2

2. Bahan Ajar Dasar Gerak Bola Basket dan Lay Up Shoot

0 1 19