responden untuk mengukur variabel lingkungan keluarga, peran guru, teman sebaya, dan kemandirian belajar. Skala yang digunakan dalam penelitian ini
adalah skala likert. Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial.
Dengan skala Likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak
untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan. Pada setiap pernyataan dalam instrumen disediakan lima pilihan
jawaban dengan skor masing-masing sebagai berikut: 1 Skor 5 untuk jawaban Sangat Setuju
2 Skor 4 untuk jawaban Setuju 3 Skor 3 untuk jawaban Netral
4 Skor 2 untuk jawaban Tidak Setuju 5 Skor 1 untuk jawaban Sangat Tidak Setuju
3.5 Analisis Uji Instrumen
3.5.1 Uji Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen Arikunto, 2006: 144. Suatu instrumen dikatakan
valid atau sahih manakala mempunyai tingkat validitas yang tinggi, mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkap data dari variabel yang
diteliti secara tepat.
Sebelum angket yang sesungguhnya disebar, terlebih dahulu perlu dilakukan uji coba instrumen pada beberapa responden sebagai sampel. Hal ini
dimaksudkan untuk menghilangkan butir pernyataan yang tidak relevan, mengevaluasi apakah pertanyaan yang diajukan dalam angket mudah dimengerti
oleh responden atau tidak, dan untuk mengetahui lamanya pengisian angket Menurut Sugiyono 2010:79 Uji validitas instrumen dalam penelitian ini
dilakukan setiap butir soal dalam instrument. Valid atau tidak valid dapat diketahui dengan cara mengkorelasikan antar skor butir soal. Bila korelasi tiap
faktor positif dan besarnya diatas 0,30 keatas maka faktor tersebut merupakan construct yang kuat. Sedangkan dibawah rentang 0,20-0,30, maka dapat
disimpulkan bahwa butir instrumen tersebut dinyatakan tidak valid, sehingga perlu adanya perbaikan atau dibuang. Analisis faktor dapat disimpulkan bahwa
instrumen tersebut memiliki validitas kontruksi yang baik. Uji validitas dapat dilakukan dengan menggunakan bantuan IBM SPSS 19.
Kriteria pengujiannya menggunakan tampilan output Cronbach Alpha pada kolom Corrected Item-Total Correlation. Apabila dari perhitungan masing-masing butir
menghasilkan nilai Corrected Item-Total Correlation lebih dari 0,3 berarti butir atau pernyataan tersebut dinyatakan valid. Berikut ini disajikan hasil uji validitas
masing-masing pernyataan pada setiap variabel. Berdasarkan uji validitas menggunakan program IBM SPSS 19 yang
diterapkan pada 30 siswa kelas XI SMAN 7 Semarang tahun ajaran 20132014 dengan jumlah 58 butir soal pernyataan diperoleh hasil sebagai berikut.
Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Lingkungan Keluarga X
1
No. Indikator
Item Corrected Item-Total
Correlation Keterangan
1. Cara orang tua dalam
mendidik 1
0,469 Valid
2 0,501
Valid 3
0,463 Valid
4 0,677
Valid 2.
Relasi antara anggota keluarga
5 0,590
Valid 6
0,702 Valid
7 0,562
Valid 8
0,492 Valid
3. Suasana rumah
9 0,473
Valid 10
0,438 Valid
11 0,663
Valid 4.
Keadaan ekonomi keluarga
12 0,416
Valid 13
0,620 Valid
5. Pengertian orang tua
14 0,420
Valid 15
0,639 Valid
16 0,592
Valid 6.
Latar belakang kebudayaan
17 0,207
Tidak Valid 18
0,303 Valid
Sumber: Data primer, diolah tahun 2015
Berdasarkan perhitungan uji validitas variabel lingkungan keluarga X
1
yang ditunjukkan pada tabel 3.3 dapat dilihat bahwa dari 18 item soal, terdapat 1 soal yang tidak valid yaitu soal nomor 17. Item soal tersebut memiliki nilai
Corrected Item-Total Correlation dibawah 0,3 sehingga dinyatakan tidak valid. Dalam penelitian ini item soal yang tidak valid yakni item soal nomor 17 dihapus
dan tidak dipergunakan untuk penelitian.
Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Variabel Peran Guru X2
No. Indikator
Item Corrected Item-Total
Correlation Keterangan
1. Penyajian materi
19 0,619
Valid 20
0,655 Valid
21 0,615
Valid 2.
Penggunaan media dan metode
22 0,486
Valid 23
0,614 Valid
3. Memotivasi peserta
didik 24
0,614 Valid
25 0,513
Valid 26
0,700 Valid
27 0,731
Valid 4.
Menggunakan evaluasi dalam proses belajar
28 0,604
Valid 29
0,328 Valid
30 0,706
Valid Sumber: Data primer, diolah tahun 2015
Berdasarkan perhitungan uji validitas variabel peran guru X
2
yang ditunjukkan pada tabel 3.4 dapat dilihat bahwa dari 12 item soal, tidak terdapat
soal yang tidak valid. Semua item soal tersebut memiliki nilai Corrected Item- Total Correlation diatas 0,3 sehingga dinyatakan valid.
Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas Variabel Teman Sebaya X3
No. Indikator
Item Corrected Item-Total
Correlation Keterangan
1. Pergaulan dengan
teman sebaya 31
0,563 Valid
32 0,473
Valid 33
0,510 Valid
34 0,544
Valid 2.
Kebudayaan masyarakat
35 0,339
Valid 36
0,688 Valid
37 0,356
Valid 3.
Mobilitas sosial 38
0,488 Valid
39 0,399
Valid
40 0,514
Valid 4.
Aturan sosial 41
0,524 Valid
42 0,488
Valid Sumber: Data primer, diolah tahun 2015
Berdasarkan perhitungan uji validitas variabel teman sebaya X
3
yang ditunjukkan pada tabel 3.5 dapat dilihat bahwa dari 12 item soal, tidak terdapat
soal yang tidak valid. Semua item soal tersebut memiliki nilai Corrected Item- Total Correlation diatas 0,3 sehingga dinyatakan valid.
Tabel 3.6 Hasil Uji Validitas Variabel Kemandirian Belajar Intervening
No. Indikator
Item Corrected Item-Total
Correlation Keterangan
1. Bebas
43 0,738
Valid 44
0,641 Valid
45 0,844
Valid 2.
Progresif dan ulet 46
0,725 Valid
47 0,740
Valid 48
0,492 Valid
49 0,683
Valid 3.
Berinisiatif 50
0,462 Valid
51 0,634
Valid 52
0,524 Valid
4. Pengendalian diri
53 0,411
Valid 54
0,599 Valid
55 0,082
Tidak Valid 5.
Kemantapan diri 56
0,549 Valid
57 0,668
Valid 58
0,558 Valid
Sumber: Data primer, diolah tahun 2015 Berdasarkan perhitungan uji validitas variabel kemandirian belajar yang
ditunjukkan pada tabel 3.6 dapat dilihat bahwa dari 16 item soal, terdapat 1 soal yang tidak valid yaitu soal nomor 55. Item soal tersebut memiliki nilai Corrected
Item-Total Correlation dibawah 0,3 sehingga dinyatakan tidak valid. Dalam penelitian ini item soal yang tidak valid yakni item soal nomor 55 dihapus dan
tidak dipergunakan untuk penelitian.
3.5.2 Uji Reliabilitas