Sumber Data Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

Menurut Bog dan Biklen Moleong, 2012:160 ada dua kategori foto yang dapat dimanfaatkan dalam penelitian kualitatif, yaitu foto yang dihasilkan orang dan atau foto yang dihasilkan oleh peneliti sendiri. Data primer diperoleh dari pengamatan dan wawancara narasumber. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui dokumentasi dan pustaka yaitu menelaah buku-buku ilmiah yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini.

3.6 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Wawancara Esterberg Sugiyono,2012:231 mendefinisikan wawancara sebagai berikut: “a meeting of two persons to exchange information and idea through question and responses, resulting in communication and joint contruction of meaning about a particular topic ”. Wawancara adalah merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui Tanya jawab, sehingga dapat dikontruksikan makna dalam suatu topik tertentu. Wawancara digunakan sebagai tekhnik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, tetapi juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang mendalam. Jenis wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis wawancara terstruktur dan mendalam dengan pedoman umum dimana peneliti menetapkan sendiri masalah dan pertanyaan- pertanyaan yang akan diajukan kepada narasumber penelitian secara terbuka, akrab, dan penuh kekeluargaan. Hal ini dimaksudkan agar memperoleh data yang sesuai dengan pokok permasalahan. Wawancara dalam penelitian ini dilakukan peneliti kepada tutor dan warga belajar SKB Ungaran Kabupaten Semarang. Wawancara yang digunakan dengan menggunakan panduan wawancara yang telah dibuat peneliti. Dalam penelitian ini peneliti melaksanakan wawancara langsung dengan tutor. 2. Observasi Menurut Sutrisno Hadi 1986 dalam Sugiyono, 2012:145 mengemukakan bahwa, observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua di antara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan. Teknik observasi dilakukan atas pertimbangan sebagai berikut: a Dapat terhindar dari data semu; b Dapat diperoleh dari pengalaman secara langsung; c Memberi kemungkinan bagi peneliti mengamati secara langsung; d Peneliti dapat memahami berbagai permasalahan yang terjadi di lapangan. Observasi yang digunakan oleh peneliti adalah observasi sistematis yaitu peneliti melakukan pengamatan secara langsung kondisi fisik