C. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah
the matching-only Postest-Only Control Group Design
. Menurut Fraenkel dan Wellen
the matching- only Postest-Only Control Group Design
, dimana kelompok eksperimen dan kontrol dilakukan perlakuan yang berbeda dan kedua kelompok tersebut dilakukan
postest
. Adapun rancangan penelitianya sebagai berikut:
2
Tabel 3.1 Design Penelitian
The Matching-only Postest-Only Control Group Design
Kelompok Sampel
Perlakuan Tes Akhir
Eksperimen M
X O
Kontrol M
C O
Keterangan :
M : Sampel yang dipilih dan dipasangkan dalam setiap kelas
O : Test akhir
postest
setelah perlakuan pada setiap kelas eksperimen dan kontrol
X : Perlakuan pada kelompok
eksperimen pembelajaran menggunakan animasi multimedia dalam pembelajaran
Problem Based Learning
C : Perlakuan pada kelompok kontrol Pembelajaran dengan
model pembelajaran
direct intruction
tanpa menggunakan animasi multimedia
2
Jack R. Fraenkel, at.al., How To Design And Evaluate Research In Education, New York: Mcgraw-Hill, 2012, h. 275
D. Variabel Penelitian
Pada penelitian ini, terdapat dua variable yang digunakan yaitu: 1.
Variable bebas
Independen
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan. Dalam penelitian variable bebasnya yaitu Pengguanaan
Animasi Multimedia dalam Pembelajaran
Problem Based Learning
X
1
. 2.
Variabel terikat
Dependent
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat. Dalam penelitian ini variable terikatnya yaitu kemampuan berfikir kritis Y
1
dan
self esteem
Y
2
.
E. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari obyek dan subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan ditarik kesimpulanya.
3
Populasi yang digunakan dalam penelitian adalah peserta didik SMA N 13 Bandar Lampung kelas X semester
ganjil sebanyak 10 kelas.
3
Ibid, h. 80