50 b Melindungi masyarakat dari praktik-praktik pendidikan yang
tidak profesional. c Menjaga lembaga penyelenggara pendidikan dari perilaku
menyimpang yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
d Meningkatkan kesejahteraan guru.
e. Tata Cara Pelaksanaan Sertifikasi Guru
Dalam rangka pelaksanaan pogram sertifikasi guru, Pemerintah melalui Menteri Pendidikan mengeluarkan beberapa kali revisi
Peraturan Menteri sebelumnya sebagai penyempurnaan Peraturan Menteri tentang pelaksanaan program sertifikasi. Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2011 tentang Sertifikasi Guru dalam Jabatan adalah hasil revisi dari
peraturan pendahulunya. Beberapa butir-butir penting dalam pasal dan ayat yang mengandung tata cara pelaksanaan sertifikasi adalah Pasal
1, Sertifikasi adalah proses pemberian sertifikat pendidik kepada guru yang bertugas sebagai guru kelas, guru mata pelajaran, guru
pembimbing dan konseling, dan guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan. Pasal 2, Sertifikasi dilaksanakan melalui
penilaian portofolio, pendidikan dan latihan profesi guru, pemberian sertifikat secara langsung atau pendidikan profesi guru. Pasal 3,
penilaian portofolio merupakan pengakuan dalam bentuk penilaian terhadap dokumen yang mendeskripsikan kualifikasi akademik,
pendidikan dan pelatihan, pengalaman mengajar, perencanaan dan
51 pelaksanaan pembelajaran, penilaian dari atasan dan pengawas,
prestasi akademik, karya pengembangan profesi, keikutsertaan dalam forum ilmiah, pengalaman organisasi dibidang kependidikan dan
sosial, penghargaan yang relevan dengan bidang pendidikan. Pasal 5, Guru dalam jabatan yang memilih sertifikasi melalui penilaian
portofolio harus mengikuti tes awal yang dikoordinasi oleh konosorium pendidikan, guru yang lolos dalam tes awal harus
menyerahkan portofolio untuk penilaian, guru dalam jabatan yang tidak lolos tes awal harus mengikuti pendidikan dan latihan guru.
Butir-butir penting dalam pasal dan ayat yang mengandung tata cara pelaksanaan sertifikasi yang selanjutnya adalah Pasal 6, Guru
dalam jabatan yang memilih sertifikasi melalui penilaian portofolio harus mengikuti tes awal yang dikoordinasi oleh konosorium, guru
dalam jabatan yang belum memenuhi syarat kelulusan administrasi penilaian portofolio dapat melengkapi administrasi portofolio, guru
dalam jabatan yang belum memenuhi syarat kelulusan akademik penilaian portofolio mengikuti pendidikan latihan dan profesi guru
yang diakhiri uji kompetensi. Pasal 8, Guru dalam jabatan yang lulus pendidikan dan latihan profesi guru mendapat sertifikasi pendidik,
guru dalam jabatan yang tidak lulus pendidikan dan latihan profesi guru diberi kesempatan mengulang uji kopetensi satu kali
B. Penelitian yang Relevan
Adapun penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan oleh Yuli Sunarsih 2012
dengan judul “Kinerja Guru Dalam