11
BAB II KAJIAN TEORI
A. Dukungan Sosial 1. Pengertian Dukungan Sosial
Syamsu Yusuf dan A. Juntika Nurihsan 2010: 266 mengartikan dukungan sosial sebagai pemberian bantuan atau pertolongan kepada
seseorang yang mengalami masalah dari orang lain yang memiliki hubungan dekat saudara ataupun teman. Disini dimaksudkan bahwa
pemberian bantuan atau pertolongan merupakan sebuah dukungan oleh orang-orang terdekat kepada individu yang sedang mempunyai sebuah
masalah. Menurut Gottlieb 1985 dukungan sosial adalah bantuan atau
nasehat yang diberikan berdasarkan keakraban sosial dari lingkungan sosial. Penerimaan dapat berupa verbal maupun non verbal ataupun
bantuan nyata berupa tindakan yang mempunyai manfaat emosional atau efek perilaku bagi pihak penerima. Dalam hal ini Gottlieb menekankan
bahwa dukungan sosial mengacu pada bantuan informasi secara verbal ataupun non verbal yang dapat memberikan manfaat serta dampak bagi
yang menerima dukungan tersebut. Sarafino dalam Smet, 1994: 136 mengatakan bahwa dukungan
sosial mengacu pada kesenangan yang dirasakan, penghargaan akan kepedulian, atau membantu orang menerima dari orang-orang atau
kelompok-kelompok lain. Senada dengan yang dijelaskan oleh Sarafino, menurut Rietschlin Shelley E.Taylor dalam Syamsu Yusuf dan A. Juntika
12
Nurihsan, 2010: 266 dukungan sosial merupakan pemberian informasi dari orang lain yang dicintai atau mempunyai kepedulian dan memiliki
jaringan komunikasi atau kedekatan hubungan seperti orangtua, suamiistri, teman, dan orang-orang yang aktif dalam organisasi
kelembagaan. Wellman dalam Smet, 1994: 134 meletakkan dukungan sosial di
dalam analisis jaringan yang lebih longgar yaitu hanya dapat dipahami kalau orang tahu tentang struktur jaringan yang lebih luas yang di
dalamnya seseorang terintegrasikan. Dimaksudkan Wellman bahwa dukungan sosial hanya dapat dimengerti jika seseorang berada dalam
struktur jaringan tersebut. Dari beberapa definisi di atas, maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa dukungan sosial adalah bantuan yang berasal dari orang lain baik secara verbal maupun non verbal yang memiliki hubungan dekat seperti
keluarga, saudara dan teman. Dimana dengan pemberian dukungan ini seorang individu akan merasa dicintai, dihargai, dipedulikan dan merasa
menjadi bagian dari lingkungan sosialnya.
2. Jenis Dukungan Sosial
Dukungan sosial dapat diberikan dalam berbagai jenis. House dalam Smet, 1994 : 136-137 membagi dukungan sosial menjadi 4 jenis,
yaitu: