53 Menurut Suharsimi Arikunto
2010: 253 “... untuk unit analisis siswa, subjek uji coba dapat diambil sejumlah antara 25-40, suatu jumlah yang
sudah memungkinkan pelaksanaan dan analisisnya”. Berdasarkan berbagai pertimbangan dan teori diatas maka uji coba instrumen pada penelitian ini
adalah peserta didik kelas XII Program Keahlian Teknik Elektronika Industri SMK Negeri 3 Wonosari tahun pelajaran 20122013 yang berjumlah 30
peserta didik, dalam hal ini peneliti mengambil satu kelas dari empat kelas secara
random sampling
untuk mempermudah pelaksanaan pengujian. Setelah diundi, yang dijadikan uji coba instrumen adalah kelas XII EI 4 SMK
Negeri 3 Wonosari tahun pelajaran 20122013. Uji coba instrumen ini menggunakan:
1. Uji Validitas Instrumen
Menurut Sugiyono 2012: 121 “Instrumen yang valid berarti alat
ukur yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid”. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang
diinginkan dan dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh
mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang validitas yang dimaksud. Validitas yang digunakan dalam penelitian ini
adalah validitas
konstruksi. Menurut
Sugiyono 2012:
123 mengemukakan bahwa “dalam pengujian instrumen yang berupa nontest
cukup menggunakan validitas konstrak
construct validity
”. Berdasarkan pemahaman di atas maka instrumen pada penelitian ini dilakukan
54 konstruk dengan mengadakan konsultasi dengan para ahli
Judgment Expert
dalam bidang pendidikan yaitu Dosen Kependidikan di Pendidikan Teknik Elektronika FT UNY dan guru pembimbing Praktik
Industri di SMK Negeri 2 Wonosari, dilanjutkan dengan menguji coba instrumen pada peserta didik kelas XII Program Keahlian Teknik
Elektronika Industri SMK Negeri 3 Wonosari tahun pelajaran 20122013 yang berjumlah 30 peserta didik, kemudian dilanjutkan dengan
menghitung korelasi antara masing-masing pertanyaan menggunakan rumus Korelasi
Product Moment
dari Pearson, yaitu sebagai berikut:
r
xy
=
∑ ∑ ∑ √{ ∑
∑ }{ ∑
∑ }
............................................. 1 Keterangan :
r
xy
= koefisien korelasi antara variabel X dan Y ∑X
= jumlah skor butir ∑Y
= jumlah skor total ∑XY
= jumlah perkalian antara skor X dan skor Y ∑X
2
= jumlah kuadrat dari skor butir ∑Y
2
= jumlah kuadrat dari skor total N
= jumlah responden Suharsimi Arikunto, 2010: 213
Setelah r
hitung
ditemukan kemudian dikonsultasikan dengan r
tabel
untuk mengetahui butir yang valid dan tidak valid. Apabila r
hitung
lebih besar atau sama dengan r
tabel
pada taraf signifikan 5, maka butir
55 pernyataan tersebut dinyatakan valid. Namun, jika r
hitung
lebih kecil dari r
tabel
, maka butir pernyataan dinyatakan tidak valid.
2. Uji Reliabilitas Instrumen