44 disebut sebagai variabel bebas. Variabel bebas adalah variabel yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen Sugiyono, 2012: 39. Variabel bebas dalam penelitian
ini adalah Pengalaman Praktik Industri X.
2. Variabel terikat
variabel dependen
, variabel ini sering disebut sebagai variabel output, kriteria, konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering
disebut sebagai variabel terikat. Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas
Sugiyono, 2012: 39. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Kesiapan Kerja Y.
C. Definisi Operasional
Untuk menghindari terjadinya perbedaan persepsi dan memberikan arah operasional masing-masing variabel yang jelas serta kajian yang
mendalam tentang permasalahan, maka perlu diberikan definisi operasional. Definisi operasional variabel penelitian adalah sebagai berikut:
1. Pengalaman Praktik Industri X
Pengalaman Praktik Industri yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang dilakukan peserta
didik di dunia usaha atau dunia industri sesuai bidang keahliannya sebagai penerapan Pendidikan Sistem Ganda selama jangka waktu
tertentu, secara terarah untuk mendapatkan tambahan keterampilan dan pengetahuan.
45 Dalam hal ini peserta didik yang telah mempunyai Pengalaman
Praktik Industri dapat diketahui dari skor yang diperoleh peserta didik terhadap sejumlah pertanyaan yang diajukan dalam angket mengacu pada
kajian teori dan penelitian sebelumnya, penyusunannya sendiri meliputi: 1 Pemahaman peserta didik tentang Praktik Industri, 2 Fasilitas tempat
Praktik Industri, 3 Keseriusan peserta didik dalam pelaksanaan Praktik Industri, 4 Kegiatan selama Praktik Industri, 5 Pembimbingan selama
Praktik Industri. Semakin tinggi skor yang diperoleh berarti semakin tinggi pula pengalaman Praktik Industri.
2. Kesiapan Kerja Y
Kesiapan kerja yang dimaksud dalam penelitian ini adalah keseluruhan kondisi individu yang sudah siap berdasarkan tingkat
kematangan, mental, emosional dan pengalaman sehingga mempunyai kemampuan untuk melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan.
Dalam hal ini peserta didik yang telah mempunyai kesiapan kerja dapat diketahui dari skor yang diperoleh peserta didik terhadap sejumlah
pertanyaan yang diajukan dalam angket yang mengacu pada kajian teori dan penelitian sebelumnya, penyusunannya sendiri meliputi: 1
Mempunyai pertimbangan yang logis dan obyektif, 2 Bersikap kritis, 3 Bertanggung jawab, 4 Kemampuan bekerja sama dengan orang lain, 5
Mempunyai ambisi untuk maju, 6 Mengikuti perkembangan bidang keahlian, 7 Mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja. Semakin
46 tinggi skor yang diperoleh berarti semakin tinggi pula kesiapan kerja
peserta didik.
D. Tempat dan Waktu Penelitian