4 6. Peserta didik masih banyak tergantung pada penjelasan dan bimbingan guru
dalam pembelajaran teacher centered, sehingga kurang aktif dalam pembelajaran.
7. Sebagian besar peserta didik masih mengeluhkan dengan adanya Kurikulum 2013 yang menuntut keaktifan peserta didik student centered, sementara
itu mereka belum memiliki modul pembelajaran.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, begitu luasnya permasalahan yang ada, maka peneliti hanya menfokuskan permasalahan pada
pembuatan modul pembelajaran yang baik dan berkualitas untuk mata pelajaran Teknik Kerja Bengkel sebagai media pembelajaran kelas X jurusan
Teknik Audio Video SMK N 2 Yogyakarta. Materi yang akan dibuat dalam modul pembelajaran ini memuat materi yang ada di semester 2.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan masalah di atas, maka dapat dirumuskan beberapa masalah, yaitu:
1. Bagaimanakah menyusun modul pembelajaran mata pelajaran Teknik Kerja Bengkel yang baik dan berkualitas untuk kelas X Jurusan Teknik Audio
Video SMK N 2 Yogyakarta yang telah dibuat? 2. Bagaimanakah kelayakan modul pembelajaran mata pelajaran Teknik Kerja
Bengkel yang baik dan berkualitas untuk kelas X Jurusan Teknik Audio Video SMK N 2 Yogyakarta yang telah dibuat?
5
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang ada, maka tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini, yaitu:
1. Mengetahui langkah-langkah menyusun modul pembelajaran mata pelajaran Teknik Kerja Bengkel yang baik dan berkualitas untuk kelas X Jurusan
Teknik Audio Video SMK N 2 Yogyakarta. 2. Mengetahui kelayakan modul pembelajaran mata pelajaran Teknik Kerja
Bengkel yang baik dan berkualitas untuk kelas X Jurusan Teknik Audio Video SMK N 2 Yogyakarta.
F. Spesifikasi Produk yang Dikembangkan
Spesifikasi produk modul pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini, yaitu:
1. Modul Teknik Kerja Bengkel ini disajikan dalam bentuk cetak hard copy yang menyangkut materi pada semester 2 kelas X Jurusan Teknik Audio
Video SMK N 2 Yogyakarta. 2. Modul Teknik Kerja Bengkel ini dicetak dalam ukuran kertas A4.
3. Isi modul pembelajaran ini terdiri dari uraian teori, lembar kerja dan evaluasi sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pada mata pelajaran Teknik Kerja
Bengkel kelas X Jurusan Audio Video SMK N 2 Yogyakarta. 4. Modul pembelajaran yang disusun dapat digunakan sebagai media
pembelajaran di dalam kelas dengan atau tanpa bimbingan guru maupun di luar kelas secara mandiri.
6
G. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian penggunaan modul ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk mengkaji pembelajaran mata pelajaran Teknik Kerja Bengkel
di sekolah, terutama: 1. Bagi Peserta Didik
Modul pembelajaran mata pelajaran Teknik Kerja Bengkel ini dapat digunakan oleh peserta didik di dalam kelas maupun luar kelas. Serta
peserta didik dapat termotivasi untuk belajar sendiri menggunakan modul tanpa bimbingan guru.
2. Bagi Guru Modul pembelajaran mata pelajaran Teknik Kerja Bengkel ini dapat
digunakan oleh guru sebagai bahan ajar atau media dalam pembelajaran. 3. Bagi Sekolah
Hasil dari penggunaan modul mata pelajaran Teknik Kerja Bengkel ini dapat memberikan sumbangan yang baik guna proses peningkatan kualitas
pendidikan sekolah. 4. Bagi Peneliti
Hasil penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan mengenai bagaimana menyusun modul pembelajaran
memenuhi uji kelayakan sebagai media pembelajaran. Serta guna untuk membekali peneliti sebagai calon tenaga kependidikan pada pelaksanaan
pendidikan kejuruan.