Tinjauan Mata Pelajaran Teknik Kerja Bengkel
33 diseminasi. Penilaian modul pembelajaran dilakukan oleh 2 ahli materi, 2 ahli
media, 9 siswa kelas XI Teknik Mekatronika SMK Ki Ageng Pemanahan Bantul, dan 25 siswa kelas X Teknik Mekatronika SMK Ki Ageng
Pemanahan Bantul. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan lembar observasi dan angket. Analisis data menggunakan analisis deskriptif.
Tingkat kelayakan modul pembelajaran yang diberikan oleh ahli materi yaitu sangat layak dengan presentase rata-rata 81,5, hasil penilaian ahli media
dikatakan layak dengan presentase rata-rata 74, dan hasil uji coba lapangan awal dan utama dikatakan sangat layak dengan presentase rata-
rata 83,75. Sehingga secara keseluruhan modul pembelajaran ini dikatakan sangat layak dengan presentase rata-rata 83.
Penelitian Lisa Novitasari 2014 tentang “Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Pendidikan Karakter Pada Standar Kompetensi
Pengukuran Kompetensi Elektronika Untuk Siswa Kelas X SMK Hamong Putera II Pakem” dengan jenis penelitian Research and Development RD
menggunakan model pengembangan Borg dan Gall yang telah diringkas oleh Anik Ghufron. Model pengembangan ini melalui empat tahap yaitu studi
pendahuluan, pengembangan, uji coba lapangan, dan diseminasi. Penilaian modul pembelajaran dilakukan oleh 2 ahli materi, 2 ahli media, 9 siswa kelas
XI SMK Hamong Putera II Pakem, dan 20 siswa kelas X SMK Hamong Putera II Pakem. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan
angket. Tingkat kelayakan modul pembelajaran dari aspek materi yaitu layak dengan presentase rata-rata 80,25, hasil penilaian dari aspek media
dikategorikan sangat layak dengan presentase rata-rata 83,50, hasil penilaian dari aspek keterbacaan dikategorikan sangat layak dengan
34 presentase 83,75, dan hasil penilaian dari aspek proses pembelajaran
dikategorikan sangat layak dengan presentase 84,50.
Penelitian Cahyaningtyas Rahmawati 2014 tentang “Penyusunan Modul Pembelajaran KKPI Untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa
Kelas X Pada Materi Mengoperasikan Software Spreadsheet di SMK Negeri 1 Depok” dengan jenis penelitian Research and Development RD yang
meliputi lima tahapan yaitu perencanaan, pengembangan produk awal, validasi produk, uji lapangan, dan diseminasi terbatas. Penelitian ini
melibatkan beberapa reviewer yaitu 3 orang ahli, 1 orang guru mata pelajaran KKPI, dan 30 siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Negeri
1 Depok. Hasil yang diperoleh dari penilaian modul oleh ahli dan guru pada aspek kelayakan isi mendapat skor rata-rata 45,50 dengan kategori sangat
baik, aspek bahasa mendapat skor rata-rata 16,85 dengan kategori sangat baik, aspek penyajian mendapat skor rata-rata 37,15 dengan kategori baik,
dan aspek kegrafisan mendapat skor rata-rata 24,35 dengan kategori sangat baik. Dalam penelitian ini persentase peningkatan kemandirian
belajar siswa sebelum dan sesudah pembelajaran menggunakan modul yang diukur menggunakan angket mengalami peningkatan sebesar 7,01
dan melalui observasi meningkat sebesar 17,33. Berdasarkan dari beberapa penelitian pengembangan modul di atas
dapat disimpulkan bahwa modul-modul yang telah dikembangkan dalam kategori baik dan layak. Dengan hasil yang demikian dapat disimpulkan pula
bahwa modul sangat dibutuhkan dalam setiap pembelajaran, serta penggunaan modul banyak diminati oleh peserta didik.
35