2.1.2. Protein
Kebutuhan protein remaja dipengaruhi oleh jumlah protein yang diperlukan untuk pemeliharaan massa tubuh tanpa lemak selama percepatan
pertumbuhan remaja. Ketika asupan protein tidak memadai, maka penurunan pertumbuhan linear, keterlambatan seksual pematangan, dan akumulasi massa
tubuh tanpa lemak dapat dilihat Story, 2005.
2.1.3. Lemak
Tubuh manusia membutuhkan lemak dan penting untuk pertumbuhan dan perkembangan normal. The Dietary Guidelines for Americans merekomendasikan
bahwa remaja mengkonsumsi tidak lebih dari 30 kalori dari lemak, dengan tidak lebih dari 10 kalori berasal dari lemak jenuh Story, 2005.
2.1.4. Mineral 2.1.4.1. Kalsium
Kebutuhan kalsium pada masa remaja lebih besar daripada di masa kanak- kanak atau dewasa baik karena peningkatan dramatis dalam pertumbuhan tulang.
Sekitar 45 dari massa tulang puncak dicapai selama remaja, asupan kalsium yang cukup penting bagi perkembangan massa tulang padat dan pengurangan
risiko seumur hidup dari patah tulang dan osteoporosis. Pada usia 17 tahun, remaja telah mencapai sekitar 90 dari massa tulang dewasa mereka. Dengan
demikian, masa remaja merupakan pengembangan tulang yang optimal dan kesehatan di masa depan Story, 2005.
2.1.4.2. Besi
Besi sangat penting untuk mengangkut oksigen dalam aliran darah dan mencegah anemia. RDA untuk besi 8 mghari untuk anak usia 9-13 tahun, 11
mghari untuk laki laki usia 14-18 tahun dan 15 mghari untuk perempuan usia 14- 18 tahun. Perkiraan kekurangan zat besi di kalangan remaja 3-4 untuk pria dan
Universitas Sumatera Utara
perempuan usia 11-14, 6- 7 untuk perempuan usia 15-19, dan 0,6 untuk laki- laki usia 15-19 tahun Story, 2005.
2.1.4.3. Seng
Seng dikaitkan lebih dari 100 enzim spesifik dan sangat penting untuk pembentukan protein. Seng penting pada masa remaja karena perannya dalam
pertumbuhan dan pematangan seksual. Laki-laki yang mengalami kegagalan pertumbuhan kekurangan seng maka perkembangan seksual tertunda. Hal ini
dikenal bahwa tingkat seng serum menurun dalam menanggapi pertumbuhan yang cepat dan perubahan hormonal yang terjadi selama masa remaja. RDA seng untuk
pria dan wanita usia 9-13 tahun adalah 8 mghari. Untuk pria dan perempuan usia 14-18 tahun adalah 11 mg hari dan 9 mg hari Story, 2005.
2.1.4.4. Vitamin A
Selain penting bagi penglihatan normal, vitamin A memiliki peran penting dalam reproduksi, pertumbuhan, dan kekebalan. Tubuh harus memiliki vitamin A
yang cukup, anak laki-laki dan perempuan usia 9-13 tahun harus mengkonsumsi 600 mg hari, perempuan usia 14-18 tahun, 700 mg hari dan laki-laki usia 14-18
tahun, 900 mg hari Story, 2005.
2.1.4.5. Vitamin E
Memiliki sifat antioksidan yang penting bagi tubuh. RDA untuk vitamin E untuk anak usia 9-13 tahun adalah 11 mg hari dan 15 mg hari untuk anak usia
14-18 tahun Story, 2005.
2.1.4.6. Vitamin C
Berperan dalam sintesis kolagen dan jaringan ikat lain. Vitamin C adalah gizi yang penting selama pertumbuhan dan perkembangan remaja. RDA untuk
vitamin C adalah 45 mg hari untuk anak usia 9-13 tahun, 75 mg hari untuk laki- laki usia 14-18 tahun dan 65 mg hari untuk perempuan usia 14-18 tahun Story,
2005.
Universitas Sumatera Utara
2.1.5. Golongan Bahan Makanan 2.1.5.1. Golongan I Bahan Makanan Sumber Karbohidrat