149
Siswa diarahkan mengimplementasikan hasil diskusi dengan permasalahan kehidupan nyata, seperti: pidato tentang perpisahan
dengan adik kelas VII, dan kelas VIII, pidato tentang kebersihan lingkungan, pidato remaja dan pergaulan dan lain-lain. Siswa
menilai menanggapi hasil diskusi dari kelompok lain
g Reflection
Siswa diarahkan untuk menganalisis apakah hasil diskusinya sesuai dengan hasil yang ada.
3. Penutup
Pada kegiatan ini penekanannya adalah pada evaluasi. Guru dapat mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang bersifat konseptual untuk
menguji apakah siswa telah benar-benar memahami kompetensi dasar yang diinginkan. Guru juga dapat menanamkan informasi yang
kekinian yang mendukung kompetensi yang sedang dikaji saat itu. Jenis evaluasi yang dapat dilakukan guru antara lain adalah:
a. Post tes, yaitu menguji materi yang telah dibahas untuk mengetahui penguasaan siswa.
b. Ulangan Harian Penilaian aspek psikomotor, dilakukan pada saat siswa mempraktikan, atau menunjukkan tentang struktur pidato
c. Penilaian afektif, dilakukan terhadap sikap atau perilaku siswa d. Penilaian performen, ini dilakukan melalui sikap kerjasama
dalam kelompok, tanggung jawab, kepemimpinan, adil,
150
menghargai teman, berani, santun, mau bertanya, dan kerapihan catatan siswa.
e. Penilaian portofolio, yaitu penilaian yang berupa sekumpulan tugas-tugas yang dibebankan pada siswa untuk kurun waktu
tertentu, misalnya satu minggu. Bentuk tugas adalah menyusun naskah pidato berdasarkan kerangka pidato secara berkelompok.
4. Tahap Observasi Observing
Observasi dilakukan oleh observer terhadap aktivitas pembelajaran guru dan siswa ketika proses belajar mengajar
berlangsung. Observasi dilakukan dengan menggunakan lembar observasi guru dan siswa, serta alat evaluasi berupa soal-soal setiap
akhir pembelajaran untuk setiap siklus dan dilakukan secara tertulis. Guna mendukung hasil observasi dilakukan penjaringan data melalui
wawancara dan learning log siswa.
5. Refleksi reflecting
Semua data yang terkumpul akan diolah dengan beberapa langkah, yaitu:
a. Reduksi data, apabila ada data yang tidak diperlukan. b. Penyederhanaan data
c. Tabulasi data d. Penyimpulan data.
Selanjutnya hasil analisis akan digunakan sebagai bahan refleksi. Refleksi dilakukan oleh peneliti dengan melibatkan
151
kolaborator. Proses ini dilakukan dengan melihat keberhasilan maupun kelemahan pembelajaran pada siklus I. Refleksi dapat
dilakukan setelah selesai melakukan observasi atau setelah menganalisis hasil angket dan learning log. Dengan melihat
perkembangan pada siklus I, hal-hal yang baik akan dimantapkan pada siklus II. Demikian pula jika terdapat kekurangannya pada
sikulus I maka akan diperbaiki pada siklus II Hasil penelitian antara lain:
1. Hasil kerja siswa berupa jawaban tes objektif dinilai. Guru menilai dan membahas bersama-sama dengan siswa sehingga
siswa tahu persis hasil perolehan nilai tentang pemahaman materi berpidato. Dalam pembahasan tersebut peneliti memberikan
penjelasan kepada siswa tentang materi berpidato, metode berpidato, dan sruktur berpidato
2. Refleksi a. Berdasarkan hasil penelitian dan evaluasi, peneliti jadikan
dasar untuk merefleksi dan menganalisis hasil pembelajaran pada siklus I, dengan memberikan perhatian secara khusus
dan bimbingan secara intensif kepada siswa yang belum memenuhi nilai dengan batas ketuntasan minimal.
b. Memberikan tugas rumah atau PR, hasilnya harus dikumpulkan dan dinilai untuk melihat kemajuan yang
mereka capai.
152
Proses pembelajaran pada siklus I ini, dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Kegiatan dimulai pukul 07.00, untuk mengawali pembelajaran peneliti
memberikan pengantar
apersepsi, kemudian
menyampaikan indikator dan hasil belajar yang harus dicapai siswa dalam pembelajaran ini. Setelah itu peneliti membentuk
kelompok siswa di bagi menjadi 5 kelompok, setiap kelompok beranggotakan cukup besar yang beranggotakan 8 siswa.Anggota
kelompok siswa dibuat majemuk, maksudnya di dalam kelompok tersebut ada siswa yang pandai dan ada yang kurang pandai,
dengan tujuan agar siswa yang pandai dapat membantu kepada siswa yang kurang pandai. Peneliti membagikan media berupa
contoh naskah pidato perpisahan kelas IX SMP Negeri I Kalimanah. Selanjutnya peneliti menjelaskan tugas yang harus
mereka lakukan. Selama kegiatan berlangsung peneliti selalu memberikan
bimbingan kepada
para siswa.
Peneliti mengingatkan agar para siswa dalam satu kelompok saling
membantu untuk memahami tugas. 2. Pukul 07.40 menit siswa diarahkan untuk mengamati contoh
naskah pidato perpisahan kelas IX sebagai model. Pertama siswa menentukan manakah yang bagian pendahuluan, pembukaan, isi,
penutup, dan salam penutup.Dalam kegiatan ini siswa terlihat
153
bersemangat untuk menentukan kerangka pidato,muncul kegiatan diskusi, tanya jawab, serta inquiry dari model naskah pidato
3. Siswa mempertanggungjawabkan hasil kerja kelompok, yaitu diskusi kelompoknya dengan cara mempresentasikan di depan
teman-teman. 4. Selesai menentukan kerangka pidato dari model naskah pidato,
siswa melaksanakan tes objektif sejumlah 30 nomor soal, dengan tujuan mengetahui kemampuan siswa tentang pengetahuan materi
berpidato 5. Pukul 08.20 kegiatan pembelajaran berakhir seluruh siswa
mengumpulkan pekerjaan tes objektif, selanjutnya peneliti mengumpulkan hasil pekerjaan siswa untuk dinilai.
6. Pada akhir siklus I, siswa berlatih berpidato secara individu dengan menggunakan naskah pidato yang dikerjakan di rumah.
2. Siklus II a. Perencanaan tindakan Planning