Pengumpulan Data Analisa Data .1 Pengolahan Data

4.8 Pengumpulan Data

Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan cara : 1. Mengajukan permohonan ijin survey awal untuk melihat karakterisitk perawat populasi yang akan dijadikan sampel penelitian. 2. Melakukan perhitungan untuk menentukan jumlah perawat yang akan dijadikan samapel dengan menggunakan metode simple non random sampling, dimana metode pengambilan sampel dengan tidak acak dari keseluruhan populasi. 3. Mengajukan permohonan ijin pelaksanaan penelitian pada institusi pendidikan Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. 4. Mengirimkan permohonan ijin pengambilan data yang diperoleh dari Faklultas ke Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara. 5. Setelah mendapatkan persetujuan dari Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara, peneliti melaksanakan pengumpulan data penelitian. 6. Menjelaskan pada calon responden tentang tujuan, manfaat, dan proses pengisian kuesioner. 7. Calon responden diminta untuk menandatangani Informed Concent surat persetujuan. 8. Peneliti melakukan wawancara tersetruktur dengan menggunakan kuesioner terhadap responden dan responden diberi kesempatan untuk bertanya pada peneliti bila ada pertanyaan yang tidak dipahami. Universitas Sumatera Utara 9. Selanjutnya, data yang telah diperoleh dikumpulkan untuk dianalisa. 4.9 Analisa Data 4.9.1 Pengolahan Data Proses pengolahan data dilakukan secara komputerisasi dengan langkah- langkah sebagai berikut : 1. Editing Editing adalah kegiatan melakukan pemeriksaan kembali kuesioner yang telah diisi oleh responden, meliputi kelengkapan isian dan kejelasan jawaban dan tulisan. 2. Coding Coding adalah proses mengubah data yang berbentuk huruf menjadi data yang berbentuk data. Hal utama yang harus dilakukan pada kegiatan ini adalah memberikan kode untuk jawaban yang diberikan responden penelitian. Penilaian kecerdasan emosi dan stres kerja perawat di Ruang Rawat Inap untuk jawaban dengan aitem positif yaitu SS = 5, S = 4, N = 3, TS = 3 dan STS = 1. Sedangkan bobot pernyataan negatif yaitu, SS = 1, S = 2, N = 3, TS = 4 dan STS = 5. 3. Processing Processing yaitu memasukkan data kedalam komputer untuk diproses. 4. Cleaning Cleaning yaitu melakukan pembersihan dan pengecekan kembali data yang telah dimasukkan. Kegiatan ini diperlukan untuk mengetahui apakah ada kesalahan ketika dimasukkan data. Universitas Sumatera Utara 5. Komputerisasi Komputerisasi digunakan untuk mengolah data dengan komputer.

4.9.2 Tehnik Analisa Data

Data yang telah diperoleh kemudian dilakukan analisis untuk mendapatkan hubungan kecerdasan emosi dengan stres kerja perawat. Proses pengolahan data dilakukan dengan : 1. Uji Univariat Dilakukan pada masing-masing variabel yaitu mendeskripsikan tentang kecerdasan emosi dan stres kerja. Hasil angketkuesioner kecerdasan emosi dan stres kerja disajikan dalam bentuk data. Analisis yang digunakan dalam bentuk dsitribusi frekuensi dan persentase. 2. Uji Bivariat Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat dapat dilakukan dengan uji Pearson adalah uji statistik untuk menguji dua variabel berdata kuantitatif yang berisi angka real yaitu data sesunguhnya yang diambil langsung dari angka asli. Syarat-syarat lain untuk uji korelasi Pearson adalah data berdistribusi normal. a. Jika p value ≤ 0,01 maka hasil uji dinyatakan sangat signifikan. b. Jika p value 0,01 tetapi 0,05 maka hasil uji dinyatakan signifikan. c. Jika p value 0,05 maka hasil uji dinyatakan tidak signifikan Hastono, 2001. Untuk mengukur keeratan hubungan dapat dilihat berdasarkan besaran angka, yaitu: a. 0,00 - 0,199 : Tingkat hubungan sangat rendah Universitas Sumatera Utara b. 0,20 - 0,399 : Tingkat hubungan rendah c. 0,40 - 0,599 : Tingkat hubungan sedang d. 0,60 - 0,799 : Tingkat hubungan kuat e. 0,80 - 1,00 : Tingkat hubungan sangat kuat Sugiyono, 1999.

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN