26
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini dilakukan pada bulan September
hingga bulan November 2015.
3.2 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian ekperimental yang bertujuan untuk menganalisistimbal, kadmium dan tembaga pada tanaman
pakchoi Brassica rapa L. segar dan rebus.
3.3 Metode Pengambilan Sampel
Metode pengambilan sampel dilakukan secara purposifyang dikenal juga sebagai sampling pertimbangan dimana sampel ditentukan atas dasar
pertimbangan bahwa sampel yang diambil dapat mewakili populasi atau pengambilan sampel secara sengaja sesuai dengan persyaratan sampel yang
diperlukan.Jadi, sampel yang diambil pada suatu populasi telah memenuhi persyaratan dan keinginan dari peneliti. Sampel yang digunakan adalah pakchoi
Brassica rapa L. berumur 43 hari yang berasal dari Desa Kutarayat Kecamatan Naman Teran Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Gambar sampel dapat dilihat
pada Lampiran 2 halaman 45.
3.4 Bahan
Bahan kimia yang digunakan dalam penelitian ini adalah berkualitas pro analisa keluaran E. Merck larutan standar timbal 1000 μgmL, larutan standar
Universitas Sumatera Utara
27 kadmium 1000 μgmL dan larutan standar tembaga1000 μgmL, dan asam nitrat
65 bv kecuali akua demineralisata Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi USU.
3.5 Alat
Alat-alat yang digunakan adalah alat-alat gelas Pyrex dan Oberol, alat tanur Stuart, hot plateBOECO Germany, kertas saring Whatmann no. 42, krus
porselen, neraca analitik BOECO Germany, dan spektrofotometer serapan atom Hitachi Z-2000 dengan nyala campuran udara-asetilen lengkap dengan lampu
katoda timbal Pb, lampu katoda kadmium Cd dan lampu katoda tembaga Cu. Gambar alat dapat dilihat pada Lampiran 3 halaman 46.
3.6 Identifikasi Sampel
Identifikasitumbuhan dilakukan oleh Herbarium Bogoriense, Bidang Botani, Pusat penelitian dan Pengembangan Biologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia LIPI Bogor, Jalan raya Jakarta-Bogor Km.46, Cibinong.
3.7 Pembuatan Pereaksi 3.7.1 Larutan HNO