Uji Parsial Pengujian Hip

Tabel 4.9. Hasil Uji Serempak Sumber: Hasil Penelitian, 2006 data diolah. Dari Tabel 4.9 diperoleh nilai F hitung sebesar 163,145. Dengan menggunakan confidence interval 95 , df 1 = 2, df 2 = 47, maka dari perhitungan pada software SPSS, diperoleh nilai F tabel = 3,20. Karena F hitung 163,145 lebih besar dari F tabel 3,20, maka H 1 diterima, artinya secara bersama-sama hubungan suku bunga dan nilai tukar berpengaruh terhadap ketersediaan modal. Dengan demikian, H o yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh suku bunga dan nilai tukar terhadap kebutuhan penyediaan modal, ditolak.

4.9.2. Uji Parsial

Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah ketersediaan modal dipengaruhi secara individu oleh suku bunga dan nilai tukar. Pengujian ini menggunakan uji t dua arah dengan hipotesis sebagai berikut: H o : â 1 = 0 suku bunga tidak berpengaruh terhadap ketersediaan modal H 1 : â 1 ≠ 0 suku bunga berpengaruh terhadap ketersediaan modal H o : â 2 = 0 nilai tukar tidak berpengaruh terhadap ketersediaan modal H 1 : â 2 ≠ 0 nilai tukar berpengaruh terhadap ketersediaan modal ANOVA b .298 2 .149 163.145 .000 a .041 45 .001 .339 47 Regression Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean Square F Sig. Predictors: Constant, Nilai Tukar, Suku Bunga a. Dependent Variable: Ketersediaan Modal b. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara Kriteria pengambilan keputusan: terima H o jika t hitung t tabel dan tolak Ho jika t hitung t tabel . Uji pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat terlihat pada Tabel 4.10. Tabel 4.10. Hasil Uji Parsial Sumber: Hasil Penelitian, 2006 data diolah Pengaruh Variabel X 1 terhadap Variabel Y Dari Tabel 4.10 diketahui bahwa koefisien suku bunga diperoleh nilai t hitung sebesar 18.031. Dengan confidence interval 95 maka nilai tabel t pada df = 48 diperoleh 1,68. Karena t hitung lebih besar dari t tabel maka Ho ditolak artinya suku bunga berpengaruh nyata terhadap ketersediaan modal. Berdasarkan hasil uji signifikansi secara parsial yang terlihat pada Tabel 4.10 maka H o yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh variabel suku bunga X 1 terhadap ketersediaan modal Y, ditolak. Dengan demikian H 1 yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh variabel suku bunga X 1 terhadap ketersediaan modal Y, diterima. Coefficients a 16.062 .660 24.334 .000 2.293 .127 .944 18.031 .000 .983 1.017 -.573 .167 -.180 -3.432 .001 .983 1.017 Constant Suku Bunga Nilai Tukar Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Tolerance VIF Collinearity Statistics Dependent Variable: Ketersediaan Modal a. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara Pengaruh Variabel X 2 terhadap Variabel Y Untuk koefisien variabel nilai tukar diperoleh nilai t hitung sebesar -3,432. Dengan confidence interval 95 maka nilai tabel t pada df = 48 diperoleh 1,68. Karena t hitung lebih kecil dari t tabel maka Ho diterima artinya nilai tukar tidak berpengaruh nyata terhadap ketersediaan modal. Berdasarkan hasil uji signifikansi secara parsial yang terlihat pada Tabel 4.10 maka H o yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh variabel nilai tukar X 2 terhadap ketersediaan modal Y, diterima. Dengan demikian H 1 yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh variabel nilai tukar X 2 terhadap ketersediaan modal Y, ditolak. Dari uji parsial pengaruh variabel X 1 dan X 2 terhadap Y seperti yang telah dijelaskan di atas, dapat dibentuk suatu persamaan matematis yang menunjukkan pengaruh kedua variabel bebas terhadap variabel terikat sebagai berikut: Y = 16.062 + 2.293X 1 - 0.573X 2 Di mana X 1 = suku bunga X 2 = nilai tukar Variabel X 2 dalam persamaan di atas bertanda negatif, yang berarti bahwa variabel X 2 tidak memberi pengaruh positif terhadap variabel terikatnya. Dari hasil uji hipotesa di atas, untuk uji secara serempak dapat ditarik kesimpulan bahwasanya variabel bebas secara bersama-sama memberikan pengaruh yang nyata signifikan terhadap variabel terikat. Sedangkan untuk uji secara parsial, p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara hanya variabel suku bunga yang memberikan pengaruh yang positif terhadap variabel ketersediaan modal, sedangkan variabel nilai tukar tidak memberikan pengaruh yang positif terhadap variabel ketersediaan modal.

4.10. Pembahasan