Observasi Tes Teknik Pengumpulan Data

60

E. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan beragam jenis teknik pengumpulan data, dimana masing-masing dari teknik yang digunakan memberikan cara memperoleh data yang berlainan. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah :

1. Observasi

Observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipan. Dalam penelitian ini, peneliti melibatkan diri langsung di tengah-tengah kegiatan bina gerak yang dilakukan melalui pelajaran olahraga untuk peningkatan fleksibilitas alat gerak bawah pada anak tunadaksa. Pengamatan yang dilakukan oleh peneliti yaitu mencatat aktivitas subjek dengan lembar pengamatan yang telah ditetapkan yaitu ketertarikan subjek terhadap penggunaan metode stretching peregangan pada pembelajaran peningkatan fleksibilitas alat gerak bawah, keaktifan anak saat proses pembelajaran berlangsung, kemampuan anak dalam mengikuti setiap intruksi untuk melakukan gerak.

2. Tes

Pada penelitian tindakan kelas ini, sebelum diberikan tindakan berupa penggunaan metode stretching siswa terlebih dahulu diberikan tes. Tes yang diberikan sebelum tindakan dikenal dengan pre-test. Tes yang digunakan dalam penelitian ini ialah tes perbuatan atau test perfomance dengan melihat anak secara langsung ketika melakukan peregangan. Melalui tes ini, peneliti memperoleh informasi mengenai kemampuan 61 awal subjek dalam melakukan berbagai gerakan seperti gerak fleksi, ekstensi, adduksi, dan abduksi pada alat gerak bawah. Setelah mengetahui kemampuan awal subjek, peneliti melakukan penyusunan rencana tindakan yang akan diberikan pada subjek. Selanjutnya, peneliti melakukan tindakan berupa penggunaan metode stretching pada pelajaran penjaskes untuk meningkatan fleksibilitas alat gerak bawah. Setelah pemberian tindakan selesai, selanjutnya dilakukan post-test atau tes pasca tindakan siklus pertama. Post-test ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya peningkatan fleksibilitas alat gerak bawah anak setelah diberikan tindakan berupa penggunaan metode stretching pada pelajaran penjaskes untuk meningkatakan fleksibilitas alat gerak bawah.

F. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

MELALUI PENINGKATAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR HAND STAND MENGGUNAKAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS V SDN 2 SUKOHARJO III PRINGSEWU

0 7 44

MELALUI PENINGKATAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR HAND STAND MENGGUNAKAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS V SDN 2 SUKOHARJO III PRINGSEWU

0 4 45

PENGARUH GERAKAN SHOLAT TERHADAP PENINGKATAN FLEKSIBILITAS OTOT PUNGGUNG BAWAH Pengaruh Gerakan Sholat Terhadap Peningkatan Fleksibilitas Otot Punggung Bawah.

1 4 16

PENGARUH GERAKAN SHOLAT TERHADAP PENINGKATAN FLEKSIBILITAS OTOT PUNGGUNG BAWAH Pengaruh Gerakan Sholat Terhadap Peningkatan Fleksibilitas Otot Punggung Bawah.

0 4 12

PENGARUH ACTIVE STRETCHING DAN HOLD RELAX STRETCHING TERHADAP FLEKSIBILITAS OTOT HAMSTRING PADA PEMAIN Pengaruh Active Stretching Dan Hold Relax Stretching Terhadap Fleksibilitas Otot Hamstring Pada Pemain Futsal.

0 1 13

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS DESKRIPSI MENGGUNAKAN METODE KARYAWISATA UNTUK ANAK TUNARUNGU KELAS X DI SLB NEGERI PURBALINGGA.

0 0 180

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA DOT CARDS PADA ANAK AUTIS KELAS I DI SLB MUHAMMADIYAH GAMPING.

3 7 210

PENAMBAHAN PASSIVE STRETCHING PADA AUTO STRETCHING MENINGKATKAN FLEKSIBILITAS OTOT HAMSTRING

0 2 9

Perbedaan Pengaruh Active Isolated Stretching Dan Static Stretching Terhadap Peningkatan Fleksibilitas Otot Hamstring Pada Penjahit - DIGILIB UNISAYOGYA

0 1 12

PERBEDAAN PENGARUH BALLISTIC STRETCHING DAN ACTIVE ISOLATED STRETCHING TERHADAP PENINGKATAN FLEKSIBILITAS OTOT HAMSTRING PADA PEMAIN FUTSAL NASKAH PUBLIKASI - Perbedaan Pengaruh Ballistic Stretching Dan Active Isolated Stretching Terhadap Peningkatan Flek

0 1 12