1 Jika koefeisien relasi r hitung r tabel dengan tingkat signifikansi 5 maka item-item pernyataan yang terdapat dalam instrumen
berkorelasi signifikan terhadap skor total, maka item pernyataan dalam instrumen dinyatakan valid.
2 Jika koefeisien relasi r hitung r tabel dengan tingkat signifikansi 5 maka item-item pernyataan yang terdapat dalam instrumen
tidak berkorelasi signifikan terhadap skor total, maka item pernyataan dalam instrumen dinyatakan tidak valid.
b. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten apabila diukur dua kali atau lebih terhadap
gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang sama. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang
terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu Ghozali, 2006:41. Uji reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan
dengan uji Cronbach Alpha . Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha0,70 Ghozali, 2011:
48. Rumus Cronbach’s Alpha sebagai berikut:
r
11
= Keterangan:
r
11
= Reliabilitas instrumen k
= Banyaknya butir pernyataan atau pertanyaan b
2
= Jumlah varian butir
2
t = varian total
Arikunto, 2010:239
Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu
ke waktu.
2. Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran variabel penelitian. Variabel yang diukur dan
dianalisis dalam penelitian ini yaitu Kinerja Karyawan Y, Kompensasi X, Kepuasan Kerja X. Analisis deskriptif meliputi nilai maksimum,
nilai minimum dan rata-rata mean dari variabel-variabel penelitian. Adapun cara membuat distribusi frekuensi adalah sebagai berikut:
a. Menentukan Jumlah Kelas Interval K K = 1 + 3,3 log n
Keterangan: K = jumlah kelas interval
n = jumlah data Log = logaritma
Sugiyono, 2007: 34 b. Menentukan Rentang Data R
R = Nilai Maksimum – Nilai Minimum
Sugiyono, 2007: 34 c. Menentukan Panjang Kelas P
P = Rentang Data R Jumlah Kelas K Sugiyono, 2007: 34
d. Menghitung Distribusi Kecenderungan Variabel Mean Ideal Mi = ½ X max
– X min Standar Deviasi Ideal Sdi =
16
X max – X Min
Sugiyono, 2007: 34 Kategori indikator dapat dicari dengan perhitungan sebagai
berikut:
Tabel 8. Kategori Indikator Interval
Kategori
{Mi – 1Sdi}
Tinggi {Mi
– 1Sdi sd {Mi + 1Sdi} Sedang
{Mi + 1Sdi} Rendah
Sumber: Sugiyono 2007: 34
3. Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik digunakan untuk menguji kesalahan nilai parameter yang dihasilkan oleh model yang digunakan dalam penelitian
ini. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji normalitas.
a. Uji Multikolonieritas
Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam persamaan regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas
atau variabel independen Ghozali, 2011: 105. Model regresi yang baik seharusnya tidak terdapat korelasi diantara variabel independen.
Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolonieritas di dalam model regresi dilakukan dengan cara berikut:
1 Nilai R
2
yang dihasilkan oleh suatu estimasi model regresi sangat tinggi, tetapi secara individual variabel-variabel independen
banyak yang tidak signifikan mempengaruhi variabel dependen. 2 Jika antar variabel independen ada korelasi yang cukup tinggi
diatas 0,90, maka hal ini menunjukkan adanya indikasi multikolonieritas.
3 Apabila variabel independen memiliki angka VarianceInflation Factor VIF di sekitar 1, dan nilai tolerance mendekati 1 maka
dapat dikatakan variabel independen tersebut tidak memiliki multikolonieritas dengan variabel lain.
b. Uji Linieritas
Uji linieritas merupakan uji yang digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas dan terikat dalam penelitian memiliki hubungan
yang linier, serta untuk mengetahui apakah spesifikasi model yang digunakan sudah benar atau tidak. Pengujian ini perlu dilakukan
karena korelasi produk momen dan turunannya mengasumsikan hubungan antar variabelnya bersifat linier.
Kriteria yang digunakan untuk menyatakan kelinieran adalah nilai F dengan rumus :
Keterangan : = Harga bilangan F untuk regresi
N = Cacah kasus jumlah responden
N = Cacah prediktor jumlah variabel
R = Koefisien korelasi antara kriterium dengan prediktor