37
Instrumen yang disusun, terlebih dahulu dikonsultasikan kepada dosen pembimbing, sebelum disebarkan kepada responden. Tujuan konsultasi tersebut
agar instrumen yang disusun memiliki validasi isi.
3.4.1 Angket Kebutuhan Media Komik Cerita Anak untuk Pembelajaran
Mengapresiasi Cerita Anak Siswa Kelas VII SMP
Angket merupakan instrumen adalah sumber komprehensif yang biasa dipakai untuk menganalisis suatu kebutuhan. Angket dipakai sebagai instrumen
karena angket diyakini sebagai suatu pendekatan yang menyeluruh dalam pengumpulkan data.
Angket kebutuhan media pembelajaran untuk mengapresiasi cerita anak siswa kelas VII SMP dibedakan menjadi 2, yaitu 1 angket siswa dan 2 angket
guru. Data yang diperoleh dari angket ini akan menjadi bahan pengembangan media pembelajaran untuk mengapresiasi cerita anak.
3.4.1.1 Angket Kebutuhan Siswa terhadap Media Komik Cerita Anak untuk
Pembelajaran Mengapresiasi Cerita Anak Siswa Kelas VII SMP
Angket kebutuhan siswa terhadap media untuk mengapresiasi cerita anak pada siswa kelas VII SMP digunakan untuk memperoleh data sebagai acuan
media komik cerita anak
b. Guru b. lembar observasi
c. Soal tes
a. Jurnal b. Lembar observasi
38
pengembangan media pembelajaran komik cerita anak. Aspek yang dianalisis dalam angket kebutuhan siswa antara lain: 1 perlu tidaknya media mengapresiasi
cerita anak, 2 media mengapresiasi cerita anak yang dibutuhkan, dan 3 harapan siswa terhadap pengembangan media komik cerita anak.
Untuk memperoleh gambaran tentang angket ini dapat dilihat pada tabel kisi-kisi angket kebutuhan siswa terhadap media pembelajaran mengapresiasi
cerita anak pada siswa kelas VII SMP pada tabel 3.2 di bawah ini.
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Angket Kebutuhan Siswa terhadap Media Komik Cerita Anak
Aspek Indikator
No Soal
I. Perlu tidaknya media mengapresiasi cerita
anak a. Kondisi siswa saat pembelajaran
mengapresiasi cerita anak. b. Sikap siswa saat pembelajaran
mengapresiasi cerita anak. c. Cara siswa membaca cerita anak
d. Media yang digunakan guru saat pembelajaran mengapresiasi cerita
anak. e. Opini siswa terhadap media yang
digunakan guru. f. Opini siswa tentang cara mengajar
guru. g. Opini siswa tentang pembelajaran
mengapresiasi cerita anak. h. Perkiraan waktu yang dibutuhkan
siswa untuk membaca satu teks cerita anak.
i. Sulit tidaknya mengapresiasi cerita anak.
j. Perlu tidaknya media mengapresiasi cerita anak yang lain.
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
II. Media mengapresiasi cerita
anak yang dibutuhkan
a. Jenis media yang diinginkan. b. Opini siswa jika dikembangkan
media komik cerita anak. 1
2
III. Harapan siswa terhadap
a. Bentuk komik 1
39
3.4.1.2 Angket Kebutuhan Guru terhadap Media Komik Cerita Anak untuk
Pembelajaran Mengapresiasi Cerita Anak pada Siswa Kelas VII SMP
Dalam angket ini, hal-hal yang dibahas meliputi: 1 perlu tidaknya media mengapresiasi cerita anak, 2 media yang dibutuhkan, 3 harapan terhadap
media komik cerita anak. Untuk memperoleh gambaran tentang angket ini dapat dilihat pada tabel
3.3 yang berisi kisi-kisi angket kebutuhan guru terhadap media komik cerita anak berikut ini.
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Umum Angket Kebutuhan Guru terhadap Media Komik Cerita Anak untuk Pembelajaran Mengapresiasi Cerita Anak Siswa
Kelas VII SMP Aspek Indikator
No.Soal 1. Perlu tidaknya
media mengapresiasi
cerita anak a. Pandangan tentang kompetensi
mengapresiasi cerita anak. b. Media yang digunakan.
c. Sumber bacaan media. d. Kesesuaian bacaan media terhadap
siswa. e. Sulit tidaknya mendapat media.
f. Respon siswa terhadap media. g. Perlu tidaknya pengembangan media
baru. 1
2 3
4 5
6 7
2. Media yang diinginkan
a. Jenis. b. Opini tentang komik sebagai media
pembelajaran mengapresiasi cerita anak.
1 2
3. Harapan terhadap
a. Bentuk. b. Ukuran.
1 2
pengembangan media komik cerita
anak. b. Ukuran komik
c. Desain komik. d. Tampilan komik.
e. Bentuk tulisan. f. Cerita yang disukai.
2 3
4 5
6
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Umum Angket Kebutuhan Guru terhadap Media Komik Cerita Anak untuk Pembelajaran Mengapresiasi Cerita
Anak Siswa Kelas VII SMP
Lanjutan tabel 3.3
40
komik cerita anak
c. Desain sampul. d. Tampilan sampul.
e. Bentuk huruf. f. Cerita yang disukai.
3 4
5
6
3.4.2 Angket Penilaian Prototipe Media Komik Cerita Anak untuk Siswa