Menurut Tjiptono 2005:49 Citra Merek Brand Image adalah deskripsi tentang asosiasi dan keyakinan konsumen terhadap merek
tertentu. Menurut Rangkuti 2004:244 Brand Image atau brand
personality adalah sekumpulan assosiasi merek yang terbentuk dan melekat di benak konsumen.
Menurut Shimp 2000 :12 Citra merek brand image adalah jenis asosiasi yang muncul dibenak konsumen ketika mengingat sebuah merek
tertentu. Sedangkan menurut Sutisna 2001:138 Citra Merek adalah
keseluruhan persepsi terhadap merek dan terbentuk dari informasi dan pengalaman masa lalu terhadap merek
.
2.2.5.1 Indikator yang membentuk Citra Merek.
Indikator indikator yang membentuk citra merek menurut Wiryawan dan Pratiwi dalam jurnalnya 2009 adalah :
1. Citra pembuat corporate image, yaitu sekumpulan asosiasi yang dipersepsikan konsumen terhadap perusahaan yang membuat suatu
produk atau jasa. 2. Citra pemakai user image, yaitu sekumpulan asosiasi yang
dipersepsikan konsumen terhadap pemakai yang menggunakan suatu barang atau jasa. Meliputi : pemakai itu sendiri, gaya
hidupkepribadian, serta status.
3. Citra Produk product image, yaitu sekumpulan asosiasi yang dipersepsikan konsumen terhadap suatu produk. Meliputi artibut
produk tersebut, manfaat bagi konsumen, penggunanya, serta jaminan.
2.2.5.2 Pengaruh Iklan Terhadap Citra Merek.
Para konsumen akan lebih reseptif tehadap periklanan setelah mengidentifikasi adanya kebutuhan. Periklanan bagi konsumen
merupakan sumber utama informasi tentang merek beserta atribut produk lainnya.
Menurut Sutherland 2001:14 “iklan juga dapat mengubah image kita terhadap sebuah merek”.
Menurut Shimp 2000 : 442 “Periklanan berupaya untuk mengembangkan citra atau identitas bagi suatu merek dengan
mengasosiasikan produk tersebut dengan simbol-simbol tertentu. Menurut Sutisna 2001 : 107 “ Iklan yang di tampilkan mampu
menciptakan kepercayaan positif terhadap merek” Berdasarkan pernyataan tersebut diatas dapat dikatakan bahwa ada
hubungan antara iklan dengan citra merek. Untuk menciptakan citra merek pada suatu produk yang baik, maka diperlukan suatu periklanan
yang baik dengan iklan yang baik dan menarik dapat menimbulkan kesan yang positif bagi konsumen yang mendengarkan dan melihatnya
sehingga citra merek akan produk yang diiklankan akan mendapatkan kepercayaan positif dari konsumen.
2.3 Kerangka Konseptual.
2.4 Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini sebagai berikut : “Diduga terdapat pengaruh positif iklan televisi terhadap citra merek obat flu
Decolgen di wilayah Surabaya selatan” IKLAN
TELEVISI X
CITRA MEREK Y