filsafat positivisme
58
, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data
bersifat kuantitatifstatistik, dengan tujuan menguji hipotesis yang telah ditetapkan
59
.
B. Sumber Data
1. Data Primer
Data primer ini bersumber dari respoden langsung yang ditemui di lapangan lokasi penelitian. Data primer dapat berupa opini subyek orang
secara individual atau kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda fisik, kejadian atau kegiatan dalam hasil penyajian. Lokasi penelitian ini dilakukan
di Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2.
Data Sekunder
Data sekunder ini berasal dari kepustakaan, yakni terdiri dari buku- buku, literature-literatur, artikel dan dokumen yang berkaitan dengan masalah
yang akan diteliti.
58
Emzir, Metodologi Penelitian Pendidikan: Kuantitatif dan Kualitatif Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008, h. 28
59
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R D Bandung : Alfabeta, 2009 h. 8
C. Populasi dan Sampel
Populasi penelitian merupakan keseluruhan universum dari objek penelitian yang dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, gejala,
nilai, peristiwa, sikap hidup, dan sebagainya, sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data penelitian
60
.
Dalam penelitian ini, populasi yang akan digunakan ialah para pemustaka yang menjadi pemustaka Pusat Perpustakaan UIN Jakarta dan pemustaka yang
kebetulan berada di Pusat Perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada masa aktif perkuliahan, yakni pada bulan Juni 2015 sampai dengan pada bulan
September 2015. Jumlah populasi yang diukur ialah jumlah rata-rata pemustaka perbulannya yang berkunjung ke Pusat Perpustakaan UIN Jakarta pada satu
tahun terakhir, yakni pada tahun 2014 dari mulai bulan Januari sampai Desember 2014 sebanyak 21.467,5 pemustaka rekap statistik pengunjung dapat dilihat
pada lampiran 1. Sampel ialah wakil dari populasi
61
. Teknik penarikan sampel yang akan digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini ialah nonprobabilita sampel
62
penarikan sampel tidak acak dengan teknik accidental sampling, yakni sebuah teknik penarikan sampel berdasarkan pada responden yang kebetulan bertemu
60
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi dan Kebijakan Publikasi serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya
Jakarta: Kencana, 2008 h. 99
61
Prasetya Irawan, Logika dan Prosedur Penelitian Jakarta: STIA-LAN Press, 1999 h. 73
62
Ipah Farihah, Buku panduan penelitian uin syarif hidayatullah Jakarta Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006 h. 45
peneliti jika dipandang responden tersebut layak atau cocok untuk dijadikan sumber data
63
. Pemustaka yang akan menjadi sampel tersebut terdiri dari pemustaka
lama atau pemustaka baru dari masing-masing fakultas yang berada di kampus satu UIN Syarif Hidayatulah Jakarta, serta pemustaka dari universitas lain jika
kebetulan ada. Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel yang secara kebetulan
ditemui oleh penulis, baik itu pemustaka lama, baru, ataupun pemustaka luar yang berkunjung ke perpustakaan. Untuk menghitung jumlah sampel yang
dibutuhkan, peneliti menggunakan rumus Slovin yakni:
n = NN + 1
Keterangan:
n = jumlah sampel N = populasi
= toleransi kesalahan nilai kritis yang akan digunakan oleh peneliti ialah 10
Jadi, jika dihitung dengan menggunakan rumus Slovin maka akan diketahui jumlah Sampel yang akan digunakan yakni:
63
Nanang Martono, Metode Penelitian Kuantitatif: Analisis Isi dan Analisis Data Sekunder Jakarta: Rajawali Pers, 2012 h. 79