dibahas, hanya landform yang memiliki pedon terbanyak pada masing-masing grup landform LREPP II yang telah dibahas pada subbab sebelumnya.
Tabel 31. Perbandingan
antara Koefisien
Keseragaman KK
Internal Karakteristik Tanah pada Masing-masing Landform dan Koefisien
Keseragaman KK Karakteristik Tanah antar Landform
KK LREPP
Tebal Liat
pH C
KTK KTK Liat
KB II
Solum AB
A B
A B
A B
A B
A B
A.1.3 33,52
32,84 15,78
14,06 50,99
44,70 30,34
32,73 37,96
31,44 35,51
37,66 B.3
43,39 16,80
18,33 18,52
52,26 44,55
22,02 28,71
25,24 27,72
40,85 52,21
K.3 51,03
60,41 1,86
3,05 76,23
58,03 20,40
15,46 110,28
80,17 5,77
9,66 M.2.2
95,28 28,96
12,23 2,52
87,51 15,82
18,70 15,40
28,00 16,30
53,51 38,38
T.12.1 67,33
45,54 14,43
13,14 43,45
53,13 42,31
42,74 73,31
128,60 51,77
62,19 V.3.3
51,56 14,06
6,98 6,01
45,84 68,67
41,31 41,22
65,04 71,07
29,88 27,41
Antar LF 44,19
63,59 16,55
15,09 64,58
75,08 37,01
35,56 71,77
77,27 70,99
56,27
Kolom A dan B menunjukkan jenis horison horison A dan horison B Kolom AB menunjukkan rasio perbadingan antara horison A dengan horison B
4.4.1. Landform Dataran Aluvial A.1.3
Karakteristik tanah penciri yang terdapat dalam landform dataran aluvial ini tergolong dalam kelas kelas keragaman rendah – sedang. Walaupun apabila
dilihat dari segi klasifikasinya cukup beragam. Pada landform ini, karakteristik tanah penciri internal landform A.1.3 nilai koefisien keragamannya tidak ada yang
melebihi nilai karakteristik tanah penciri eksternal Tabel 31.
4.4.2. Landform Fluvio-Marin B.3
Karakteristik tanah penciri yang terdapat dalam landform dataran fluvio- marin ini tergolong dalam kelas kelas keragaman rendah – sedang. Walaupun
apabila dilihat dari segi klasifikasinya cukup beragam. Pada landform ini, karakteristik tanah penciri internal landform B.3 nilai koefisien keragamannya ada
yang melebihi nilai karakteristik tanah penciri eksternal yaitu pada karakteristik pH tanah Tabel 31.
Karakteristik pH tanah pada horison A maupun pada horison B apabila dilihat dari nilai KK pada karakteristik pH tanah yang terdapat dalam landform
B.3 ini termasuk kedalam kelas keragaman rendah lebih tinggi daripada nilai KK pada karakteristik pH antar landformnya. Sehingga pada landform ini karakteristik
pH tanah tidak dapat dijadikan penciri pada landform ini.
4.4.3. Landform Perbukitan Karst K.3
Karakteristik tanah penciri yang terdapat dalam landform perbukitan karst ini tergolong dalam kelas kelas keragaman sangat rendah – tinggi. Karakteristik
tanah penciri yang termasuk ke dalam kelas keragaman sangat rendah adalah pada pH tanah, sementara yang termasuk ke dalam kelas keragaman tinggi adalah
karakteristik KTK liat. Pada landform ini, Terdapat 2 karakteristik tanah penciri internal landform K.3 yang nilai koefisien keragamannya melebihi nilai
karakteristik tanah penciri eksternal Tabel 31. Karakteristik tersebut adalah tebal solum dan KTK liat baik itu KTK liat
pada horison A maupun pada horison B. Kelas keragaman untuk nilai koefisien keragaman KK untuk karakteristik KTK liat tergolong ke dalam kelas
keragaman tinggi. Sehingga karakteristik tebal solum dengan KTK liat tidak dapat dijadikan penciri pada landform ini.
4.4.4. Landform Dataran Pasang Surut Lumpur M.2.2