Meika Alicia, 2014 Analisis Kinerja Storytelling Terhadap Brand Equity Pada Produk Minuman Berkarbonasi
Merek Coca Cola Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Teknik simple random sampling digunakan apabila populasi yang diteliti dianggap homogen Suharsimi Arikunto, 2009:134. Maka peneliti memberikan
kesempatan yang sama bagi subjek untuk terpilih.
1.5.4 Teknik Pengumpulan Data
Menurut Sugiyono 2010:224, “Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama penelitian
adalah mendapatkan data”. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini diantaranya:
1.
Studi Literatur
Studi literatur merupakan pengumpulan data dan informasi mengenai hal- hal yang berkaitan dengan penelitian seperti teori-teori yang sesuai dengan
variabel Storytelling dan ekuitas merek. Studi literatur penelitian ini didapatkan dari berbagai sumber yaitu:
1 Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia UPI dan Universitas
Parahyangan UNPAR 2
Skripsi 3
Jurnal Ekonomi dan Bisnis 4
Media Cetak Majalah 5
Media Elektronik Internet
2.
Studi Kepustakaan Library Research
Meika Alicia, 2014 Analisis Kinerja Storytelling Terhadap Brand Equity Pada Produk Minuman Berkarbonasi
Merek Coca Cola Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Penelitian kepustakaan dilakukan untuk memperoleh data sekunder yang akan digunakan menjadi landasan teori masalah yang diteliti. Dalam
kepustakaan ini penulis membaca dan mempelajari buku-buku, literatur, jurnal, skripsi dan materi lainnya yang berhubungan dengan variabel yang
diteliti yaitu Storytelling dan ekuitas merek. 3.
Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data mengenai penyebaran seperangkat daftar pertanyaan-pertanyaan tertulis secara online kepada
responden, yaitu Komunitas Coca Cola Indonesia dan Cocacola_id. Dalam kuesioner ini terdapat beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan
Storytelling sebagai variabel X dan ekuitas merek sebagai variabel Y. Kemudian responden dapat memilih alternatif jawaban yang telah
disediakan. Adapun langkah-langkah dalam penyusunan kuesioner adalah sebagai berikut:
1 Menyusun kisi-kisi angket pertanyaan
2 Merumuskan item-item pertanyaan serta alternatif jawaban. Jenis
instrument yang digunakan dalam angket merupakan instrument yang bersifat tertutup, yaitu seperangkat daftar pertanyaan tertulis dan
disertai dengan alternatif jawaban yang disediakan, sehingga responden
hanya memilih jawaban yang tersedia.
Meika Alicia, 2014 Analisis Kinerja Storytelling Terhadap Brand Equity Pada Produk Minuman Berkarbonasi
Merek Coca Cola Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
3 Menetapkan pemberian skor untuk setiap item pertanyaan. Pada
penelitian ini setiap pendapat responden atas pertanyaan diberi nilai
dengan skala interval.
Langkah-langkah penyebaran kuesioner secara online adalah sebagai berikut:
a. Menyusun daftar pertanyaan secara online menggunakan Google
Drive, kunjungi drive.google.com kemudian login menggunakan akun Google, Pilih Create, Form untuk memulai kuesioner online.
b. Setelah kuesioner online selesai, kemudian dilakukan penyebaran
kuesioner dan alamat web kuesioner tersebut, 1.
Melakukan Share di fanpage Facebook Komunitas Coca Cola Indonesia.
2. Mengirim aplikasi kuesioner kepada responden dan teman
yang sudah menjadi Komunitas Facebook Coca Cola Indonesia dan pengikut followers Twitter CocaCola_id
untuk diisi, karena memiliki kemungkinan yang besar dalam berpartisipasi untuk menulis cerita di fanpage tersebut.
c. Setelah responden mengisi kuesioner maka data secara otomatis
masuk ke Google Drive.
Meika Alicia, 2014 Analisis Kinerja Storytelling Terhadap Brand Equity Pada Produk Minuman Berkarbonasi
Merek Coca Cola Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
3.6 Hasil Pengujian Validitas dan Reliabilitas