Peralatan Jalur Kritis Proyek kapital, biasanya digunakan oleh sebuah badan usaha atau

Penelitian lain menyebutkan harga material, pasokan material, pengriman material dan peralatan yang sesuai dengan rencana dapat menyebabkan biaya yang dikeluarkan akan sesuai dengan anggaran. Namun jika terjadi fluktuasi harga material, kekurangan material, keterlambatan pengiriman material dan peralatan, dan kondisi peralatan yang tidak sesuai atau rusak, maka proyek akan mengalami kenaikan biaya total Rahman et. al., 2013.

2.2.7 Peralatan

Peralatan adalah benda yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan kita sehari-hari. Peralatan khusus adalah alat perlengkapan yang dirancang dalam bentuk ukuran kemampuan dan kegunaan khusus untuk tujuan tertentu wikipedia. Peralatan konstruksi meliputi seluruh peralatan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan bagian pekerjaan dalam satu kesatuan pekerjaan pada suatu proses konstruksi wordpress, 2013 Peralatan yang digunakan dalam proyek adalah peralatan khusus yang memang disesuaikan dengan kebutuhan, keterlambatan peralatan, kerusakan peralatan, dan ketidaksesuaian peralatan dapat menyebabkan ketidakefektivan waktu dan ketidakefektivan biaya p royek dengan kata lain apabila kondisi peralatan dalam keadaan baik, pengiriman tidak terlambat, dan estimasi jumlah peralatan yang dibutuhkan akurat maka efektivitas waktu dan biaya dapat tercapai meskipun ada faktor lain yang menjadi penentu efektivitas proyek Kouskili dan Kartan, 2004. Universitas Sumatera Utara Proyek dapat menjadi tepat waktu apabila pemakaian perlatan pada kegiatan yang sesuai. Dinyatakan sesuai apabila peralatan tidak kurang, keterampilan operator baik, produktivitas peralatan tinggi, peralatan berteknolog i canggih Assaf dan Al-Hejji, 2006

2.2.8 Jalur Kritis

Menurut Heizer dan Render 2009 kerangka kerja Crtitical Path Method CPM mengikuti enam langkah dasar berikut: 1. Menetapkan proyek dan menyiapkan struktur penguraian kerja. 2. Membangun hubungan antara akti vitas – aktivitasnya. Memutuskan aktivitas yang harus dilakukan lebih dahulu dan aktivitas yang harus mengikuti aktivitas lain. 3. Menggambarkan jaringan yang menghubungkan keseluruhan aktivitas. 4. Menetapkan perkiraan waktu dan atau biaya untuk setiap aktivitas. 5. Menghitung jalur waktu terpanjang melalui jaringan. Hal ini disebut jalur kritis. 6. Menggunakan jaringan untuk membantu perencanaan, penjadwalan, dan pengendalian proyek. Analisis jalur kritis dapat dilakukan pada jaringan untuk mengetahui seberapa lama proyek dapat diselesaikan. Jalur kritis adalah jalur waktu terpanjang yang terdapat di seluruh jaringan Render dan Heizer, 2009. Untuk mengetahui jalur kritis, dilakukan dengan menghitung dua waktu awal dan akhir yang berbeda untuk setiap a ktivitas Jay Heizer, 2009 dengan langkah sebagai berikut : Tabel 2.3 Langkah Menghitung Jalur Kritis Universitas Sumatera Utara Mulai paling awal earliest start – ES Waktu paling awal suatu aktivititas dapat dimulai dengan asumsi semua pendahulunya sudah selesai Selesai paling awal earliest finish – EF Waktu paling awal suatu aktivitas dapat selesai Mulai paling lambat latest start – LS Waktu terakhir suatu aktivitas dapat dimulai sehingga tidak menunda waktu penyelesaian keseluruhan proyek Selesai paling lambat latest finish – LF Waktu terakhir suatu aktivitas dapat selesai sehingga tidak menunda waktu penyelesaian keseluruhan proyek Sumber : Render dan Heizer, 2009 Menurut Santoso 2009 CPM mengasumsikan bahwa umur proyek bisa dipersingkat dengan penambahan sumberdaya tenaga kerja, peralatan, modal untuk kegiatan – kegiatan tertentu.

2.3 Kerangka Konseptual

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PEKERJAAN PROYEK KONSTRUKSI

1 18 19

ANALISIS KEBERHASILAN PROYEK TERHADAPEFEKTIVITAS WAKTU, BIAYA, DAN MUTU DALAM ANALISIS KEBERHASILAN PROYEK TERHADAP EFEKTIVITAS WAKTU, BIAYA, DAN MUTU DALAM PENERAPAN TEKNIK LEAN CONSTRUCTION PADA PROYEK KONSTRUKSI.

1 4 12

ANALISIS FAKTOR- FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN PENGENDALIAN WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI ANALISIS FAKTOR- FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN PENGENDALIAN WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI.

0 4 14

FAKTORKERJ FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERLAMBATAN KERJA DAN PEMBENGKAKAN BIAYA PROYEK KONSTRUKSI.

0 3 11

ANALISIS FAKTORWAKTU PROYEK KONSTRUKSI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KETERLAMBATAN WAKTU PROYEK KONSTRUKSI.

0 3 12

FAKTOR-FAKTOR LAPANGAN YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS PEKERJA PADA PROYEK KONSTRUKSI FAKTOR-FAKTOR LAPANGAN YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS PEKERJA PADA PROYEK KONSTRUKSI.

0 3 14

Studi Tentang Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Biaya Penawaran Kontraktor Pada Suatu Proyek Konstruksi.

0 2 26

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Waktu Proyek dan Dampaknya Terhadap Efektivitas Biaya pada Proyek Konstruksi (Studi Kasus : PT. Pan Pacific Nesia Subang Jawa Barat)

1 1 31

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Waktu Proyek dan Dampaknya Terhadap Efektivitas Biaya pada Proyek Konstruksi (Studi Kasus : PT. Pan Pacific Nesia Subang Jawa Barat)

2 4 8

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFEKTIVITAS WAKTU PROYEK DAN DAMPAKNYA TERHADAP EFEKTIVITAS BIAYA PADA PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS: PT PAN PACIFIC NESIA SUBANG JAWA BARAT

0 0 16