Obyek atau Subyek Penelitian Jenis Data

langsung dari responden. Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari responden dengan melakukan penyebaran kuesioner. Sumber data berasal dari karyawan BMT di Provinsi DIY.

C. Teknik Pengambilan Sampel

Sampel merupakan bagian dari populasi yang akan diteliti Sugiyono, 2013. Penentuan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan metode purposive sampling. Metode purposive sampling digunakan untuk menentukan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2013. Oleh karena itu hanya sampel yang memenuhi kriteria saja yang akan digunakan dalam penelitian. Kriteria sampel dalam penelitian ini adalah: a. Karyawan tetap yang bekerja pada BMT di DIY b. Karyawan tetap bagian akuntansi. c. Karyawan tetap yang telah bekerja di BMT tersebut lebih dari 1 tahun.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dengan melakukan penyebaran kuesioner terhadap responden penelitian. Kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan beberapa pertanyaan maupun pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab Sugiyono, 2013. Kuesioner yang berisi sejumlah pernyataan diajukan kepada responden untuk memberikan jawaban sesuai dengan pendapat mereka. Pernyataan dalam kuesioner berpedoman pada indikator-indikator variabel, pengerjaannya dilakukan dengan memilih salah satu alternatif jawaban yang telah disediakan. Untuk mengetahui pendapat responden tersebut, dapat dilakukan pengukuran menggunakan skala likert dengan skala angka 5 untuk sangat setuju SS dan angka 1 untuk sangat tidak setuju STS. Rincian dari skala likert tersebut adalah sebagai berikut: Skor 1 = Sangat Tidak Setuju STS Skor 2 = Tidak Setuju TS Skor 3 = Ragu-ragu R Skor 4 = Setuju S Skor 5 = Sangat Setuju SS Skor dari skala likert tersebut menunjukkan bahwa semakin jawaban responden yang semakin tinggi menunjukkan bahwa pernyataan yang ada dalam kuesioner sudah sesuai dengan keadaan yang dialami oleh responden, begitu pula sebaliknya apabila jawaban responden semakin rendah maka pernyataan dalam kuesioner tidak sesuai dengan keadaan yang dialami oleh responden.

E. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini, variabel dependennya adalah kinerja karyawan, sedangkan untuk variabel independennya yaitu etos kerja islami, gaya

Dokumen yang terkait

Analisis Tingkat Pemahaman Nasabah Terhadap Produk Baitul Maal Wat Tamwil Di Kota Medan

8 64 89

Analisis Koperasi Bitul Maal Wa Tamwil (BMT) dalam Pengembangan Usaha Mikro Kecil (UMK) Di Kota Jakarta.

1 73 98

Analisis Persepsi Masyarakat Tentang Baitul Maal Wat Tamwil di Kota Medan

10 119 89

“Analisis Landasan Operasional Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) di Indonesia Berdasarkan Undang-Undang Terkait ”

1 8 96

ANALISIS PENGARUH ETIKA KERJA ISLAM TERHADAP KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN KINERJA KARYAWAN PADA BAITUL MAL WAT TAMWIL (BMT) DI KABUPATEN BANJARNEGARA

1 20 160

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN AKUNTANSI BAITUL MAAL WAT TAMWIL (Studi empiris pada Baitul Maal Wat Tamwil di Kabupaten Cilacap dan Sekitarnya)

0 4 92

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, ROTASI KERJA, BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN BAITUL MAAL WAT TAMWIL (Studi Kasus Pada Baitul Maal Wat Tamwil Bina Ikhsanul Fikri Yogyakarta)

7 68 152

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA UD. NAGA AGUNG SURYA ALAM DI YOGYAKARTA.

0 3 15

ANALISIS KINERJA KARYAWAN DI BAITUL MAAL WAT TAMWIL ”RAMA” SALATIGA ANALISIS KINERJA KARYAWAN DI BAITUL MAAL WAT TAMWIL ”RAMA” SALATIGA.

0 0 16

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN ETOS KERJA ISLAMI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KOPERASI JASA KEUANGAN SYARI’AH BAITUL MAAL WAT TAMWIL DI KECAMATAN REMBANG

0 0 18