II-16
2.1.3. Bisnis
MICE Meeting, Incentives, Convention, Exhibition
Istilah
MICE
di Indonesia dikenal juga dengan nama wisata konvensi, kegiatan wisata konvensi ini merupakan bagian dari kegiatan pariwisata, karena
banyak sekali menggunakana fasilitas pariwisata dalam pelaksanaannya, sehingga kegiatan ini merupakan kegiatan yang berkarakteristik padat karya, memberikan
kontribusi baik dari sisi penyediaan tenaga kerja maupun dalam memberikan devisa negara.
Beberapa pengertian untuk kegiatan
MICE
dihubungkan dengan kegiatan pariwisata. Definisi juga diberikan untuk wisata kovensi, seperti yang diberikan
oleh Pendit 1999:
Usa ha ja sa konvensi, perja la na n insentive, dan pamera n merupaka n usa ha denga n kegia ta n memberi ja sa pela ya na n ba gi sua tu
pertemuan sekelompok ora ng nega ra wa n, usaha wa n, cendikia wa n, da n seba gainya untuk membaha s ma sa lah-ma sala h ya ng berka itan dengan
kepentinga n bersa ma . Pa da umummnya kegia ta n kovensi berka ita n dengan usa ha pariwisa ta la innya , seperti tra nsporta si, akomoda si hibura n enterta iment,
perjala na n pra- dan pa sca - konfrensi pre- a nd post- conference tours.
Kepanjangan
MICE
sebagai
meeting, incentive, conference and exhibition
yang telah dikenal secara luas di dunia dan menjadi istilah umum dalam industri pariwisata. Industri
MICE
merupakan industri yang masih muda, di kenal di Eropa dan Amerika Utara sekitar 50 tahun yang lalu dan bahkan lebih mudah di
beberapa kawasan dunia lainnya, tetapi dengan cepat indiustri ini menjadi matang terutama di negara-negara sedang berkembang, karena jelas terlihat
perkembangannya mampu memberikan dampak ekonomi yang tinggi.
II-17 Kegiatan bisnis
MICE
telah membuka lapangan kerja baru, tidak hanya menciptakan tenaga kerja musiman saja, tetapi juga telah menciptakan pekerjaan
yang tetap bagi banyak masyarakat yang memiliki kemampuan tidak berbeda dengan bisnis pariwisata yang banyak diciptakan di negara-negara sedang
berkembang. Kegiatan konfrensi dan bisnis
MICE
merupakan bisnis yang memiliki dampak negatif lebih kecil pada lingkungan daripada yang di lakukan
ma ss tourism
, karena bisnis ini fokus pada jumlah peserta yang tidak terlalu banyak, sehingga kegunaan transportasi akan lebih berkurang sehingga akan
mengurangi kemacetan serta polusi yang ditimbulkan Rogers, 2003. Kegiatan Industri
MICE
sebagai industri baru masa kini menunjukan bahwa
MICE
sebagi salah satu sektor dalam bisnis pariwisata, karena kegiatan
MICE
merupakan kegiatan bisnis wisata yang tujuan utama dari para delegasi atau peserta kegiatan
MICE
adalah melakukan perjalanan dan menghadiri suatu kegiatan atau
event
yang berhubungan dengan bisnisnya sambil menikmati kegiatan wisata secara bersama-sama.
2.1.4. Manfaat Bisnis Wisata Mice Bagi Penyelenggara