Siswa A23 Siswa B30

219 Peneliti : Iya. A23 : Menulis di lembar jawaban. Peneliti : Betul. Kemarin ketika tes kenapa jawabannya begini dek? A23 : Itu saya misalkan A,B, C de, mi, sa nya mbak. Tapi lupa rumusnya. Sin, cos nya. Peneliti : Kamu bisa menyederhanakan bentuk itu gak dek? menunjuk ke arah jawaban siswa. A23 : Bisa mbak tinggal dikalikan √3. Peneliti : Betul. Nomor 4 gimana dek? A23 : Siswa menggambar ilustrasinya Peneliti : Bagaimana cara mencari sudutnya? A23 : Dicari garis sekutunya terus dibuat garis yang tegak lurus mbak. Peneliti : Tunjukkan sudutnya. A23 : Ini Siswa menggambarkan sudutnya. Peneliti : Bisa menentukan tannya dek? A23 : Bisa. menulis pada lembar jawab. Peneliti : Kenapa kemarin gak bisa mengerjakan? A23 : Sempat lupa rumusnya. Peneliti : Kamu suka gak belajar geometri? A23 : Suka. Peneliti : Sukanya dimana? A23 : Pythagoras, konsep dasarnya. Peneliti : Sulit gak sih dek menurutmu? A23 : Enggak sih mbak kalo paham. Peneliti : Kenapa kok kemarin nilainya jelek? Gak bisa ngerjain? A23 : Salah proyeksinya. Kemarin itu malah bukan yang terpendek yang diambil tapi garis tengahnya. Karena hafalan dari soal-soalnya Bu In selalu dicari garis tengahnya. Peneliti : Seneng gak toh dek belajar geometri? A23 : Seneng sih mbak. Peneliti : Lebih suka dijelasin materi sama guru, temen atau orang tua? A23 : Sama temen mbak. Peneliti : Biasanya tanya siapa? A23 : Dede. Peneliti : Kalau keluarga gak ada yang ngajarin? A23 : Gak bisa.Orang tua lulusan SMP. Klo pas SD bisa. Peneliti : Bu In kalo jelasin materi jelas gak? A23 : Jelas mbak. Tapi, aku yang gak konsen. Temen-temen sukanya rame juga. Peneliti : Cepet bosen gak kalo belajar geometri? A23 : Gak sih mbak. Peneliti : Emang bisa belajar berapa lama biasanya? A23 : Satu jaman mbak biasanya kalau belajar. Peneliti : Lha kemarin sempat belajar gak? Apa pas mau ulangan aja belajarnya? A23 : Kemarin malah gak buka sama sekali. Peneliti : Kalau nilainya jelek belajar lagi gak? A23 : Iya, kan udah tau mana yang salah dan caranya setelah dibahas jadi 220 biasa belajar lagi. Peneliti : Kalo pelajaran matematika di kelas kan 4 jam pelajaran, kira-kira kamu bisa konsentrasi berapa lama? A23 : Paling mentok 2 jam mbak. 2 jam sisanya buyar. Kadang juga jadi gak fokus kalo diganggu temen. Peneliti : Kalau rumus di geometri gampang diinget gak? A23 : Bingung yang sin, cos, tan mbak. Kalo ngapalin sebenarnya gampang tapi ngaplikasiinnya susah. Peneliti : Sarana prasarana dan lingkungan sekolah mendukung pembelajaran geometri gak? A23 : Mendukung sih mbak. Kan ruangan kelas bisa dipakek buat alat peraga. Cumaemang panas. Peneliti : Keluarga mendukung gak dek buat belajar? Misal diingetin belajar jam 7 sampe jam 9 gitu gak? A23 : Diingetin mbak tapi nanti disuruh ngajarin adekku dulu yang masih kelas 3 SD. Itu kalo diajarin lama. Peneliti : Emmm. Kamu lebih suka belajar sendiri apa kelompok? A23 : Kelompok tapi yang serius. Peneliti : Pernah bikin kelompok belajar gak? A23 : Enggak Peneliti : Ikut bimbel gak? A23 : Enggak juga. Peneliti : Kalo ada kesulitan suka tanya ke orang lain gak? A23 : Gak pernah mbak. Peneliti : Gak pernah tanya bu guru gitu? A23 : Gak pernah mbak. Gak enak. Peneliti : Merasa repot gak sih waktu diminta bikin alat peraga? A23 : Repot mbak, yang bikin itu cuma satu orang karena rumahnya pada jauh-jauh yang lain. Peneliti : Kalaulingkungan rumah mendukungkamubelajar gak? A23 : Tidak berpengaruh mbak.Tidak ada yang bisa membantu. Peneliti : Ya sudah. Begitu duluya dek.Terimakasih waktunya. 4. Siswa B11 Peneliti : Mbak ingin mengkonfirmasi kembali jawaban tes diagnostikmu kemarin. Kita langsung mulai saja ya. Bismillah. Dimulai dari soal nomor 1a. Tolong bacakan kembali soalnya. B11 : Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. Seperti pada gambar berikut.Tentukan jarak titik A ke garis BC. Peneliti : Permasalahan apa yang ada pada soal nomor 1a? B11 : Menentukan jarak antara titik A dengan garis BC. Peneliti : Coba tunjukkan manakah yang dimaksud jarak antara titik A dengan garis BC. B11 : Ini membuat garis A ke tengah-tengah BC. Peneliti : Perhatikan lagi. Bagaimana mencari jarak titik ke garis? B11 : Cari panjangnya mbak. 221 Penelitian : Panjang apa? B11 : Ya titik ke garis. Peneliti : Jarak titik ke garis itu panjang garis yang menghubungkan titik dengan proyeksinya pada garis. B11 : Nah maksudnya begitu mbak. Peneliti : Proyeksi A pada BC yang mana dek? B11 : Proyeksi itu gimana mbak? Peneliti : Istilah sederhananya pencerminan. B11 : Bukan ini ya mbak sembari menunjuk ke titik tengah BC? Yang B berarti. Peneliti : Jadi, jarak A ke BC yang mana? B11 : Rusuk AB ya mbak? Peneliti : Betul. Jadi berapa jarak antara titik A ke garis BC? B11 : 8 cm mbak. Peneliti : Mengapa kemarin kamu menjawab seperti ini? menunjukkan lembar jawab siswa. B11 : Masih bingung mbak tentang proyeksi. Saya ingatnya contoh- contoh dari Bu In itu ditengah-tengah. Peneliti : Coba dilihat nomor 1b. Masalah apa yang ada pada soal nomor 1b? B11 : Menentukan jarak titik A ke garis FG. Peneliti : Coba tunjukkan yang mana jarak A ke FG? B11 : AF Peneliti : Betul. Bagaimana mencarinya? B11 : Menggunakan rumus diagonal bidang yang √2. Peneliti : Jawabannya berapa?. B11 : 8√2 cm. Peneliti : Benar. Mengapa kemarin jawabnya salah? B11 : Ya sama kayak tadi belum paham. Paham habis dijelasin mbak. Peneliti : Coba dilanjutkan ke soal berikutnya. Masalah apa yang ada pada soal nomor 1c? B11 : Menentukan jarak titik C ke garis FH mbak. Peneliti : Coba tunjukkan yang mana jaraknya. Coba ilustrasikan terlebih dahulu. B11 : Siswa menggambar kubus ABCD.EFGH dan garis FH. Peneliti : Jadi yang mana jaraknya dek? B11 : Sini ke tengah-tengah Membuat garis dari C ke tengah-tengah FH yang diberi nama O. Peneliti : Benar. Lalu bagaimana menentukan jaraknya? B11 : Menggunakan Pythagoras Menulis dikertas. Peneliti : Segitiga yang digunakan yang mana? B11 : Ini mbak menggambar dikertas jawaban. Peneliti : Benar. Lanjutkan. B11 : Menuliskan jawaban di lembar jawab. Peneliti : Lhoh dek kok bisa gitu? Negatif dong nanti jawabannya. B11 : Oiya, salah. Peneliti : Kenapa kemarin salah? Lihat jawaban kamu kemarin. B11 : Kurang teliti mbak harusnya dikurang bukan dijumlah. Sebenarnya 222 kemarin belum paham juga. Penelitian : Sekarang sudah paham kenapa salah? B11 : Sudah mbak Insya Allah. Peneliti : Yasudah. Kita lanjutkan nomor 2a. Permasalahan apa yang ada dalam soal tersebut? B11 : Menentukan jarak P ke TUVW. Peneliti : Yang mana jaraknya? B11 : Ini membuat garis P ke tengah-tengah TU pada lembar soal. Peneliti : Iya kah? B11 : Bukan ya mbak. Ini ya? menunjuk rusuk PT 10 cm Peneliti : Betul, kenapa sebelumnya menjawab garis ini menunjuk garis yang dibuat oleh B11. B11 : Bingung sih mbak. Nah itu mbak saya kira harus ditarik dari tengah-tengah, kebiasaan. Kemarin jawabannya juga begitu kan mbak? Peneliti : Beda sih dek. B11 : Pokoknya bingung aja sih mbak. Peneliti : Yasudah. Kalau soal berikutnya? B11 : 8cm, 6cm, 2d panjang PT, QU, SW, dan RV, 10 mbak. Peneliti : Betul. Mengapa kemarin jawabanmu seperti ini dek? menunjukkan lembar jawaban tes diagnostik. B11 : Kan tadi sudah saya bilang mbak saya kira harus ditarik ke tengah- tengah, kebiasaan. Peneliti : Baik. Kita lanjutkan. Pertanyaan nomor 3a. Apa permasalahan yang ada? B11 : Menentukan besar sudut AH dengan bidang ABCD. Peneliti : Bagaimana penyelesaiannya dek? Coba digambarkan terlebih dahulu dek. B11 : Siswa menggambar kubus dan ruas garis AH. Peneliti : Jadi sudutnya yang mana? B11 : Bingung mbak. Bagaimana caranya? Peneliti : Sudut antara garis dan bidang itu sudut yang terbentuk antara garis dan proyeksinya pada bidang. Sekarang coba tentukan proyeksi AH pada bidang ABCD. B11 : AC mbak? Peneliti : Iya kah? Coba diperhatikan lagi. Proyeksi itu kan bayangannya. Masak bayangannya bisa beda tempat jauh gitu. B11 : AD? Peneliti : Jadi sudutnya yang mana? B11 : D? Peneliti : Kok bisa? Sudutnya itu yang diapit dua garis tadi. B11 : A mbak? Peneliti : Betul. Bagaimana menghitung besar sudutnya? B11 : Ini kan tegak lurus jadi 90° kemudian AH itu diagongal bidang yang membagi dua jadi sudutnya 45°. Saya gak suka menggunakan cara panjang mbak. Jadi menggunakan logika. Peneliti : Kenapa waktu tes kemarin tidak dijawab? 223 B11 : Saya terlalu konsentrasi pada nomor 1 dan 2 mbak tapi gak ketemu- ketemu jadi gak selesai waktunya keburu habis. Terus kan gak sempat belajar juga jadi masih bingung apalagi soal sudut. Peneliti : Kalau begitu coba selesaikan soal-soal berikutnya. B11 : Siswa mengilustrasikan gambar soal nomor 3b. Peneliti : Sudutnya yang mana? B11 : Nah ini saya bingung. Peneliti : Katanya diproyeksikan. B11 : Soal sebelumnya kan kelihatan aja mbak miring begitu. Peneliti : Sama aja dek. Coba diproyeksikan dulu garisnya. Jadi proyeksi AG di bidang ABCD apa? B11 : AC. Peneliti : Jadi yang mana sudutnya? B11 : Ini? Menunjukkan gambarnya. Peneliti : Segitiga yang digunakan yang mana dek? B11 : CAG. Peneliti : Betul. Bisa mencari sin, cos, nya? B11 : Bisa mbak. Menulis di lembar jawaban. Peneliti : Betul. Kemarin ketika tes kenapa tidak dijawab? B11 : Lupa rumusnya mbak kalau skarang kan sudah belajar lagi. Peneliti : Betul. Nomor 4 gimana dek? B11 : Siswa menggambar ilustrasinya Peneliti : Bagaimana cara mencari sudutnya? B11 : Emmm.. belum diajarin Bu In mbak. Iya kan? Peneliti : Iya dek. Dek Deni merasa kesulitan gak belajar geometri? B11 : Tidak mbak, hanya kurang belajar. Kalau belajar bisa. Peneliti : Kalau belajar geometri di kelas seneng dek? B11 : Suasana kelasnya tu gak bagus mbak, rame. Jadi konsentrasi saya pecah mbak. Kalau di SMP anak-anak yang pintar dijadikan dalam satu kelas jadi kelasnya tenang. Peneliti : Emmm. Kalau guru gimana dek? B11 : Bu In gak masalah mbak menurut saya yang salah siswanya karena membuat Bu In marah enath itu banyak yang rame di kelas atau main hp. Peneliti : Bu In menjelaskannya gimana dek? B11 : Jelas kok mbak. Peneliti : Lebih seneng diajarin teman, orang tua, atau tanya langsung ke guru? B11 : Belajar sama teman mbak Peneliti : Biasanya tanya siapa dek? B11 : Teman SMP. Peneliti : Cepat bosen gak belajar geometri? B11 : Kadang-kadang. Peneliti : Kemarin sempat belajar di rumah gak waktu materi geometri diajarkan di sekolah? B11 : Dirumah belajar perbandingan trigono metri mbak. Saya kurang paham. 224 Peneliti : Rutin gak dek kamu belajar? B11 : Enggak mbak ya Cuma sekali itu aja. Peneliti : Kemarin waktu ulangan belajar gak? B11 : Enggak mbak, capek malemnya. Peneliti : Sempat tanya temen gak dek yang gak bisa? B11 : Gak mbak. Peneliti : Kemarin kan nilai kamu jelek sudah sempat diulangi? B11 : Belum sempat mbak. Peneliti : Di SMK 3 ini kan pembelajaran matematikanya langsung 4 jam dek, kamu bisa fokus berapa lama? B11 : Tergantung situasinya mbak. Kalau rame tu gak bisa fokus mbak. Mungkin 2 jam mbak itu maksimal. Peneliti : Keberatan gak dek pembelajaran 4 jam berturut-turut? B11 : Enggak mbak. Cuma suasana kelasnya gak suka. Peneliti : Senang belajar sendiri apa kelompok dek? B11 : Belajar sendiri. Peneliti : Waktu belajar yang kamu suka? B11 : Habis pulang sekolah mbak kalau gak ada ekstra. Peneliti : Sulit mengingat rumus gak dek? B11 : Yang trigonometri mbak. Peneliti : Sarana prasana dan lingkungan sekolah sudah mendukung pembelajaran geometri belum dek? B11 : Sudah mbak Cuma panas aja kadang-kadang. Peneliti : Orang tua di rumah sering mengingatkan untuk belajar gak? B11 : Gak pernah mbak. Kesadaran sendiri mbak. Peneliti : Terimakasih dek atas waktunya. B11 : Iya mbak sama-sama

5. Siswa B24

Peneliti : Pagi dek. Maaf mengganggu waktu istirahatmu. Tadi juga sudah ijin sama guru olah raga lewat Bu In untuk wawancara sama kamu. B24 : Iya mbak gak papa. Peneliti : Mbak ingin mengkonfirmasi kembali jawaban tes diagnostikmu kemarin. Dimulai dari soal nomor 1a. Tolong bacakan kembali soalnya. B24 : Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. Seperti pada gambar berikut menunjuk gambar. Tentukan jarak titik A ke garis BC. Peneliti : Permasalahan apa yang ada pada soal nomor 1a? B24 : Menentukan jarak antara titik A dengan garis BC. Peneliti : Coba tunjukkan manakah yang dimaksud jarak antara titik A dengan garis BC. B24 : Tidak tahu mbak. Peneliti : Dicoba dahulu. Bagaimana cara mencari jarak? B24 : Tidak tahu mbak. Peneliti : Kenapa kamu tidak menjawab soal tes kemarin? 225 B24 : Males mbak. Saya tidak suka matematika. Peneliti : Mengapa? B24 : Ibu guru sering memarahi saya, sering mencari kesalahan saya. Peneliti : Emmm.. Dicoba dulu ya menjawab soalnya dengan mbak. Proyeksi titik A pada garis BC apa dek? B24 : Proyeksi itu apa mbak? Peneliti : Istilah sederhananya pencerminan. Jadi, proyeksi A ke BC apa? B24 : Ini mbak menunjuk kearah tengah-tengah rusuk BC. Peneliti : Yakin? Seandainya A titik dan BC adalah cermin, maka bayangan A dimana? B24 : B ya mbak? Peneliti : Iya. Maka, jarak A ke BC yang mana? B24 : Saya tahu mbak ini jawabannya 8 cm. Peneliti : Darimana dek? B24 : Dilihat dari gambar. Peneliti : Jarak titik kegaris itu definisinya apa dek? B24 : Tidak tahu mbak. Peneliti : Coba dilihat nomor 1b. Masalah apa yang ada pada soal nomor 1b? B24 : Menentukan jarak titik A ke garis FG. Peneliti : Coba tunjukkan yang mana jarak A ke FG? B24 : AF Peneliti : Betul. Bagaimana mencarinya? B24 : Menggunakan rumus diagonal bidang. Peneliti : Jawabannya berapa?. B24 : Menuliskan jawabannya. 8√2 cm. Peneliti : Benar. Mengapa kemarin jawabnya salah? B24 : Saya males mbak. Ini tadi bisa karena mbak menjelaskan nomor 1. Peneliti : Coba dilanjutkan ke soal berikutnya. Masalah apa yang ada pada soal nomor 1c? B24 : Menentukan jarak titik C ke garis FH mbak. Peneliti : Coba tunjukkan yang mana jaraknya. Coba ilustrasikan terlebih dahulu. B24 : Siswa menggambar kubus ABCD.EFGH dan garis FH. Peneliti : Jadi yang mana jaraknya dek? B24 : Sini ke tengah-tengah Membuat garis dari C ke tengah-tengah FH yang diberi nama O. Peneliti : Benar. Lalu bagaimana menentukan jaraknya? B24 : Pusing mbak. Peneliti : Dicoba dulu. B24 : Bingung mbak. Peneliti : Menggunakan Pythagoras juga dek. Dicari terlebih dahulu segitiga yang bisa membantu. B24 : Ini mbak menggambar dikertas jawaban. Peneliti : Benar. Lanjutkan. B24 : Menuliskan jawaban di lembar jawab. Peneliti : Kenapa kemarin begini? Lihat jawaban kamu kemarin. B24 : Males mbak. Kan saya sudah bilang dari awal. Tidak terlalu paham 226 juga mbak. Peneliti : Yasudah. Kita lanjutkan nomor 2a. Permasalahan apa yang ada dalam soal tersebut? B24 : Menentukan jarak P ke TUVW. Peneliti : Berapa jaraknya dek? B24 : 10 cm. Peneliti : Betul. Mengapa kemarin tidak dijawab? menunjukkan lembar jawaban tes diagnostik. B24 : Ya males mbak, sudah gak mood habis dimarahin. Belum paham. Ternyata soalnya lumayan gampang kalau dikerjakan sama mbak. Peneliti : Yasudah. Kita lanjutkan ke soal berikutnya. B24 : 8 cm, 6 cm, 10 cm. Gampang ini mbak. Wah harusnya saya bisa ya. Males duluan sih sama gurunya. Peneliti : Baik. Kita lanjutkan. Pertanyaan nomor 3a. Apa permasalahan yang ada? B24 : Menentukan besar sudut AH dengan bidang ABCD. Peneliti : Bagaimana penyelesaiannya dek? Coba digambarkan terlebih dahulu dek. B24 : Siswa menggambar kubus dan ruas garis AH. 45°.