Siswa B24 Siswa B30

226 juga mbak. Peneliti : Yasudah. Kita lanjutkan nomor 2a. Permasalahan apa yang ada dalam soal tersebut? B24 : Menentukan jarak P ke TUVW. Peneliti : Berapa jaraknya dek? B24 : 10 cm. Peneliti : Betul. Mengapa kemarin tidak dijawab? menunjukkan lembar jawaban tes diagnostik. B24 : Ya males mbak, sudah gak mood habis dimarahin. Belum paham. Ternyata soalnya lumayan gampang kalau dikerjakan sama mbak. Peneliti : Yasudah. Kita lanjutkan ke soal berikutnya. B24 : 8 cm, 6 cm, 10 cm. Gampang ini mbak. Wah harusnya saya bisa ya. Males duluan sih sama gurunya. Peneliti : Baik. Kita lanjutkan. Pertanyaan nomor 3a. Apa permasalahan yang ada? B24 : Menentukan besar sudut AH dengan bidang ABCD. Peneliti : Bagaimana penyelesaiannya dek? Coba digambarkan terlebih dahulu dek. B24 : Siswa menggambar kubus dan ruas garis AH. 45°. Peneliti : Betul. Bagaimana menghitung besar sudutnya? B24 : Ini kan 90° dibagi dua jadi sudutnya 45°. Alasan tidak dikerjakan masih sama seperti sebelumnya hehehe. Daripada mbak tanya lagi. Peneliti : Kalau begitu coba selesaikan soal-soal berikutnya. B24 : Siswa mengilustrasikan gambar soal nomor 3b. Peneliti : Sudutnya yang mana? B24 : Yang mana mbak? Peneliti : Tadi kan bisa.Definisi sudut antara garis dan bidang itu apa dek? B24 : Tidak tahu. Hehehe Peneliti : Sudut antara garis dan bidang adalah sudut yang terbentuk antara garis dan proyeksinya pada bidang. Coba diproyeksikan dulu. Proyeksi AG di bidang ABCD apa? B24 : AC. Peneliti : Jadi yang mana sudutnya? B24 : Ini? Menunjukkan gambarnya. Peneliti : Betul. Bisa mencari sin, cos, nya? B24 : Bisa mbak. Rumusnya demi sami itu mbak? Peneliti : Betul. Kemarin ketika tes kenapa tidak dijawab dan ada yang salah? B24 : Bingung saya itu mbak ada sisinya yang gak diketahui trus males. Peneliti : Betul. Nomor 4 gimana dek? B24 : belum diajarin Bu In mbak seingetku. Peneliti : Ya sudah mbak jelaskan ya biar besuk bisa kalau ada soal tentang ini. Sudut antara dua bidang itu sudut yang terbentuk oleh dua garis pada masing-masing bidang. Setiap garis tersebut tegak lurus bidang. Bu In pernah menjelaskan lho. Mencari garis sekutu terlebih dahulu. Coba kedua bidang itu garis sekutunya yang mana? B24 : BD. Peneliti : Coba buat garis tegak lurus disetiap bidang yang bertemu di satu titik 227 yang sama. B24 : Bingung mbak. Peneliti : Begini menggambarkan sudut yang terbentuk. Coba dihitung nilai tangennya. Segitiga yang digunakan yang mana? B24 : Ini? menunjuk ke segitiga COG Peneliti : Benar. B24 : Menghitung tangen. Peneliti : Betul. Peneliti : Geometri sulit gak materinya? B24 : Sebenernya sih gampang. Tapi tergantung orangnya kalo mau belajar sih bisa, tapi ya itu tadi tergantung orangnya soalnya geometri itu butuh logika. Kalau saya tidak suka matematika.tidak suka dengan gurunya. Peneliti : Seneng gak belajar geometri? B24 : Seneng seandainya gurunya bukan Bu In. Peneliti : Kenapa? B24 : Ya saya salah terus mbak. Sering dimarahin. Peneliti : Lebih seneng dijelasin guru, temen, apa keluarga? B24 : Lebih seneng dijelasin sama orang yang mau menghargai saya. Peneliti : Siapa? B24 : Ya misal teman deket yang mau ngajarin sampai bisa. Peneliti : Kalau Bu In jelasinnya jelas gak? B24 : Kurang jelas dan terlalu spaneng. Jadi terlalu tegang. Jadi murid itu kalo mau tanya takut duluan. Kalau misalnya guru itu aku pernah baca “Jadilah seorang guru yang diharapkan oleh muridnya bukan dijauhi oleh muridnya”. Lha kan kalo misal belajar sepaneng dari awal udah sepaneng kebelakang juga mau merhatikin juga gimana??? Gak bisa. Masalahanya takut duluan. Ya gitu mbak. Peneliti : Orang tua bisa ngajarin gak? B24 : Tidak bisa mbak. Peneliti : Kalo temen gimana dek? B24 : Ya gimana mau minta diajarin mbak orang kalo SMK itu pulangnya aja jam lima kalo gak maghrib baru pulang. Jam 6. Peneliti : Kalo temen yang kemarin kamu minta tolong buat ngajarin geometri siapa? Peneliti : Ya Faizal. B24 : Cepet bosen gak kalo belajar geometri? Peneliti : Bosen banget mbak karena 4 jam berturut-turut. B24 : Pas bab geometri ini belajar gak dirumah? Peneliti : Sempat buka tapi buka doang Cuma 15 menit tak buka terus gak mudeng yaudah. B24 : Ulangan kemarin belajar gak? Peneliti : Gak sempat belajar. B24 : Kemarin kan hasil ulangan kamu kan kurang memuaskan terus gimana usahamu? Peneliti : Jauh dilubuk hatiku aku pengen ngulangin mbak. Kan gak mungkin toh nilai jelek kok seneng tapi ya udah biasa. 228 B24 : Lha kalo kamu belajar dikelas kira-kira konsentrasimu berapa lama? Peneliti : kalau 4 jam pelajaran ya paling 30 menit mbak. B24 : Kalau pelajaran 4 jam keberatan gak dek buat belajar geometri? Peneliti : Keberatan mbak.Tidakhanya untuk materi geometri tapiyang lain juga. B24 : Kamu belajar teratur gak pas pembelajaran geometri kemarin? Peneliti : Halah mbak jangankan buka mbak aku cuma jadwal doang. B24 : Kalo belajar, kamu lebih suka kelompok apa sendirian? Peneliti : Suka privat berdua aja mbak. Peneliti : Waktu yang paling kamu suka buat belajar? B24 : Saat tidak lelah, tergantung mood. Kalo pelajaran geometri ya tak buka 15 menit tadi pas liburan kemarin. Hahaha Peneliti : Rumus geometri sulit diingat gak? B24 : Gampang mbak. Demi sami desa. Tapi bagian yang paling susah itu nyari sudut. Peneliti : Kalau sarana prasarana belajar geometri disekolah dan lingkungan sekolah udah mendukung belum? B24 : Lumayan. Kurang satu mbak, Kipas soalnya kalo panas jadi gak konsen. Peneliti : Keluarga suka ngingetin belajar gak? Mendukungmu belajar gak? B24 : Biasa aja mbak. Peneliti : Tetangga ada yang bisa bantu? B24 : Tidak mbak. Peneliti : Ya sudah.Terimakasih atas waktunya

6. Siswa B26

Peneliti : Mbak ingin mengkonfirmasi kembali jawaban tes diagnostikmu kemarin. Dimulai dari soal nomor 1a. Tolong bacakan kembali soalnya. B26 : Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. Seperti pada gambar berikut menunjuk gambar. Tentukan jarak titik A ke garis BC. Peneliti : Permasalahan apa yang ada pada soal nomor 1a? B26 : Menentukan jarak antara titik A dengan garis BC. Peneliti : Coba tunjukkan manakah yang dimaksud jarak antara titik A dengan garis BC. B26 : Ini mbak sambil menunjuk rusuk AB 8 cm. Peneliti : Bagaimana cara mencari jarak titik ke garis? B26 : Dicari proyeksinya terlebih dahulu mbak dan proyeksi harus tegak lurus. Peneliti : Mengapa kemarin kamu menjawab seperti ini? menunjukkan lembar jawab siswa. B26 : Itu saya kira jaraknya di tengah-tengah. Kebiasaan contoh soal dari Bu In begitu jawabannnya. Peneliti : Coba dilihat nomor 1b. Masalah apa yang ada pada soal nomor 1b? B26 : Menentukan jarak titik A ke garis FG. 229 Peneliti : Coba tunjukkan yang mana jarak A ke FG? B26 : AF Peneliti : Betul. Bagaimana mencarinya? B26 : Menggunakan Pythagoras mbak. Peneliti : Coba kamu tuliskan. B26 : menuliskan jawabannya. Peneliti : Benar. Mengapa kemarin jawabnya salah? B26 : Ya sama kayak tadi saya kira ditengah-tengah. Peneliti : Coba dilanjutkan ke soal berikutnya. Masalah apa yang ada pada soal nomor 1c? B26 : Menentukan jarak titik C ke garis FH mbak. Peneliti : Coba tunjukkan yang mana jaraknya. Coba ilustrasikan terlebih dahulu. B26 : Siswa menggambar kubus ABCD.EFGH dan garis FH. Peneliti : Jadi yang mana jaraknya dek? B26 : Ini kan mbak? Membuat garis dari C ke tengah-tengah FH yang diberi nama O. Peneliti : Benar. Lalu bagaimana menentukan jaraknya? B26 : Menggunakan Pythagoras. Peneliti : Benar. Tuliskan. B26 : √96. Peneliti : Betul. Kenapa kemarin salah? Lihat jawaban kamu kemarin. B26 : Apa ya mbak yang salah? Peneliti : Ini kenapa bisa 4√3. B26 : Iya ya mbak. Peneliti : Semestinya berapa dek? B26 : 4√2 ya mbak. Kok bisa ya? Harusnya hampir benar mbak. Peneliti : Yasudah. Kita lanjutkan nomor 2a. Permasalahan apa yang ada dalam soal tersebut? B26 : Menentukan jarak P ke TUVW. Peneliti : Berapa jaraknya dek? B26 : 10 cm. Peneliti : Betul. Mengapa kemarin dijawab seperti ini? menunjukkan lembar jawaban tes diagnostik. B26 : Belum paham memproyeksikannya mbak. Ragu-ragu. Peneliti : Sekarang sudah paham? B26 : Sudah mbak kemarin waktu istirahat ada teman yang bertanya kemudian dijelaskan oleh Bu In. Peneliti : Yasudah. Kita lanjutkan. B26 : b = 8cm, c = 6cm, d = 10 cm. Peneliti : Kenapa bisa begitu. B26 : Tegak lurus mbak. Peneliti : Betul. Mengapa kemarin tidak dijawab? B26 : Ya itu tadi mbak. Belum paham proyeksinya. Peneliti : Baik. Kita lanjutkan. Pertanyaan nomor 3a. Apa permasalahan yang ada? B26 : Menentukan besar sudut AH dengan bidang ABCD. 230 Peneliti : Bagaimana penyelesaiannya dek? Coba digambarkan terlebih dahulu dek. B26 : Siswa menggambar kubus dan ruas garis AH.