57 tabung, limas, dan kerucut. Model bangun ruang tersebut terbuat dari
karton. Setiap sisinya berwarna berbeda. Model bangun ruang tersebut digunakan untuk membantu siswa dalam mengidentifikasi sifat-sifat
bangun ruang dan jaring-jaringnya.
I. Kriteria Keberhasilan
Indikator keberhasilan tindakan adalah suatu kriteria yang digunakan untuk melihat tingkat keberhasilan dari tindakan yang dilakukan dalam
meningkatkan atau memperbaiki kualitas pembelajaran di kelas. Penelitian ini dikatakan berhasil apabila 75 dari jumlah siswa memperoleh nilai lebih dari
atau sama dengan KKM yaitu 70. Apabila dalam evaluasi 75 dari jumlah siswa belum mencapai nilai ≥ 70, maka siklus akan diulang kembali sampai
indikator yang telah ditentukan tercapai. Selanjutnya proses pembelajaran dikatakan berhasil apabila nilai akhir hasil observasi aktivitas siswa mencapai
70 Baik.
58
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Deskripsi Penelitian Tahap Awal
Sebelum melakukan tindakan, peneliti melakukan pratindakan berupa pretest tentang bangun ruang kepada siswa kelas V SD N Tlogoadi. Tes ini
dilakukan untuk mengetahui tingkat pemahaman awal siswa tentang bangun ruang. Pretest dilakukan pada hari Kamis, 25 Februari 2016 yang
diikuti 32 siswa dari 35 siswa. Soal pretest terdiri dari 20 soal pilihan ganda. Berikut ini data hasil pretest siswa kelas V.
Tabel 6. Data Hasil Pretest Siswa Kelas V SD N Tlogoadi
No. Subjek
Hasil Nilai
Tuntas Tidak Tuntas
1. DAKN
30 √
2. SN
65 √
3. MIA
65 √
4. PS
35 √
5. ARPP
85 √
6. ADA
85 √
7. ACC
55 √
8. AWR
80 √
9. BP
65 √
10. BTN
60 √
11. BWA
80 √
12. DAP
70 √
13. ERW
50 √
14. FA
90 √
15. FIAN
16. FP
70 √
17. GRA
85 √
18. GT
75 √
59 19.
ICS 75
√ 20.
IC 21.
IRA 50
√ 22.
KTP 50
√ 23.
KH 75
√ 24.
LMI 90
√ 25.
MR 85
√ 26.
ODR 35
√ 27.
RP 70
√ 28.
RDB 80
√ 29.
UY 75
√ 30.
WW 31.
AB 65
√ 32.
HEM 35
√ 33.
TMA 65
√ 34.
NNA 50
√ 35.
VRL 70
√
Jumlah 2115
17 15
Nilai Rata-rata 66,09
Persentase Ketuntasan
53,12 Dari tabel di atas dinyatakan bahwa rata-rata nilai pada pratindakan
adalah 66,09 dengan nilai tertinggi yaitu 90 dan nilai terendah yaitu 30. Sedangkan siswa yang tuntas belajar atau sudah mencapai KKM yang
telah ditetapkan yakni 70 berjumlah 17 siswa atau sebesar 53,12 dan siswa yang belum tuntas belajar berjumlah 15 siswa atau 46,88.
Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa sebelum penggunaan media tiga dimensi masih kurang karena belum
memenuhi kriteria yang telah ditetapkan yaitu 75 dari jumlah siswa sudah mencapai KKM. Oleh karena itu, akan diadakan tindakan untuk
meningkatkan hasil belajar matematika materi bangun ruang melalui penggunaan media tiga dimensi pada siswa kelas V SD N Tlogoadi.