Tabel 17. Pengaruh Berbagai Dosis Pupuk Rock Fosfat dan MVA Terhadap Jumlah Polong Berisi Biji
Jenis MVA Dosis Pupuk Rock Fosfat kgHa
400 300
200 100
Tanpa RP
Total Rata
an
Isolat tanah gambut
Glomus manihotis
Kontrol 16 abc
18.5 a 15.5 abc
16 abc 17 ab
13 bc 16.5 abc
15.5 abc 10.5 cd
16 abc 13.5 bc
8.5 d 11.5 bc
10.5cd 5 e
60 75
52.5 12
15 10.5
Total 50
46 42.5
38 27
113.5 37.5
Rataan 16.6
15.3 14.1
12.6 9
37.75 12.5
Ket : Angka yang Diikuti dengan Huruf yang Sama Menunjukkan Tidak Berbeda Nyata Taraf 5 Menurut Uji Duncan
Dari data diatas dapat dilihat bahwa dengan inokulasi MVA dapat meningkatkan bobot tajuk dibanding tanpa inokulasi. Pemberian pupuk dalam
dosis tinggi juga dapat meningkatkan jumlah polong berisi tanaman kedelai. Hasil diatas menunjukkan interaksi antara Glomus manihotis dan dosis pupuk 100
memperoleh hasil tertinggi yaitu sebesar 18.85, kemudian diikuti interaksi antara Glomus manihotis dan dosis pupuk 75 serta interaksi antara MVA isolat tanah
gambut dan dosis pupuk 100. Namun sangat berbeda nyata dengan interaksi antara MVA isolat tanah gambut dan dosis pupuk 25, 0 serta Interaksi antara
Glomus manihotis dan dosis pupuk 0.
g. Pengaruh Dosis Pupuk Rock Fosfat Dan MVA Terhadap Jumlah Polong Kosong
Berdasarkan hasil sidik ragam menunjukkan bahwa factor pupuk rock fosfat dan MVA serta interaksinya memberikan pengaruh tidak nyata terhadap
parameter jumlah polong kosong. Pengaruh pemberian MVA isolat tanah gambut dan Glomus manihotis dengan berbagai dosis pupuk rock fosfat terhadap jumlah
polong kosong dapat dilihat pada Tabel 18 dibawah ini
Tabel 18. Pengaruh Berbagai Dosis Pupuk Rock Fosfat dan MVA Terhadap Jumlah Polong Kosong Biji
Jenis MVA Dosis Pupuk Rock Fosfat kgHa
400 300
200 100
Tanpa RP Total Rataan
Isolat tanah gambut
Glomus manihotis Kontrol
1 0.5
1 1.5
1 1.5
1 1.5
2 2
1.5 3.5
5 4
9 1
0.8 1.8
Total 1
1.5 4
4.5 7
18 3.6
Rataan 0.3
0.5 1.3
1.5 2.3
6 1.2
Dari Tabel diatas dapat diketahui bahwa semakin banyak jumlah dosis pupuk rock fosfat yang diberikan maka dapat menurunkan jumlah polong hampa,
begitu juga dengan inokulasi MVA dapat menurunkan jumlah polong hampa dibandingkan dengan tanpa inokulasi. Interaksi yang sangat menonjol untuk
menurunkan bobot polong hampa yaitu antara Glomus manihotis dan dosis pupuk 100 dan 75 yang mana didapat hasil tanpa adanya bobot polong hampa pada
interaksi tersebut, hal ini tidak berbeda nyata dengan interaksi antara MVA isolat tanah gambut dan pupuk 100.
h. Pengaruh Dosis Pupuk Rock Fosfat Dan MVA Terhadap Derajat Infeksi Akar