I.5. KerangkaTeori
Kerangkateori adalahsebahagiankonsep,defenisi
dankontruksi defenisidan proposisiyangmenerangkan
suatufenomenasosial secarasistematisdenganmerumuskan
konsep.Kerangkateorimerupakanlandasanpemikiranuntukmelaksanakanpe nelitiandan teori digunakanuntukmenjelaskanfenomenasosialyangmenjadi
objekpenelitian Singarimbun,2006:73.
I.5.1. Pengertian Pemimpin Dan Kepemimpinan
Kepemimpinan memiliki suatu kemampuan yang tinggi.Selain itu Pemimpin adalah ahli strategi yang menetapkan tujuan organisasi. Suatu
organisasi akan berhasil atau bahkan gagal sebagian besar ditentukan oleh faktor kepemimpinan.Perkataan pemimpinleadear mempunyai macam-
macam pengertian dari para ahli.Berikut ini terdapat beberapa definisi tentang pemimpin yang dikemukakan oleh para ahli diantaranya.
Menurut Malayu S.P Hasibuan 2011, pemimpin adalah seseorang yang
mempergunakan wewenang dan kepemimpinannya untuk mengarahkan orang lain serta bertanggung jawab atas pekerjaan orang
tersebut dalam mencapai suatu tujuan.Menurut Stephen. P. Robbins 2005, pemimpin adalah orang yang mampu mempengaruhi orang lain dan
memiliki wewenang manajerial.
Menurut Kartini Kartono 2006, pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan, khususnya kecakapan dan
kelebihan di satu bidang sehingga dia mampu mempengaruhi orang lain untuk bersama-sama melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi
pencapaian satu atau beberapa tujuan.Menurut Henry Pratt Fairchild dalam buku Kartini Kartono 2006 pemimpin adalah seorang yang memimpin
dengan jalan memprakarsai tingkah laku sosial dengan mengatur, mengarahkan, mengorganisir atau mengontrol usahaupaya orang lain atau
melalui kekuasaan dan posisi. Berdasarkan beberapa pengertian menurut para ahli diatas, dapat
disimpulkan bahwa pemimpin adalah seseorang yang memiliki kemampuan untuk mengarahkan bawahannya untuk mencapai tujuan organisasi.
Kepemimpinan berasal dari kata pemimpin yang berarti seorang pribadi
yang memiliki
kecakapandankelebihan khususnya
kecakapandankelebihan disatubidangsehinggadiamampumempengaruhioranglainuntukbersama-
samamelakukan altivitas
tertentudemitercapainyasuatumaksuddantujuan.Kartono, 1993:76 Kepemimpinan
padadasarnyamempunyaipokokpengertiansebagaisifat, kemampuan,proses,dan
ataukonsepyang dimilikioleh
seseorangsedemikian rupasehingga
diikuti, dipatuhi,
dihormatisehinggaoranglainbersediadenganpenuhkeikhlasanmelakukan perbuatanataukegiatanyangdikehendaki pemimpintersebut.
Kepemimpinandapattimbulapabilaterdapatfaktor- faktoryangsalingmempengaruhi
satusamalain.Faktor- faktortersebutmeliputi
orang-orangbekerjadari sebuahposisi
organisatoris,dantimbuldalam suatusituasiyangspesifik.Winardi,2000:48 Pengertiankepemimpinanyanglainadalahprosesmempengaruhikegi
atanindividu ataukelompokdalam usahauntukmencapai tujuandalamsituasi tertentu.Hersey dan
BlancharddalamSutarto,1991:22,sedangkanpengertiankepemimpinanmen urutSiagian 2002:62adalah kemampuan seseoranguntukmempengaruhi
oranglain,dalamhal ini para
bawahannyasedemikianrupasehinggaoranglainitumaumelakukankehendak pemimpin
tersebutmeskipun secarapribadikepemimpinan
adalahkepengikutan. Moejiono 2002 memandang bahwa leadership tersebut sebenarnya
sebagai akibat pengaruh satu arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang membedakan dirinya dengan
pengikutnya.Para ahli teori sukarela compliance induction theorist cenderung memandang leadership sebagai pemaksaan atau pendesakan
pengaruh secara tidak langsung dan sebagai sarana untuk membentuk kelompok sesuai dengan keinginan pemimpin.
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa kepemimpnan merupakan kemampuan mempengaruhi orang lain, bawahan
atau kelompokyang memiliki kemampuan atau keahlian khusus dalam bidang yang diinginkan oleh kelompoknya untuk mencapai tujuan
organisasi
I.5.2. Gaya Dan Tipe Kepemimpinan