Khalayak Jamuan Laut Perlengkapan Upacara Jamuan Laut

pastinya tidak boleh tanggal menurun. Waktu yang diperlukan dalam upacara sebaiknya tiga hari, tujuh hari ataupun sembilan hari dari kesepakatan pawang, pegawai pemerintah setempat, pemuka masyarakat dan para ustad serta anggota masyarakat dan di dalam ini yang berhak penuh memutuskan adalah Pawang.

4.2.4 Khalayak Jamuan Laut

Kebudayaan adalah kompleks keseluruhan yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, kesenian, hukum, moral kebiasaan dan lain kecakapan serta kebiaasan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat. Upacara ritual adalah sebagai Aktifitas dari adat masyarakat Melayu Serdang di Pantai Cermin. Pada umumnya semua masyarakat yang berdomisili di Pantai Cermin setiap upacara Jamuan Laut dilaksanakan harus hadir sebagai peserta, baik penjaga masyarakat umum maupun juragan bos, bahkan tamu yang sedang di daerah pun diundang datang, oleh karena itu para pawang, pemuka masyarakat, di daerah mengumumkan setiap penyelenggaraan upacara Jamuan Laut agar masyarakat berkunjung dalam upacara itu. Secara rinciannya peranan masing–masing khalayak majelis upacara Jamuan Laut itu adalah sepertu berikut ; i Pemuka masyarakat baik ketua adat maupun ketua–ketua organisasi pemuda dan komunitas nelayan serta Universitas Sumatera Utara pegawai pemerintah daerah sebagai sekretaris yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan Jamuan Laut, ii Para pawang penyelenggara melepaskan perlengkapan persembahan, sedangkan para ustad bertanggung jawab atas kelangsungan Jamuan Laut iii Penjaga ikan maupun nelayan mengusahakan perlengkapan yang diperlukan di dalam upacara. Keseluruhan peserta takluk atas pantang–larangan yang ditetapkan.

4.2.5 Perlengkapan Upacara Jamuan Laut

Pada umumnya perlengkapan upacara telah diketahui dan dipahami oleh seluruh warga masyarakat daerah karena sangat berkatian dengan alam persekitaran di masyarakat Melayu Serdang di Pantai Cermin. Keseluruhan benda yang diisyaratkan itu, sewaktu di dalam upacara mempunyai kekuatan, kedudukan kekuatan mendukung tujuan dari masing–masing upacara dan bukan pula dijadikan sebagai benda keramat maknanya untuk kekhusukan sewaktu upacara. Perlengkapan yang dipersembahkan di dalam upacara Jamuan Laut, kebanyakan masyarakat menyebutkan ramuan Jamuan Laut. Benda yang dipersembahkan mengandungi makna tertentu dan sesuai dengan keadaan masyarakat daerah Melayu Serdang Di Pantai Cermin baik adat istiadat maupun kepentingan dari bidang sosial budaya. Adapun benda tersebut yaitu : I Beras putih satu piring. Universitas Sumatera Utara II Beras kuning satu piring III Beras hitam satu piring IV Batih yang tidak ditampi V Bartih yang dibersihkan VI Bunga rampai satu talam VII Limau purut, limau pagar, beserta tepung tawar.

4.2.6 Acara Jamuan Laut