Saran Buku KESIMPULAN DAN SARAN

106 penyerapan tenaga kerja serta berperan dalam pendistribusian hasil-hasil pembangunan. UMKMK selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru, UMKMK juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca krisis nmoneter di saat perusahaan-perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya. 3. Standardisasi barang berdampak dalam peningkatkan efisiensi, memperbaiki kualitas dan keamanan produk yang dihasilkan oleh UMKMK, membuka pasar baru, menyediakan peluang untuk mengadopsi teknologi baru guna meningkatkan volume produksi, peningkatan nilai UMKMK di mata konsumen, serta mengembangkan diferensiasi produk dalam menghadapi persaingan. Standardisasi barang juga berdampak pada keberlangsungan UMKMK. Standardisasi barang dapat menjadi senjata utama untuk meningkatkan daya saing UMKMK dalam perdagangan bebas, namun sekaligus dapat mematikan usaha karena tidak mampu menerapkan standardisasi barang untuk bersaing dalam pasar bebas.

B. Saran

Berdasarkan pembahasan yang diuraikan, maka saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut : 1. Negara seharusnya menjamin keberlangsungan usaha yang sehat ditengah perdagangan global, khususnya bagi pelaku UMKMK sebagai pilar ekonomi kerakyatan melalui berbagai kebijakan pengembangan UMKMK seperti 107 memperluas dan meningkatkan akses pembiayaan bagi UMKMK, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan jiwa kewirausahaan UMKMK, memperkuat dan meningkatkan akses dan transfer teknologi bagi UMKMK untuk pengembangan UMKMK inovatif, serta fasilitasi UMKM berkaitan akses informasi dan promosi di luar negeri 2. Pemberdayaan UMKMK yang dilakukan oleh Pemerintah masih sebatas pemberdayaan tekstual dan parsial. Oleh karena itu dibutuhkan pemberdayaan yang nyata kepada UMKMK dengan program-program yang disediakan pemerintah seperti Perlu diupayakan agar semua UMKM di manapun lokasinya mendapatkan akses sepenuhnya ke informasi mengenai pasar dan lainnya, teknologi, pendidikanpelatihan, fasilitas perdagangan, dan perbankan; tentu dengan tidak menghilangan penilaian obyektif mengenai kelayakan usaha dari UMKMK yang bersangkutan. 3. Pemerintah dalam hal ini Kementerian terkait serta lembaga non-kementrian yang berkaitan dengan standardisasi barang harus memberikan pelayanan dalam hal informasi yang memadai bagi UMKMK, mendorong setiap produk untuk distandardisasi dengan memberikan kemudahan dalam mendapatkan label SNI bagi produk yang diciptakan oleh UMKMK serta menambah pelatihan bagi para pelaku UMKMK untuk sadar akan pentingnya produk berlisensi SNI sehingga mampu membuat produk SNI untuk bersaing dalam pasar global. 108 DAFTAR PUSTAKA

A. Buku

Anoraga, Pandji dan H. Djoko Sudantoko. Koperasi Kewirausahaan dan Usaha Kecil. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2002. Apridar. Ekonomi Internasional, Sejarah, Teori, Konsep dan Permasalahan dalam Aplikasinya. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2009. Arifin Sjamsul dkk. Kerja Sama Perdagangan Internasional : Peluang dan Tantangan bagi Indonesia. Jakarta: P.T Elex Media Koputindo, Kelompok Gramedia, 2004. Badan Standardisasi Nasional. Draft Strategi Standardisasi 2015-2025. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional, 2013. Badan Standardisasi Nasional. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 2013. Jakarta: BSN, 2013. Direktorat Jendral Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian. Laporan Akuntabilitas Kerja 2014. Jakarta: Kemendag RI, 2014. Hasan, Asnawi. Koperasi dalam Pandangan Islam, Suatu Tinjauan dari Segi Falsafah Etik, dalam Membangun Sistem Ekonomi Nasional, Sistem Ekonomi dan Demokrasi Ekonomi, Sri Edi Swasono ed. Jakarta: UI Press, 1987. ILO Office Of Indonesia. Analisis Simulasi Social Accounting Matrix SAM dan the SMART Model, Dampak Liberalisasi Perdagangan pada Hubungan Bilateral Indonesia dan Tiga Negara China, India, dan Australia Terhadap Kinerja Ekspor-Impor, Output Nasional dan Kesempatan Kerja di Indonesia. Jakarta: ILO, 2013. 109 Kementrian Perdagangan RI. INSTRA: Indonesia Trade Inside. Jakarta: Kemendag RI, 2014. Kementerian Perdagangan RI, Analisis Pengembangan SNI dalam Rangka Pengawasan Barang yang Beredar. Jakarta: Pusat Kebijakan Perdagangan Dalam Negeri, 2013. Partomo dkk. Ekonomi Skala KecilMenengah Dan Koperasi. Bogor: Ghalia Indonesia, 2004. Primiana, Ina. Menggerakan Sektor Rill UMKM dan Industri. Bandung; Alfabeta, 2009. Purwanggono Bambang dkk. Pengantar Standardisasi. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional, 2009. Sitio Arifin, Halomoan Tamba. Koperasi Teori dan Praktek. Jakarta: Erlangga, 2001. Steven dkk. Standardization Essential, Principle and Practice. New York: Marcel Dekker Inc, 2001. Soekanto, Soerjono. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: Universitas Indonesia- Press. 1986. Syawali, Husni dan Neni Sri Imaniyati. Hukum Perlindungan Konsumen. Bandung: Mandar Maju, 2000. Tambunan, Tulus. Prospek Perkembangan Koperasi Di Indonesia Kedepan: Masih Relevankah Koperasi dalam Era Modernisasi Ekonomi?. Jakarta: Pusat Studi Industri dan UKM, Universitas Trisakti, 2008. Wilson, John S., Standard, Regulation and Trade WTO Rules and Developing Country Concern. Development Trade and The WTO: A Hand Book. Washington DC: World Bank, Juni 2002. 110 Y. Harsoyo dkk. Ideologi Koperasi Menatap Masa Depan. Tangerang: Pustaka Widyatama, 2006.

B. Peraturan Perundang-Undangan

Dokumen yang terkait

Prinsip Permberdayaan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Dalam Ketentuan Pembatasan Kepemilikan Waralaba Restoran Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah

0 77 85

Akibat Hukum Pemberian Pengampunan Pajak Bagi Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 Tentang Pengampunan Pajak

0 9 130

Dampak Standardisasi Barang Bagi Usaha Mikro, Kecil, Menengah Dan Koperasi Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan

1 13 124

HARMONISASI UNDANG-UNDANG PERBANKAN DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH UNTUK MEMPEROLEH KEMUDAHAN MODAL USAHA BAGI PELAKU USAHA MIKRO.

0 0 1

Dampak Standardisasi Barang Bagi Usaha Mikro, Kecil, Menengah Dan Koperasi Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan

0 2 10

Dampak Standardisasi Barang Bagi Usaha Mikro, Kecil, Menengah Dan Koperasi Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan

0 0 1

Dampak Standardisasi Barang Bagi Usaha Mikro, Kecil, Menengah Dan Koperasi Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan

0 0 26

Dampak Standardisasi Barang Bagi Usaha Mikro, Kecil, Menengah Dan Koperasi Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan

0 0 24

Dampak Standardisasi Barang Bagi Usaha Mikro, Kecil, Menengah Dan Koperasi Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan

0 0 6

PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH

0 0 44