1. Jenis pekerjaan dan kompleksitas tugas
2. Benuk dan sifat teknologi yang digunakan
3. Persepsi, sikap dan gaya kepemimpinan
4. Norma yang dianut kelompok
5. Rentang kendali
6. Ancaman dari luar organisasi
7. Tingkat stres
8. Iklim yang terdapat dalam organisasi
3.1.4  Perilaku Orgnisasi
Perilaku  organisasi  adalah  bidang  interdisipliner  yang  didedikasikan untuk  pembelajaran  sikap,  perilaku  dan  kinerja  manusia  dalam  sebuah
organisasi. Perilaku organisasi mengambil konsep dari banyak disiplin ilmu, diantaranya  psikologi,  sosiologi,  antropologi  budaya,  teknik  industri,
ekonomi,  etika,  dan  konseling  kejujuran,  serta  manajemen.  Konsep  dan prinsip  perilaku  organisasi  adalah  hal  yang  penting  bagi  pimpinan  karena
dalam  setiap organisasi  manusia pada akhirnya akan  mengambil keputusan yang  mengontrol  bagaimana  orgnisasi  mendapatkan  dan  menggunakan
sumber daya. Sutikno,2014:120 Orang-orang  tersebut  dapat  bekerja  sama,  bersaing,  mendukung,
menjatuhkan,  satu  dan  lainnya.  Keyakinan  dan  perasaan  tentang  dirinya, rekan  kerjanya,  dan  organisasi  akan  membentuk  apa  yang  mereka  lakukan
dan  seberapa  baik  mereka  melakukannya.  Orang-orang  dapat  mengalihkan organisasi
dari strateginya
dengan terlibat
dalam konflik
dan
Universitas Sumatera Utara
kesalahpahaman, atau mereka dapat  menggabungkan  talenta  dan  pemikiran mereka  yang  beragam  untuk  mencapai  lebih  banyak  hal  sebagai  sebuah
kelompok daripada
yang dapat
mereka lakukan
sendirian. Sutikno,2014:120
3.1.5 Sikap
Seorang  pegawai  yang  memiliki  permasalahan  sikap  akan  sulit  untuk dijadikan  teman,  selalu  mengeluh  dan  menimbulkan  masalah,  dan  secara
keras  menolak  ide-ide  baru.  Memahami  sifat  pegawai  adalah  hal  penting bagi  manajer,  karena  sikap  dapat  menentukan  bagaimana  orang-orang
menafsirkan  lingkungan  mereka,  berinteraksi  dengan  yang  lain,  dan berperilaku dalam bekerja.
Manajer  berusaha  keras  untuk  mengembngkan  dan  memperkuat  sikap positif  di  antara  semua  pegawai,  karena  orang-orang  yang  bahagia  dan
positif adalah orang-orang yang lebih sehat, lebih baik, dan lebih produktif. Terkadang sifat negatif dapat dihasilkan dari karakteristik pekerjaan, seperti
tingginya  tingkat  stres, tetapi manajer  dapat  mencari cara untuk  membantu orang-orang  bersikap  lebih  baik.  Pimpinan  harus  memperhatikan  sifat
negatif  karena  sikap  tersebut  dapat  menjadi  penyebab  timbuknya permasalahan  ditempat  kerja  maupun  penyebab  permasalahan  dikemudian
hari.
Universitas Sumatera Utara
3.1.6 Unsur-unsur Penyusunan Sikap