1. Peningkatan proses belajar mengajar, silabus metode dan alat yang
digunakan dapat di tingkatkan. 2.
Jumlah lulusan meningkat dan diharapkan lulus tepat waktu, serta indeks prestasi lebih baik.
3. Mata kuliah yang diberikan kepada mahasiswa harus sesuai dengan
kurikulum dan harus ada rumpun 4.
Ilmunya Meningkatkan kegiatan seminar, lokakarya, kuliah umum yang diadakan pimpinan Fakultas.
5. Memberi bimbingan kepada mahasiswa dan melaksanakan kegiatan
magangpraktek kerja lapangan agar dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas.
2.3 Gaya Kepemimpinan
Gaya kepemimpinan, pada dasarnya mengandung pengertian sebagai perwujudan tingkah laku dari seorang pemimpin, yang menyangkut
kemampuannya dalam memimpin. Perwujudan tersebut biasanya membentuk suatu pola atau bentuk tertentu. Pengertian Gaya Kepemimpinan yang demikian
sesuai dengan pendapat yang disampaikn oleh Jacobs Jecqueiles, 2007 Gaya Kepemimpinan memiliki tiga pola dasar yaitu:
1. Mementingkan pelaksanaan tugas
2. Mementingkan hubungan kerja sama
3. Mementingkan hasil yang dicapai
Universitas Sumatera Utara
Macam-macam Gaya Kepemimpinan Ada tiga Gaya Kepemimpinan yang pokokGito Sudarmo, 2010:119 antara lan:
1. Gaya Kepemimpinan Otokratis
Gaya Kepemimpinan Otokratis ini meletakkan seorang pemimpin sebagai sumber kebijakan pemimpin merupakan segala-galanya
sedangkan bawahan dipandang sebagai orang yang melaksanakan perintah. Oleh karena itu bawahan hanya menerima instruksi saja dan
tidak diperkenankan membantah maupun mengeluarkan ide atau pendapat.
Jadi dapat disimpulkan, Gaya Kepemimpinan Otokratis ini segala sesuatunya ditentukan oleh pemimpin sehingga keberhasilan
Organisasi terletak pada pemimpin.
2. Gaya Kepemimpinan Demokratis
Gaya Kepemimpinan ini memberikan tanggung jawab dan wewenang kepada semua pihak, sehingga terlibat aktif dalam
organisasi, anggota diberikan kesempatan untuk memberikan usul serta saran dan kritik demi kemajuan suatu Organisasi. Jadi dapat
disimpulkan,Gaya Kepemimpinan Demokratis ini memandang bawahan sebagai bagian dari keseluruhan organisasinya, sehingga
mendapat tempat sesuai dengan harkat dan martabat nya sebagai manusia, sedangkan pemimpin mempunyai tanggung jawab dan tugas
untuk mengarahkan,
mengontrol dan
mengevaluasi serta
mengkoordinasi.
Universitas Sumatera Utara
3. Gaya Kepemimpinan Laissez Faire
Pada prinsipnya Gaya Kepemimpinan ini memberikan kebebasan mutlak kepada para bawahan. semua keputusan dalam pelaksanaan
tugas dan pekerjaan diserahkan sepenuhnya kepada bawahan. Adapun Gaya Kepemimpinan yang digunakan di bagian
Pendidikan Profesi Akuntansi PPAK Universitas Sumatera Utara adalah Gaya Kepemimpinan Otokratis, dimana Pemimpin merupakan
segala-galanya sedangkan bawahan adalah orang yang melaksanakan perintah.
2.4 Etika Profesi