5.3.3. Hubungan Pekerjaan Ibu dengan Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan Tabel 5.10.
Tabulasi Silang Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan Berdasarkan Pekerjaan Ibu di Kelurahan Tanjung Rejo
Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2010.
No Pekerjaan
Ibu Kelengkapan
Pemeriksaan Kehamilan Total
RP 95 CI
Tidak Lengkap
Lengkap f
f f
1 Bekerja
6 33,3
12 66,7
18 100
1,040 0,502-2,156
2 Tidak Bekerja
25 32,1
53 67,9
78 100
RP= Ratio Prevalens df=1
χ
2
= 0,011 p= 0,916
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa prevalens rate pemeriksaan kehamilan yang tidak lengkap pada ibu yang bekerja sebesar 33,3 sedangkan pada
yang tidak bekerja sebesar 32,1 . Rasio prevalens kelengkapan pemeriksaan kehamilan pada ibu yang bekerja dibanding dengan ibu yang tidak bekerja adalah
1,040 95 CI= 0,502- 2,156. Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai
p0,05. Hal ini berarti tida ada hubungan antara pekerjaan ibu dengan kelengkapan pemeriksaan kehamilan.
Universitas Sumatera Utara
5.3.4. Hubungan Paritas dengan Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan Tabel 5.11.
Tabulasi Silang Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan Berdasarkan Paritas di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan
Medan Sunggal Tahun 2010.
No Paritas
Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan
Total RP
95 CI Tidak
Lengkap Lengkap
f f
f
1 ≥3 orang
22 42,3
30 57,7
52 100
2,068 1,065-4,016
2 ≤ 2orang
9 20,5
35 79,5
44 100
RP=Ratio Prevalens df=1
χ
2
= 5,206 p= 0,023
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa prevalens rate pemeriksaan kehamilan yang tidak lengkap pada ibu yang memiliki paritas
≥ 3 orang sebesar 42,3 sedangkan pada paritas
≤ 2 orang sebesar 20,5 . Rasio prevalens kelengkapan pemeriksaan kehamilan pada paritas
≥ 3 orang dibanding dengan paritas ≤ 2 orang
adalah 2,068 95 CI= 1,065-4,016. Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai
p0,05. Hal ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara paritas dengan kelengkapan pemeriksaan kehamilan.
Universitas Sumatera Utara
5.3.5. Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan