Pelaksanaan ibadah Haji Nilai –Nilai Religius Pada Syair Haji .1. Ketauhidan

4. Melontar ketiga jumrah dengan tertib.

F. Hal-hal yang membatalkan Haji

Haji menjadi batal lantaran melakukan tiga hal, yaitu: 1. Meninggalkan wukuf di arafah pada waktunya 2. Meninggalkan salah satu rukun haji 3. Berjimak. Namum mengenai waktu batalnya haji. karena berjimak dan syaratnya.

4.3.3. Pelaksanaan ibadah Haji

Dari segi pelaksanaan, ibadah haji tidak selalu terkait erat dengan ibadah umrah, dengan kata lain, ada haji mempunyai hubungan yang tidak dapat dipisahkan dengan umrah, bahkan umrah merupakan satu kesatuan dari ibadah haji, sehingga jika seseorang diwajibkan melaksanakan haji berarti diwajibkan juga melakukan umrah. Menurut Munawar, 2003:43. Pelaksanaan ibadah haji dapat dikelompokkan dalam tiga macam, yaitu haji ifrad. Haji Tamattu dan haji Qirans. A. Haji ifrad Kata ifrad berarti menyendiri. Pelaksanaan ibadah haji disebut ifrad, bila seseorang bermaksud menyendirikan, baik menyendirikan ibadah haji maupun ibadah umroh.tidak melakukan keduanya sekaligus. Universitas Sumatera Utara B. Haji Tamattu Kata Tamattu’ berarti bersenang - senang atau bersantai-santai.tamattu adalah melakukan ihram untuk melaksanakan umrah dibulan-bulan haji.setelah amalan umrah selesai, langsung mengerjakan haji. C. Haji Qiran Kata qiran dapat diartikan dengan menyertakan atau mengabungkan. Adapun dalam termilogi fikih, haji qiran adalah pelaksanaan ibadah haji dan umrah sekaligus dengan satu niat. Orang Islam umumya telah mengetahui bahwa ibadah haji dan umroh itu di laksnakan di tanah suci Makkah, yakni di masjid Alharam atau disebut juga dengan Baitullah. Di tempat suci itu para jamah haji bersama-sama melakukan umroh. Ibadah itu dilakukan setiap tahun yang jatuh pada bulan Zulhijjah, sedangkan umroh dapat juga dilakukan sepanjang tahun, boleh di kerjakan dalm bulan apa saja sesuai dengan kesempatan dan kemampuan. Sehubungan dengan hal itu, para jamaah, antara lain harus mensucikan dirinya. Lalu melakukan shalat sunat dua rakaat. Penyataan itu terdapat dalam Syair haji di bawah ini. Takkala hendak akan ihram Sunat pula mandi bersiram Menghilangkan pula daki dan Inilah amal yang terlalu akram. SH :19 Sunat sembanyang dua rakaat Inilah amal dan taat Mengerjakan dia dengan sangat Allah dan Rasul memberi syafaat Universitas Sumatera Utara SH: 20 Maksud dari isi syair di atas jika persiapan telah selesai untuk melakukan ihram di tanah suci Makkah, para jamaah dengan berpakain ihram kain putih yang tidak berjahit lalu pergi ke mesjid Alharam. Dan dalam syair lain juga disebutkan setiap jamaah diharapkan jangan sampai lupa menyebut Asma Allah.seperti yang terdapat pada bait dibawah ini: Membaca talib sunat berulang-ulang Tiga kali jangan diselang Jangan kita berhati walang Inilah amal yang gemilang SH: 31 Telah selesai daripada tahlilnya Membaca shalawat akan nabinya Minta ampun kepada Tuhannya Harapkan kita akan rahmatnya SH:32 Setelah sampai di masjid Alharam. Para jamaah segera melakukan tawaf mengelingi kabah tujuh kali sampai berdoa dan setiap kali berdoa dan sampai di hajar aswad berhenti sejenak sampai berdoa agar memperoleh kesempurnaan di dalam menunaikan ibadah haji. Kutipan syair berikut merupakan ajaran ibadah yang menunjukan perintah untuk melakukan tawaf. Tawaf ia pada Baitullah Pada hajar Aswad berhentilah Berbetulan jangan bersalah Supaya sempurna jangan bersalah SH:36 Universitas Sumatera Utara Selesai tawaf, para jamaah melakukan sai berlari dengan langkah yang pendek dari safa ke marwa tujuh kali. Sebagai puncak ibadah haji. Mereka pergi ke padang arafah untuk mrlakukan wukuf pada tanggal 9 Zulhijjah setelah matahari tergelincir samapai terbit fajar pada hari nahar, yakni tanggal 10 zulhijjah . di tempat itu, para jamaah masih mengenakan pakaian ihram. ketika itu para jamaah disunatkan berdoa, mohon ampun kepada Allah dan mengucapkan doa apa saja dengan khusuk sesuai dengan kemampuan. Syair berikut menunjukan bahwa orang yang sedang melakukan wukuf itu dikerjakan dengan kusuk. Wukuf di arafah serta takzim Hendaklah diperbaiki sekalian kalam Dengan sahabat, dengan orang alim Jadikan ia akan mualim SH:185 Wukuf di Arafah dengan tawaddu Kepada hadiratnya jua kita rujuk Kepada Allah takut dan kusuk Perbaiki dengan perangai khuluk SH:186 Isi dari syair di atas bahwa ibadah wukuf itu merupakan rukun haji yang sangat penting yang harus dilakukan dan tidak boleh di tinggalkan. Barangsiapa yang pergi menunaikan ibadah haji tidak melakukan wukuf maka haji tidak sah dan harus mengulang tahun berikutnya. Selanjutnya, pada tanggal 10 Zulhijjah para jamaah meninggalkan arafah menuju Muzdalifah. Di tempat itu mereka singgah selama satu tahun malam Universitas Sumatera Utara sampai fajar. Setelah itu mereka menuju mina dan tinggal selama tiga hari Tasyrik 11,12 dan 13 Zulhijjah. Selama itu para jamaah diwajikan melemparkan jumrah aqabah. akhirnya para jamaah kembali ke kota suci Mekkah, lalu menuju ke masjid Alharam untuk tawaf wadaTawaf perpisahan karena akan meninggalkan Masjid Alharam. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Syair sangat populer dan mendapatkan tempat istemewa dalam kehidupan etnis melayu. Hal ini berarti syair sebagai bentuk literatur memenuhi selera pengarang seta pembaca atau pendengarnya. Syair mempunyai fungsi tertentu dalam dalam kehidupan masyarakat melayu. Syair tidak hanya dibacakan dan diperdengarkan sebagai pengisi waktu luang belaka, Syair selalu pula dipakai sebagai wahana untuk menyampaikan, mengajarkan sesuatu atau memberi nasehat. Syair Haji dikenal dengan oleh masyarakat melayu. Syair haji biasa di bacakan seiring dengan rangkaian upacara kenaikan haji yang kemudian dilanjutkan dengan berdoa. Syair Haji berisi tentang syarat-syarat haji pada dasarnya tentang rukun- rukun haji yang yang diberikan berkaitan dengan suruhan Allah SWT dalam melaksanakan rukun Islam yang kelima ini. Yaitu menunaikan ibadah haji. Syair Haji selain berisikan tentang rukun haji juga berisikan tentang petuah dan nasihat pada dasarnya petuah dan nasihat pada dasarnya petuah tersebut berkenaan dengan ajaran agama. Termasuk bagaimana kita harus berprilaku dalam kehidupan ini. Salah satunya adalah tentang kehidupan dalam melaksanakan perintahnya. Dalam praktiknya ditengah masyarakat pendukung, syair berfungsi sebagai hiburan yang bernilai tinggi, karena memiliki nilai pengajaran, nilai itu Universitas Sumatera Utara