33
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif ialah suatu jenis penelitian yang bertujuan untuk mencandra atau
mendeskripsikan secara sistematik, faktual, dan akurat tentang fakta-fakta dan sifat-sifat suatu objek atau populasi tertentu Sinulingga, 2011: 23.
Penelitian ini mendeskripsikan bagaimana persepsi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara terhadap dukungan Sistem
Ekonomi Syariah di Sumatera Utara.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Universitas Sumatera Utara yaitu Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Waktu penelitian ialah pada November 2014 sampai
dengan Maret 2015.
3.3 Definisi Operasional
Definisi operasional variabel yang digunakan dalam pembahasan skripsi ini adalah :
1. Persepsi adalah prasangka baik dan buruk atau tanggapan mengenai
sesuatu sebelum mengetahuinya menyaksikan, menyelidiki. 2.
Sistem ekonomi syariah adalah sistem ekonomi yang berlandaskan Al- Quran, Hadist, Ijma’, dan Qiyas. Sistem ekonomi yang berbeda dengan
sistem ekonomi konvensional.
Universitas Sumatera Utara
34
3.4 Populasi dan Sampel 3.4.1 Populasi
Populasi merujuk pada sekumpulan orang atau objek yang memiliki kesamaan dalam satu atau beberapa hal yang membentuk masalah
pokok dalam suatu penelitian Muhamad, 2008: 161. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa muslim Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Sumatera Utara tahun ajaran 20142015 dimana jumlahnya adalah 3376 mahasiswa muslim dari 6069 Mahasiswa.
3.4.2 Sampel
Sampel merupakan bagian atau sejumlah cuplikan tertentu yang diambil dari suatu populasi dan diteliti secara rinci Muhamad, 2008:
162. Teknik sampling yang digunakan adalah Slovin. dengan rumus: n =
� 1+
���
2
n =
3376 1 + 3376
� 0,1
2
n = 97,12 n = 97 mahasiswa yang menjadi sample
dimana: n = ukuran sample
N = ukuran populasi e = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan penggambilan
sample yang masih dapat ditolerir atau diinginkan, misalnya 2 pemakaian rumus diatas mempunyai asumsi bahwa populasi
berdistribusi normal. Ibid: 180
Universitas Sumatera Utara
35
Dan teknik yang dipakai Ibid: 167, yaitu simple random sampling
anggota populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel. Penulis mengambil sampel sebanyak 97 mahasiswa
muslim dari kurang lebih 3376 mahasiswa muslim Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU.
3.5 Jenis dan Metode Pengumpulan Data 3.5.1 Jenis Data
1. Data Primer merupakan data yang dikumpulkan dan diolah
langsung sendiri oleh suatu organisasi atau perorangan langsung dari objeknya Muhamad, 2008: 101, yaitu melalui kuesioner yang
diberikan kepada mahasiswa muslim Fakultas Ekonomi dan Bisnis
USU.
2. Data Sekunder adalah data yang diperoleh dalam bentuk yang
sudah jadi, sudah dikumpulkan dan diolah oleh pihak lain, biasanya sudah dalam bentuk publikasi Ibid: 102, yaitu data dari Data
mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, serta bahan bacaan lainnya yang berhubungan dengan penelitian ini.
3.5.2 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan sebagai
berikut :
1. Studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan data dan
informasi melalui literatur yang berhubungan dengan
Universitas Sumatera Utara
36
permasalahan yang diteliti, yang dapat diperoleh dari buku-buku, jurnal, internet dan lain-lain.
2. Observasi, meliputi melakukan pencatatan terhadap data yang
diperlukan. 3.
Kuesioner, peneliti membuat daftar pertanyaan kepada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU dimana pertanyaan yang
dibuat relevan dengan penelitian yang dilakukan ditujukan.
3.6 Teknik Analisis Data
3.6.1 Alat Analisis Data
Alat analisis data yang digunakan dalam menganalisis data penelitian yaitu:
1. Dengan menggunakan program SPSS Statistical Product and
Service Solution 21. 2.
Skala Likert. Menurut Kinnear dalam Muhamad 2008: 154 skala likert ini berhubungan dengan pernyataan tentang sikap seseorang
terhadap sesuatu. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan, pernyataan sikap seperti berikut:
- Sangat Setuju SS, dengan skor
5 -
Setuju S, dengan skor 4
- Ragu-ragu R, dengan skor
3 -
Tidak Setuju TS, dengan skor 2
- Sangat Tidak Setuju STS, dengan skor
1
Universitas Sumatera Utara
37
3.6.2 Metode Analisis Data
Untuk mendeskripsikan bagaimana persepsi mahasiswa fakultas Ekonomi dan Bisnis terhadap penerapan Sistem Ekonomi Syariah di
Indonesia penulis menggunakan statistik deskriptif, yaitu metode statistik yang berusaha menjelaskan atau menggambarkan berbagai
karakteristik data seperti berapa rata-ratanya, seberapa jauh data-data bervariasi, dan lain sebagainya Muhamad 2008: 200.
Sementara untuk menguji skala pengukuran yang digunakan, peneliti menggunakan uji validitas dan uji realibilitas. Suatu skala pengukuran
dikatakan valid apabila skala tersebut digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur Sarwono, 2006: 99. Realibilitas menunjuk
pada adanya konsistensi dan stabilitas hasil pengukuran tertentu Ibid: 100.
a. Uji validitas, yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan program SPSS 21, dengan membandingkan nilai r hasil Corrected Item Total Correlation dengan r tabel situmorang,
2008: 43. Skala pengukuran dinyatakan valid apabila � hitung �
tabel .
b. uji realibilitas menggunakan program SPSS 21, namun uji ini
membandingkan koefisien cronbach’s alpha dengan r tabel. Hasil perhitungan menunjukan reliable bila koefisien Cronbach’s Alpha
r tabel. Nilai Cronbach’s Alpha 0.60.
Universitas Sumatera Utara
38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Sumatera Utara
Provinsi Sumatera Utara berada di bagian barat Indonesia, terletak pada garis 1
o
- 4
o
Lintang Utara dan 98
o
- 100
o
Bujur Timur. Sebelah Utara berbatasan dengan provinsi Aceh, sebelah Timur dengan negara Malaysia di selat
Malaka, sebelah Selatan berbatasandengan provinsi Riau dan Sumatera Barat, dan di sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Hindia. Luas daratan
provinsi Sumatera Utara adalah 71.680.68 km
2
. Berdasarkan luas daerah menurut kabupatenkota di Sumatera Utara luas daerah terbesar adalah
kabupaten Mandailing Natal dengan luas 6.620.70 km
2
, atau sekitar 9,23 dari total luas Sumatera Utara, diikuti Kabupaten Langkat dengan luas
6.263.29 km
2
atau 8,74, kemudian kabupaten Simalungun dengan luas 4.386.60 km
2
atau sekitar 6.12 sedangkan luas daerah terkecil kota Sibolga dengan luas 10.77 km
2
atau sekitar 0,02 dari total luas wilayah Sumatera Utara. BPS Sumatera Utara
Berdasarkan kondisi letak dan kondisi alam, Sumatera Utara dibagi dalam 3tiga kelompok wilayahkawasan yaitu kawasan pantai Barat meliputi
kabupaten Nias, Nias Utara, Nias Barat, Mandailing Natal, Tapanuli Selatan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Tengah, Nias Selatan, Kota
Padang Sidempuan, Kota Sibolga, Dan Gunung Sitoli. Kawasan dataran tinggi meliputi kabupaten Dairi, Karo, Humbang Hasundutan, Pakpak,
Universitas Sumatera Utara
39
Samosir, dan Kota Pemantang Siantar. Kawasan Pantai Timur meliputi kabupaten Labuhan Batu, Labuhan Batu Utara, Labuhan Batu Selatan,
Asahan, Batu Bara, Deli Serdang, Langkat, Serdang Bedagai, kota Tanjung Balai, kota Tebing Tinggi, kota Medan dan kota Binjai. Ibid
4.2 Karateristik Responden 4.2.1 Stambuk Mahasiswa