Skala Pengukuran Skala Instrumen Model Skala Sikap

subjektif sebab data tersebut ditafsirkan lain oleh orang yang bebeda. Data kualitatif dapat dinyatakan dalam angka dalam bentuk ordinal atau rangking. Contoh : pria itu baik, wanita itu cantik, gagal, berhasil, dan lain-lain. b. Data kuantitatif yaitu data yang berwujud bilangan. Data ini diperoleh dari pengukuran langsung maupun dari angka-angka yang diperoleh dengan mengubah data kualitatif menjadi data kuantitatif. Data kuantitatif bersifat objektif dan bisa ditafsirkan semua orang. Contoh : Luas kampus itu 3000 m 2 , banyak mahasiswa di ruangan itu ada 30 orang, dan lain-lain. Data kuantitatif dibagi menjadi dua bagian, yaitu : a. Data diskrit adalah data hasil menghitung atau membilang. Contoh : Adi mempunyai pena 5 buah. Ayah mempunyai ladang 4 petak. b. Data kontinu adalah data yang diperoleh dengan cara mengukur. Contoh : panjang kolam tersebut 3 meter. 2.5.2 Data Menurut Cara Memperolehnya Dalam hal ini data dibagi dua bagian, yaitu : 1. Data primer adalah data yang dikumpulkan secara langsung olehsuatu organisasi, lembaga, objek individual responden atau orang yang berkepentingan atau memakai data tersebut. 2. Data sekunder adalah data yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara diperoleh dan dicatat oleh pihak lain umumnya berupa bukti, catatan, atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip data dokumenter.

2.6 Skala Pengukuran

Universitas Sumatera Utara Maksud dari skala pengukuran ini untuk mengklasifikasikan variabel yang akan diukur supaya tidak terjadi kesalahan dalam menentukan analisis data dan langkah penelitian selanjutnya Riduwan, 2004. Jenis-jenis skala pengukuran ada empat, yaitu : a. Skala Nominal Skala nominal yaitu skala yang paling sederhana disusun menurut jenis kategorinya atau fungsi bilangan hanya sebagai symbol untuk membedakan sebuah karakteristik lainnya. Adapun ciri-ciri skala nominal antara lain: hasil perhitungan dan tidak dijumpai bilangan pecahan, angka yang tertera hanya label saja, tidak mempunyai urutan rangking, tidak mempunyai ukuran baru, dan tidak mempunyai nol mutlak. Contoh : Jenis Kelamin: 1= Laki-laki, 2= Perempuan Agama : 1= Islam, 2= Kristen, dan seterusnya. b. Skala Ordinal Skala ordinal adalah skala yang didasarkan pada rangking, diurutkan dari jenjang yang lebih tinggi sampai jenjang terendah atau sebaliknya. Contoh : Mengukur kejuaraan, misalnya: kerajinan: tingkat 1, tingkat 2, tingkat 3. c. Skala Interval Skala interval adalah skala yang menunjukkan jarak antara satu data dengan data yang lain dan mempunyai bobot yang sama. d. Skala rasio Skala rasio adalah skala pengukuran yang mempunyai nilai nol mutlak dan mempunyai jarak yang sama. Misalnya umur manusia dan ukuran timbangan keduanya tidak memiliki angka nol negatif. Artinya seseorang tidak dapat berumur dibawah nol tahun dan memiliki timbangan diatas nol pula. Contoh lain adalah, tinggi pohon, jarak, panjang dan sebagainya.

2.7 Skala Instrumen Model Skala Sikap

Bentuk-bentuk skala sikap yang perlu diketahui dalam melakukan penelitian yang sering digunakan ada 5 macam, yaitu : 1. Skala Likert Universitas Sumatera Utara 2. Skala Guttman 3. Skala Defferensial Simantict 4. Rating Scale 5. Skala Thurstone. 1. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan presepsi seseorang atau kelompok tentang kejadian atau gejala sosial. Variabel yang diukur akan dijabarkan menjadi dimensi, dimensi dijabarkan menjadi sub variabel kemudian sub variabel dijabarkan lagi menjadi indikator-indikator yang dapat diukur. Artinya indikator- indikator yang terukur ini dapat dijadikan titik tolal untuk membuat item instrument yang berupa pertanyaan atau pernyataan yang perlu dijawab oleh responden. Setiap jawaban dihubungkan dengan bentuk pertanyaan atau dukungan sikap yang diungkapkan dengan kata-kata sebagai berikut: Sangat penting SP = 5 Penting P = 4 Netral N = 3 Kurang penting KP = 2 Tidak Penting TP = 1 2. Skala Guttman Skala Guttman merupakan skala kumulatif. Skala ini mengukur satu dimensi saja dari suatu variabel yang multidimensi. Skala Guttman disebut juga skala scalogram yang sangat baik meyakinkan peneliti tentang kesatuan dimensi dari sikap atau sifat yang diteliti, yang sering disebut dengan atribut universal. Skala Guttman digunakan untuk jawaban yang bersifat jelas tegas dan konsisten. Misalnya : Setuju- Tidak setuju, Benar- Salah, Positif- Negatif, dan lain-lain. 3. Skala Differensial Semantik Semantic Differensial Scale Skala Differensial Semantik atau skala perbedaan semantik berisikan serangkaian karakteristik bipolar dua-kutup, seperti : panas- dingin, baik- tidak baik, popular- tidak popular dan sebagainya. Karakteristik bipolar tersebut mempunyai tiga dimensi dasar sikap seseorang terhadap objek, yaitu : Universitas Sumatera Utara a. Aktifitas b. Evaluasi c. Potensi 4. Rating Scale Berdasarkan ketiga skala pengukuran diatas, yaitu : Skala Likert, Skala Guttman, dan Skala perbedaan semantik, data yang diperoleh adalah data kualitatif yang kemudian dikuantitatifkan. Sedangkan Skala Rating Scale adala data mentah yang didapat berupa- angka kemudian ditafsirkan dalam bentuk pengertian kualitatif. Responden menjawab, misalnya : mampu- tidak mampu, lemah- kuat, buruk- baik, positif- negative, ini semua merupakan contoh data kualitatif. Pembuatan dan penyusunan instrument dengan menggunakan Rating Scale harus dapat mengartikan atau menafsirkan setiap angka yang diberikan pada alternatif jawaban. Misalnya Adi memilih jawaban angka 3, Ani memilih angka 3, tetapi persepsinya belum tentu sama maknanya walaupun sama-sama menjawab angka 3. 5. Skala Thurstone Skala Thrustone meminta responden untuk memilih pernyataan yang ia setujui dari beberapa pernyataan yang menyajikan pandangan yang berbeda-beda. Pada umumnya setiap item mempunyai asosiasi nilai antara 1- 10, tetapi nilai-nilainya tidak diketahui oleh responden. Perbedaan antara Skala Likert dengan Skala Thrustone adalah pada Skala Thrustone interval yang panjangnya sama memiliki instensitas kekuatan yang sama, sedangkan pada Skala Likert tidak perlu sama.

2.8 Metode Pengumpulan Data