Waktu Pelaksanaan Penelitian Pelaksanaan Penelitian
2015. Uji normalitas data dengan Shapiro-Wilk karena jumlah data kurang dari 50 Riadi, 2015. Data dapat dikatakan normal jika p 0,05,
sebaliknya data dikatakan tidak normal jika p 0,05 Priyatno, 2010.
Data diolah menggunakan SPSS for Windows version 16.0. Tabel 11.
Uji Normalitas masing-masing Kelompok Penelitian Berdasarkan Fungsi Atensi
Tests of Normality
Shapiro-Wilk Statistic
Df Sig.
Alerting Vegetasi Pre-test 0.967
21 0.667
Orienting Vegetasi Pre-test 0.978
21 0.897
Conflict Vegetasi Pre-test 0.895
21 0.028
Alerting Vegetasi Post-test 0.965
21 0.631
Orienting Vegetasi Post-test 0.961
21 0.527
Conflict Vegetasi Post-test 0.945
21 0.27
Alerting Urban Pre-test 0.928
21 0.128
Orienting Urban Pre-test 0.963
21 0.586
Conflict Urban Pre-test 0.833
21 0.002
Alerting Urban Post-test 0.921
21 0.091
Orienting Urban Post-test 0.866
21 0.008
Conflict Urban Post-test 0.897
21 0.03
Alerting Kontrol Pre-test 0.969
21 0.711
Orienting Kontrol Pre-test 0.949
21 0.32
Conflict Kontrol Pre-test 0.925
21 0.109
Alerting Kontrol Post-test 0.95
21 0.347
Orienting Kontrol Post-test 0.936
21 0.185
Conflict Kontrol Post-test 0.931
21 0.147
a. Lilliefors Significance Correction . This is a lower bound of the true significance.
Berdasarkan Tabel 11 beberapa kelompok penelitian berdasarkan tiga
fungsi atensi tahap pre-test dan post-test. dari 18 kelompok, terdapat 14 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kelompok penelitian yang memiliki p 0,05 maka data pada 14 kelompok penelitian terdistribusi secara normal. 4 kelompok penelitian yang
memiliki nilai p 0,05 maka 4 kelompok penelitian tersebut memiliki data yang tidak terdistribusi secara normal. Karena beberapa data tidak
terdistribusi secara normal, maka peneliti penggunakan analisis nonparametrik, yaitu uji Wilcoxon untuk mengetahui perbedaan mean dari
tahap pre-test dan post-test Riadi, 2015.