Manfaat Penelitian Sistematika Penulisan

BAB II LANDASAN TEORI

A. Sistem Akuntansi 1. Pengertian

Sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan. Mulyadi, 2001: 3

2. Unsur-unsur Sistem Akuntansi

a. Formulir Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam terjadinya transaksi. b. Jurnal Jurnal merupakan catatan akuntansi pertama yang digunakan untuk mencatat, mengklasifikasikan, dan meringkas data keuangan dan data lainnya. c. Buku Besar Buku besar general ledger terdiri dari rekening-rekening yang digunakan untuk meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya dalam jurnal. 6 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7 d. Buku Pembantu Buku pembantu terdiri dari rekening-rekening pembantu yang merinci data keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar. e. Laporan Laporan adalah hasil akhir dari proses akuntansi yang dapat berupa neraca, laporan laba-rugi, laporan perubahan laba ditahan, laporan harga pokok produksi, laporan biaya pemasaran, laporan harga pokok penjualan, daftar umur piutang, daftar utang yang akan dibayar, daftar saldo persediaan yang lambat penjualannya.

B. Sistem Pengendalian Intern 1. Pengertian

dan Tujuan Sistem pengendalian intern meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. Mulyadi, 2001:163 Tujuan sistem pengendalian intern berdasarkan definisi tersebut adalah: a. Menjaga kekayaan organisasi, b. mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi, c. mendorong efisiensi, dan d. mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8

2. Unsur-unsur Sistem Pengendalian Intern

a. Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab dan fungsional secara tegas. b. Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan perlindungan yang cukup terhadap kekayaan, utang, pendapatan, dan biaya. c. Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap unit organisasi. d. Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya.

3. Pengendalian Intern dalam Perbankan

Untuk dapat melaksanakan pengendalian intern dengan baik, perlu diperhatikan prinsip-prinsip pengendalian intern yang perlu dianut yaitu Hartanto, D., 1981: 52 : a. Perlunya pegawai yang kapabel dan dapat dipercaya untuk melaksanakan tanggung jawab yang sesuai dengan kecakapannya, pengalamannya, dan kejujurannya. b. Perlunya pemisahan wewenang dari berbagai fungsi operasional, fungsi penyimpanan, dan fungsi administrasi. c. Perlunya pengawasan yang continue oleh atasan yang bertanggung jawab atas hasil pekerjaan pegawai tersebut. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI