struktur ini bisa diamati dari baganskema berita, antara lain: headline, lead, latar informasi, pengutipan sumber berita, pernyataan, penutup.
b. Struktur Skrip: struktur skrip berhubungan dengan bagaimana strategi
wartawan krtika mengisahkan atau menceritakan Rapat Paripurna DPR Maret 2010 ke dalam bentuk berita. Bentuk umum dari struktur skrip ini
adalah pola 5W + 1H. c.
Struktur Tematik: struktur tematik berhubungan dengan bagaimana wartawan mengungkapkan pandangannya atas Rapat Paripurna DPR
Maret 2010 ke dalam proposisi, kalimat atau hubungan antarkalimat yang membentuk teks secara keseluruhan. Ada beberapa elemen dapat diamati
dari perangkat tematik ini, antara lain adalah detail, maksud kalimat, nominalisasi antarkalimat,koherensi, bentuk kalimat, kata ganti.
d. Struktur Retoris: struktur ini berkaitan dengan pemilihan gaya atau kata
yang oleh wartawan untuk menekankan yang ingin ditonjolkan oleh wartawan dari Rapat Paripurna DPR Maret 2010, hal ini dilakukan untuk
membuat citra dan meningkatkan gambaran yang diinginkan dari peristiwa tersebut dengan melihat elemen-elemen dri struktur retoris seperti
penggunaan foto, metafora, pngandaian, dan leksikon.
3.2 Subyek dan Obyek Penelitian
subyek dalam penelitian ini adalah surat kabar Jawa Pos dan Kompas. Karena kedua harian ini adalah harian yang banyak dibaca oleh masyarakat Jawa
Timur. Sedangkan yang menjadi obyek dari penelitian ini adalah berita-berita
Rapat Paripurna DPR Maret 2010 tentang bailout Century pada surat kabar Jawa Pos dan Kompas.
3.3 Unit Analisis
unit analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah unit tematik dan unit reference. Unit tematik adalah setiap berita yang dianalisis merupakan tema
yang telah ditetapkan. Pada penelitian ini tema berita yang telah ditetapkan adalah berita Rapat Paripurna DPR Maret 2010 tentang Bailout Century. Sedangkan unti
reference, yang dianalisi adalah kalimat-kalimat dan kata-kata yang dimuat dalam berita Rapat Paripurna DPR Maret 2010 tentang Bailout Century di surat kabar
Jawa Pos dan Kompas.
3.4 Populasi dan Korpus
Populasi dalam penelitian ini adalah berita-berita mengenai rapat paripurna anggota DPR yang dimuat di surat kabar JawaPos dan Kompas periode
bulan Maret 2010 karena pada periode tersebut kedua media memuat berita mengenai Rapat Paripurna DPR Maret 2010 tentang Bailout Century untuk
beberapa waktu. Korpus menurut Barthez 1967:97 haruslah cukup luas untuk memberi
harapan yang beralasan bahwa unsure-unsurnya akan memelihara sebuah sistem kemiripan dan perbedaan yang lengkap. Korpus itu juga bersifat sehomogen
mungkin, baik homogen pada taraf substansi maupun homogen pada taraf waktu Kurniawan, 2001:76-71. Dan korpus dalam penelitian ini adalah berita-berita
yang membahas Rapat Paripurna DPR Maret 2010 tentang Bailout Century pada surat kabar Jawa Pos dan Kompas.
Korpus yang terdapat pada surat kabar Jawa Pos antara lain : a.
Berita pada tanggal 2 Meret 2010, dengan judul “Puluhan Bankir Bela SBY”.
b. Berita pada tanggal 3 Maret 2010, dengan judul “Anggap Ketua DPR
Menyabotase”. c.
Berita pada tanggal 4 Maret 2010, dengan judul “Pro-SBY Tumbang di Paripurna”.
d. Berita pada tanggal 5 Maret 2010, dengan judul “Pemakzulan Boediono
Sulit”. Sedangkan korpus yang terdapat pada surt kabar Kompas antara lain :
a. Berita pada tanggal 2 Meret 2010, dengan judul “SBY: Saya Bertanggung
Jawab”. b.
Berita pada tanggal 3 Maret 2010, dengan judul “Rapat DPR Memalukan”. c.
Berita pada tanggal 4 Maret 2010, dengan judul “Koalisi Partai Berantakan”.
d. Berita pada tanggal 5 Maret 2010, dengan judul “Presiden Akan Tindak
Lanjuti”.
3.5 Teknik Pengumpulan Data