yang membahas Rapat Paripurna DPR Maret 2010 tentang Bailout Century pada surat kabar Jawa Pos dan Kompas.
Korpus yang terdapat pada surat kabar Jawa Pos antara lain : a.
Berita pada tanggal 2 Meret 2010, dengan judul “Puluhan Bankir Bela SBY”.
b. Berita pada tanggal 3 Maret 2010, dengan judul “Anggap Ketua DPR
Menyabotase”. c.
Berita pada tanggal 4 Maret 2010, dengan judul “Pro-SBY Tumbang di Paripurna”.
d. Berita pada tanggal 5 Maret 2010, dengan judul “Pemakzulan Boediono
Sulit”. Sedangkan korpus yang terdapat pada surt kabar Kompas antara lain :
a. Berita pada tanggal 2 Meret 2010, dengan judul “SBY: Saya Bertanggung
Jawab”. b.
Berita pada tanggal 3 Maret 2010, dengan judul “Rapat DPR Memalukan”. c.
Berita pada tanggal 4 Maret 2010, dengan judul “Koalisi Partai Berantakan”.
d. Berita pada tanggal 5 Maret 2010, dengan judul “Presiden Akan Tindak
Lanjuti”.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Data-data dalam penelitian ini dikumpulkan dari sumber dan jenis data primer berupa berita yang dimuat dalam surat kabar Jawa Pos dan Kompas pada
tanggal 2, 3, 4, dan 5 Maret 2010. data yang dimaksud adalah berita mengenai Rapat Paripurna DPR Maret 2010 tentang Bailout Century.
Dengan mengidentifikasi wacana berita yang berpedoman pada model analisis framing dari Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Data hasil
identifikasi tersebut dianalisis untuk menemukan cara pandang atau perspektif yang digunakan oleh surat kabar Jawa Pos dan Kompas dalam mengkonstruksi
berita rapat paripurna Maret 2010 tentang Bailout Century.
3.6 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis framing, dimana analisis framing adalah pendekatan untuk mengetahui bagaimana
perspektif atau cara pandang yang digunakan oleh wartawan ketika menyeleksi isu dan menulis berita.
Model analisis framing yang digunakan untuk menganalisis berita mengenai Rapat Paripurna DPR Maret 2010 adalah model Zhongdang Pan dan
Gerald M. Kosicki. Model ini menggunakan perangkat framing yang dibagi menjadi empat struktur besar. Pertama struktur sintaksis, Kedua struktur skrip,
Ketiga struktur tematik, dan Keempat struktur retoris.
3.7 Langkah-langkah Analisis Framing
Berita-berita dari surat kabar Jawa Pos dan Kompas pada periode bulan Maret 2010 mengenai rapat paripurna DPR Maret 2010 tentang Bailout Century
akan dianalisis dan diinterpretasikan oleh peneliti dengan menggunakan perangkat
framing model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki dengan melihat empat struktur besar. Pertama struktur sintaksis, Kedua struktur skrip, Ketiga struktur
tematik, dan Keempat struktur retoris. Kemudian dianalisis lagi berdasarkan perbedaan pembingkaian dari masing-masing harian yaitu harian Jawa Pos dan
Kompas. Dari sini dapat diketahui perbedaan surat kabar Jawa Pos dan Kompas dalam membingkai berita Rapat Paripurna DPR Maret 2010 tentang Bailout
Century.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN