2.2.5. Pengaruh kompetensi terhadap pendapat auditor
Barnes dan Huan 1991 menyebutkan bahwa pemberian opini tergantung pada faktor kompetensi dan independensi.Mayangsari,2003
Penelitian tentang keahlian yang berkaitan dengan proses pembuatan laporan keuangan yang dilakukan oleh seorang ahli merupakan
suatu penelitian yang banyak berhubungan dengan aspek perilaku. Pada proses pembuatan keputusan, seorang ahli harus melakukan pertimbangan-
pertimbangan yang didasarkan pada jumlah informasi yang digunakan untuk membuat keputusan.
Menurut Einhorn 1972 dalam artikel Murtanto 1999:40 menunjukkan pentingnya menggunakan kriteria yang obyektif dalam
mendefinisikan seorang ahli sebagai seorang yang sangat terampil karena pelatihan dan memiliki pengetahuan dibeberapa bidang tertentu.
Gibbins dan Larocque 1990 dalam artikel Murtanto 1999 memberikan suatu model umum atas keahlian auditor dengan lima
komponen yang terdiri atas kepribadian, tugas, lingkungan sosial dan kendala-kendalanya serta proses pemberian pendapat.
Berdasarkan keterangan diatas maka dapat disimpilkan bahwa seorang auditor harus mempunyai komponen pengetahuan serta
pengalaman dalam menyelesaikan tugas-tugas auditnya.serta dalam melakukan pertimbangan-pertimbangan yang didasarkan pada jumlah
informasi yang digunakan untuk membuat keputusan.
2.2.6. Pengaruh Independensi Auditor terhadap Pendapat Audit
Berdasarkan keterangan tentang definisi dan komponen independensi maka dapat diambil simpulan bahwa independensi
merupakan suatu sikap seseorang untuk bertindak secara obyektif dan dengan integritas yang tinggi. Intergritas berhubungan dengan kejujuran
intelektual akuntan sedangkan obyektivitas secara konsisten berhubungan dengan sikap netral dalam melaksanakan tugas pemeriksaan dan
menyiapkan laporan auditor. Independensi merupakan aspek yang penting dalam profesi
akuntan publik, karena akuntan publik tidak dapat memberikan pendapat yang obyektif jika ia tidak independen. Meskipun auditor memiliki
kemampuan teknis yang cukup, masyarakat tidak akan percaya jika mereka tidak independen.
Berdasarkan hasil-hasil penelitian yang telah disebutkan sebelumnya, nampak bahwa opini auditor merupakan suatu faktor yang
mempengaruhi pemilihan KAP dan faktor yang dapat menyebabkan klien berganti kantor akuntan. Dengan demikian dapat diambil simpulan bahwa
pemberian oleh auditor dapat tidak objektif jika auditor tidak independen.
2.2.7. Pengaruh Keahlian dan Independensi Auditor terhadap Pendapat Auditor