Hubungan prestasi mata pelajaran kejuruan dengan kesiapan

Gambar 6. Korelasi antar Variabel Penelitian Keterangan : X1 = Prestasi mata pelajaran kejuruan X2 = Rasa percaya diri Y = Kesiapan mental kerja

D. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Hubungan prestasi mata pelajaran kejuruan dengan kesiapan

mental kerja siswa Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya hubungan antara prestasi mata pelajaran kejuruan dan rasa percaya diri dengan kesiapan mental kerja siswa kelas XI jurusan Teknik Mekanik Otomotif di SMK Tamansiswa Jetis Yogyakarta tahun ajaran 20102011. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara prestasi mata pelajaran kejuruan dengan kesiapan mental kerja siswa. Hal ini bisa dilihat pada koefisien korelasinya r x1y = 0,285 dan ditunjukkan dengan persamaan Y = 6,51 X 1 + 46,54. Persamaan regresi tersebut menunjukkan arah yang positif, dengan demikian terjadi hubungan positif yang signifikan antara prestasi mata pelajaran kejuruan dengan kesiapan mental kerja siswa kelas XI jurusan Teknik Mekanik Otomotif di SMK Tamansiswa Jetis Yogyakarta tahun ajaran 20102011. Sementara sumbangan efektif menunjukkan bahwa kesiapan mental kerja siswa berubah sebesar 6,781 karena adanya sumbangan dari prestasi mata pelajaran kejuruan. Menurut hasil penelitian ini siswa yang memiliki prestasi mata pelajaran yang tinggi juga menunjukkan kesiapan mental kerja yang tinggi pula. Hal ini bisa dimengerti karena mata pelajaran kejuruan lebih banyak memberikan bekal keterampilan dan kecakapan kepada siswa untuk terjun ke dunia kerja. Siswa yang memiliki prestasi mata pelajaran kejuruan yang tinggi tentu memiliki tingkat keterampilan dan kecakapan yang tinggi dibanding mereka yang berprestasi rendah. Kondisi ini sangat menunjang kesiapan mental kerja siswa dalam melaksanakan pekerjaan di industri saat mereka bekerja nanti. Diketemukan hubungan yang positif dan signifikan antara prestasi mata pelajaran kejuruan dengan kesiapan mental kerja dalam penelitian ini, lebih dikukuhkan lagi dengan hasil penelitian Sukarno 1996 yang menemukan koefisien korelasi antara prestasi belajar dengan kesiapan mental kerja sebesar 0,360, dan menyatakan semakin tinggi prestasi belajar yang dicapai siswa akan menjamin siswa memiliki kesiapan mental kerja yang tinggi pula.

2. Hubungan rasa percaya diri dengan kesiapan mental kerja siswa

Dokumen yang terkait

KESIAPAN MENTAL KERJA KELAS III JURUSAN TEKNIK OTOMOTIF MEMASUKI DUNIA KERJA DI SMK NEGERI 2 PENGASIH.

0 0 83

KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KELISTRIKAN OTOMOTIF SISWA KELAS XI JURUSAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN DI SMK PERINDUSTRIAN YOGYAKARTA.

0 7 142

PENERAPAN METODE BELAJAR PEER TEACHING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X MEKANIK OTOMOTIF B PADA MATA PELAJARAN DASAR-DASAR OTOMOTIF DI SMK TAMANSISWA JETIS YOGYAKARTA.

0 8 172

PENGARUH KONSEP DIRI, KECERDASAN EMOSIONAL, DAN PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MOTIVASI BERTECHNOPRENEURSHIP SISWA JURUSAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN SMK TAMANSISWA JETIS YOGYAKARTA.

0 0 123

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI MATA PELAJARAN KEJURUAN DAN RASA PERCAYA DIRI TERHADAP KESIAPAN MENTAL KERJA SISWA KELAS XII TEKNIK PEMESINAN.

0 0 158

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN PRESTASI SISWA KELAS XI JURUSAN TEKNIK OTOMOTIF DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 0 129

HUBUNGAN PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI DENGAN KESIAPAN MENTAL KERJA SISWA KELAS III JURUSAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF SMK MUHAMMADIYAH 1 BAMBANGLIPURO BANTUL.

0 3 113

KONTRIBUSI MINAT KERJA DAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF TERHADAP KESIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA SISWA KELAS XI JURUSAN OTOMOTIF SMK MUHAMMADIYAH BANDONGAN KABUPATEN MAGELANG.

0 1 134

HUBUNGAN LINGKUNGAN PENDIDIKAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS II JURUSAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF SMK SE-KABUPATEN SLEMAN.

0 11 134

HUBUNGAN PELAKSANAAN PRAKTIK INDUSTRI DENGAN KESIAPAN MENTAL KERJA SISWA KELAS XII JURUSAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF DI SMK MUHAMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 1 143