Pengaruh Dana Alokasi Umum terhadap Indeks Pembangunan Manusia Pengaruh Dana Alokasi Khusus terhadap Indeks Pembangunan Manusia Pengaruh Dana Bagi Hasil terhadap Indeks Pembangunan Manusia

artinya kenaikan DAU dan DBH akan menyebabkan kenaikan IPM. Hasil pengujian juga menunjukkan bahwa DAK berpengaruh secara negatif dan signifikan pada a = 5 terhadap IPM, artinya kenaikan DAK akan menurunkan IPM. Model yang terbentuk dari hasil regresi adalah sebagai berikut: Y = 72.005 + 4.306 X 1 - 4.304 X 2 + 6.345 X 3 + e. Kesimpulan penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Budi Sinulingga 2007 bahwa sektor-sektor yang mempunyai pengaruh tinggi terhadap peningkatan IPM ialah sektor yang mengurangi kesenjangan yaitu sektor perdagangan, tenaga kerja dan industri. Sedangkan sektor-sektor infrastruktur pemukiman memiliki pengaruh langsung relatif kecil terhadap peningkatan IPM, dan diantara sektor infrastruktur ini yang paling kecil pengaruhnya ialah sektor perumahan. Sektor transportasi dan pembangunan daerah juga mempunyai pengaruh terhadap IPM melalui pertumbuhan ekonomi dan besarnya belum termasuk dalam penelitian ini. Sektor yang secara langsung menangani komponen peningkatan IPM, yaitu sektor pendidikan dan kesehatan kurang efektif meningkatkan IPM.

5.2.1. Pengaruh Dana Alokasi Umum terhadap Indeks Pembangunan Manusia

Hasil pengujian membuktikan bahwa DAU secara parsial tidak berpengaruh terhadap IPM, karena pada dasarnya DAU lebih banyak digunakan untuk belanja umum pegawai bukan untuk infrastruktur dan fasilitas umum sehingga pengaruh terhadap IPM relatif sangat sedikit. Universitas Sumatera Utara Data penelitian ini menggunakan kabupatenkota dan runtun waktu selama tiga tahun data panel dengan lokasi kabupatenkota di Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini tidak memisahkan secara rinci seberapa besar DAU yang digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat selain itu porsi DAU untuk masing- masing kabupatenkota juga berbeda-beda tergantung dari hasil penghitungan DAU yang ditentukan pemerintah pusat.

5.2.2. Pengaruh Dana Alokasi Khusus terhadap Indeks Pembangunan Manusia

Hasil pengujian diperoleh hasil bahwa DAK secara parsial tidak berpengaruh terhadap IPM. Penelitian ini tidak memisahkan alokasi DAK perbidang seperti pendidikan, kesehatan, jalan, irigasi, air bersih, kelautan dan perikanan serta pertanian. Selain itu, pengalokasian DAK per bidang di tiap-tiap daerah berbeda-beda tergantung dari prioritas pembangunan nasional yang telah ditentukan oleh pemerintah pusat bersama pemda. Peneliti tidak dapat mengetahui secara rinci sarana dan prasarana apa saja yang dibangun pemerintah yang menggunakan DAK dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat selain itu terdapat perbedaan DAK untuk masing-masing kabupatenkota.

5.2.3. Pengaruh Dana Bagi Hasil terhadap Indeks Pembangunan Manusia

Hasil pengujian membuktikan bahwa DBH berpengaruh positif dan signifikan terhadap IPM. Hal ini memberi bukti secara empiris bahwa pengaruh DBH terhadap peningkatan IPM masih sedikit. Kesimpulan penelitian ini sejalan dengan penelitian Budi Sinulingga 2007 bahwa sektor-sektor yang mempunyai pengaruh tinggi Universitas Sumatera Utara terhadap peningkatan IPM ialah sektor yang mengurangi kesenjangan yaitu sektor perdagangan, tenaga kerja dan industri. Sedangkan Sektor-sektor infrastruktur memiliki pengaruh langsung relatif kecil terhadap peningkatan IPM, Selama tahun penelitian 1995-2005 sektor-sektor pengurangan kesenjangan ini anggarannya sangat kecil sekali dibandingkan dengan sektor-sektor infrastruktur. Universitas Sumatera Utara

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis sehingga diketahui pengaruh DAU, DAK, dan DBH terhadap IPM. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Pengujian secara simultan menunjukkan bahwa DAU, DAK dan DBH berpengaruh terhadap IPM. 2. Secara parsial DAU, DAK dan DBH tidak berpengaruh terhadap IPM. Hal ini sejalan dengan penelitian Budi Sinulingga 2007 bahwa sektor-sektor yang mempunyai pengaruh tinggi terhadap peningkatan IPM ialah sektor yang mengurangi kesenjangan yaitu sektor perdagangan, tenaga kerja dan industri. Sedangkan sektor-sektor infrastruktur memiliki pengaruh langsung relatif kecil terhadap peningkatan IPM.

6.2. Keterbatasan

1. Keterbatasan penelitian ini yaitu data DAU, DAK, dan DBH yang digunakan belum terinci dengan baik. Hal ini disebabkan karena data tidak diperoleh secara lengkap serta rentang waktu yang pendek yaitu tahun 2005-2007. Data DAU yang digunakan tidak memisahkan bagian untuk pelayanan publik dengan bagian untuk Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

5 90 92

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (Pad), Dana Alokasi Umum (Dau), Dana Alokasi Khusus (Dak), Dan Dana Bagi Hasil (Dbh) Terhadap Belanja Langsung Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara Pada Tahun 2010-2013

3 91 94

Pengaruh Rasio Efektifitas Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Provinsi Riau

12 97 86

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara

2 39 85

Pengaruh Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Belanja Modal sebagai variabel intervening studi empiris di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

7 101 90

Pengaruh Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Pada Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

4 50 84

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten/Kota Provinsi Nusa Tenggara Barat periode Tahun 2009-2012

1 17 161

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 0 11

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 0 12

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (Pad), Dana Alokasi Umum (Dau), Dana Alokasi Khusus (Dak), Dan Dana Bagi Hasil (Dbh) Terhadap Belanja Langsung Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara Pada Tahun 2010-2013

0 0 11