61
2. Ketua RW
3. Ketua RT
4. PKBPLKBTPD
5. Petugas Lapangan Sektor Terkait
6. Pembinaan Kesejahteraan Keluarga PKK Tingkat Desakelurahan
7. Institusi Masyarakat Pedesaan PPKBD dan Sub PPKBD
8. Tokoh Masyarakat
9. Kader
5. Subtansi Kampung KB
a. Program Kependudukan
b. Keluarga Berencana
c. Menjaga Lingkungan Kampung yang Sehat dan Bersih
d. Life Skills Educations
e. Family Life Educations
6. Kegiatan Pokok
a. Perumusan dan penetapan kebijakan program Kampung KB
b. Peningkatan akses dan kualitas Program Kampung KB
c. Penguatan dukungan dan pertisipasi masyarakat terhadap program
Kampung KB.
7. Strategi Kampung KB
Strategi yang telah ditetapkan pada program kampung KB dan diharapkan mampu terwujud yaitu:
62
1 Menurunkan rata-rata laju pertumbuhan penduduk tingkat nasional persen
per tahun dari 1,38 persentahun tahun 2015 menjadi 1,21 persen pada tahun 2019.
2 Menurunkan Total Fertility Rate TFR per perempuan usia reproduksi
dari 2,37 tahun 2015 menjadi 2,28 pada tahun 2019 3
Meningkatnya Contraceptive Prevalence Rate CPR semua metoda dari 65,2 persen menjadi 66 persen
4 Menurunya kebutuhan ber-KB tidak terlayaniunmetneed dari jumlah
pasangan usia subur dari 10,6 persen tahun 2015 menjadi 9,91 persen tahun 2019
5 Menurunya Age Specific Fertility Rate ASFR dari 46 pada tahun 2015
menjadi 38 per 1000 perempuan kelompok usia umur 15-19 tahun pada tahun 2019
6 Menurunya persentase kehamilan yang tidak diinginkan dari wanita usia
subur dari 7,1 persen tahun 2015 menjadi 6,6 persen tahun 2019.
8. Kelompok Kerja Pokja
Kelompok Kerja atau yang disingkat Pokja ini merupakan sebuah kelompok kerja yang dibentuk oleh BKKBN Provinsi DIY sebagai kelompok
yang menjalankan program Kampung KB langsung kepada masyarakat. Jadi setiap program yang diberikan oleh BKKBN Provinsi DIY kelompok Pokja
ini yang menjalankan, mengawasi dan melaporkan setiap kegiatan yang berlangsung di Kampung KB kepada BKKBN Provinsi DIY.