Berdasarkan Tabel 4.13 dapat dijelaskan beberapa rekapitulasi hasil pengujian hipotesis sebagai-berikut :
1. Pada variabel financial literacy dengan indikator pembeda jenis kelamin,
hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial
literacy mahasiswa Universitas Sumatera Utara. 2.
Pada variabel financial literacy dengan indikator pembeda fakultas, hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan financial literacy
mahasiswa Universitas Sumatera Utara. 3.
Pada variabel financial behavior dengan indikator pembeda jenis kelamin, hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial
behavior mahasiswa Universitas Sumatera Utara. 4.
Pada variabel financial behavior dengan indikator pembeda fakultas, hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan financial behavior
mahasiswa Universitas Sumatera Utara. 5.
Pada variabel financial attitude dengan indikator pembeda jenis kelamin, hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial
attitude mahasiswa Universitas Sumatera Utara. 6.
Pada variabel financial attitude dengan indikator pembeda fakultas, hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial attitude
mahasiswa Universitas Sumatera Utara.
4.5 Pembahasan
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dari penelitian, maka dapat disimpulkan :
1. Perbedaan
Financial Literacy Mahasiswa Universitas Sumatera Utara berdasarkan Jenis Kelamin.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial literacy mahasiswa Universitas Sumatera Utara berdasarkan jenis kelamin. Hal ini
dapat dibuktikan dengan nilai probabilitas F sebesar 0.077 dengan sig.2-tailed sebesar 0.70,781. Hal ini disebabkan kurangnya kemampuan para mahasiswa di
Universitas Sumatera Utara tentang cara pengelolaan keuangan secara cerdas dan baik. Gaya hidup mahasiswa yang kekinian membuat mahasiswa lebih banyak
menghabiskan uang demi gaya hidup dan pola konsumsi boros yang terkadang tidak dapat dihindari oleh mahasiswa. Selain itu sumber pengetahuan mahasiswa
tentang pengelolan keuangan masih lebih banyak berasal dari keluarga orang tua dimana dalam pengelolan keuangan pribadi mahasiswa masih berpatokan kepada
keluarga orang tua. Hal ini sesuai dengan penelitian terdahulu dari Dahlan Ibrahim, Rabitah Harun, Mohammed Isa dan Zuraidah 2009 yang menyatakan
bahwa tidak terdapat perbedaan financial literacy pada mahasiswa di Universitas UITM Kedah berdasarkan jenis kelamin. Yang disebabkan karena para mahasiswa
di Universitas UITM Kedah memiliki kemampuan yang lemah dalam pengetahuan keuangan dan manajemen keuangan, sekalipun banyak diadakan
seminar tentang keuangan namun hanya sedikit yang berpartisipasi. Para mahasiswa disini lebih banyak menghabiskan uang untuk bisnis maupun
memenuhi gaya hidup kekinian yang ada di Kedah. Hal ini juga sesuai dengan
Universitas Sumatera Utara
penelitian Sulaeman Rahman Nidar dan Sandi Bestari 2012 yang menghasilkan kesimpulan bahwa tidak terdapat perbedaan financial literacy mahasiswa
berdasarkan jenis kelamin. Berdasarkan penelitian ini diketahui tidak adanya perbedaan disebabkan oleh faktor – faktor yang berpengaruh terhadap
pengetahuan tentang pengelolaan keuangan dari mahasiswa Universitas Padjadjaran adalah pengetahuan orang tua, uang saku pendapatan, dan
pendapatan orang tua. Dari karakteristik responden dapat dilihat bahwa sebagian besar responden dilaporkan memperoleh pengetahuan tentang pengelolaan
keuangan pribadi dari rumah atau orang tua, mencapai 247 orang 61,29. Data ini menunjukkan bahwa keluarga orang tua tetap menjadi sumber yang paling
penting dari pengetahuan tentang pengelolaan keuangan pribadi, yang berarti keluarga orang tua sebagai contoh kepada responden dalam pengelolaan
keuangan pribadi. Namun hasil ini tidak sama dengan 2 dua penelitian terdahulu yaitu
penelitian Haiyang Chen dan Ronald P. Volpe 1998 yang menyatakan bahwa perbedaan gender berpengaruh secara signifikan setelah mengendalikan faktor
lain seperti participant’s major, class rank, work experience and age. Selain itu, pendidikan dan pengalaman dapat berpengaruh signifikan terhadap financial
literacy.
2. Perbedaan
Financial Behavior Mahasiswa Universitas Sumatera Utara berdasarkan Jenis Kelamin.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial behavior mahasiswa Universitas Sumatera Utara berdasarkan jenis kelamin, hal
Universitas Sumatera Utara
ini dapat dibuktikan dengan nilai probabilitas F sebesar 0.033 dengan sig.2- tailed sebesar 0.856. Hal ini disebabkan masih kurangnya pembelajaran
mengenai perilaku keuangan yang didapat mahasiswa. Selain itu rendahnya tingkat pendapatan menyebabkan kesalahan dalam perilaku keuangan para
mahasiswa. Hasil ini tidak sama dengan 3 tiga penelitian terdahulu yaitu penelitian Brent A. Marsh 2006, Dahlan Ibrahim, Rabitah Harun, Mohammed
Isa dan Zuraidah 2009, dan penelitian Tania 2014 yang menghasilkan kesimpulan bahwa terdapat perbedaan financial behavior mahasiswa berdasarkan
jenis kelamin.
3. Perbedaan Financial Attitude Mahasiswa Universitas Sumatera Utara
berdasarkan Jenis Kelamin.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial attitude mahasiswa Universitas Sumatera Utara berdasarkan jenis kelamin, hal ini
dapat dibuktikan dengan nilai probabilitas F sebesar 1.200 dengan sig.2-tailed sebesar 0.072. Tidak adanya perbedaan financial attitude pada mahasiswa
Universitas Sumatera Utara disebabkan oleh gaya hidup mahasiswa yang semakin boros dan lebih mementingkan gaya hidup mewah agar terkesan kekinian. Hasil
ini tidak sama dengan 2 dua penelitian terdahulu yaitu penelitian Brent A. Marsh 2006 dan penelitian Retno dan Maria 2010 yang menghasilkan kesimpulan
bahwa terdapat perbedaan financial attitude mahasiswa berdasarkan jenis kelamin.
4. Perbedaan
Financial Literacy Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis dengan Fakultas Non Ekonomi dan Bisnis.
Universitas Sumatera Utara
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan financial literacy antara fakultas ekonomi dan non ekonomi. Hal ini terlihat dari nilai probabilitas F
sebesar 0.000 dan sig.2-tailed sebesar 0.003. Adanya perbedaan ini disebabkan oleh adanya pembelajaran mengenai penglolaan keuangan di Fakultas Ekonomi
dan Bisnis yang secara langsung memberikan pengaruh kepada mahasiswa mengenai pengelolaan keuangan secara cerdas. Hasil ini sama dengan 4 empat
penelitian terdahulu yaitu penelitian Haiyang Chen dan Ronald P. Volpe 1998, Ayu Khrisna, Maya Sari dan Rofi Rofaida 2010, Darman Nababan dan Isfenti
Sadalia 2012 dan penelitian Sulaeman Rahman Nidar dan Sandi Bestari 2012 yang menghasilkan kesimpulan bahwa terdapat perbedaan financial literacy
antara perbedaan jurusan participant’s major. Namun,ada 1 satu penelitian yang tidak mendukung hasil penelitian ini yakni penelitian Dahlan Ibrahim,
Rabitah Harun, Mohammed Isa dan Zuraidah 2009 yang menghasilkan kesimpulan bahwa tidak terdapat perbedaan financial literacy antara perbedaan
jurusan participant’s major.
5. Perbedaan
Financial Behavior Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis dengan Fakultas Non Ekonomi dan Bisnis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan financial behavior antara mahasiswa fakultas ekonomi dan fakultas non ekonomi. Hal ini terlihat dari
nilai prbabilitas F sebesar 0.050 dan sig.2-tailed sebesar 0.005. Hal ini dipengaruhi oleh pengetahuan lebih yang dimiliki oleh Mahasiswa Fakutas
Ekonomi dan Bisnis mengenai pengelolaan keuangan sehingga perilaku keuangannya jadi lebih baik. Hasil ini sama dengan penelitian terdahulu yaitu
Universitas Sumatera Utara
penelitian Tania 2014 yang menyimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial behavior antara perbedaan jurusan participant’s major.
6. Perbedaan
Financial Attitude Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis dengan Fakultas Non Ekonomi dan Bisnis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan financial attitude antara mahasiswa fakultas ekonomi dan fakultas non ekonomi. Hal ini
terlihat dari nilai probabilitas F sebesar 1.144 dan sig.2-tailed sebesar 0.288. Pengetahuan keuangan dan perilaku keuangan yang dimiliki oleh mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis tidak secara mutlak berpengaruh terhadap financial attitude. Hal ini disebabkan oleh gaya hidup mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis tidak jauh berbeda dengan mahasiswa fakultas lain. Hasil ini tidak sama dengan 2 dua penelitian terdahulu yaitu penelitian Retno dan Maria 2010 dan
Darman Nababan dan Isfenti Sadalia 2012 yang menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan financial attitude antara perbedaan jurusan participant’s major.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan